Sejenak Bahagia

32 0 0
                                    


Terperangkap
Dibalik jeriji kayu itu
Ada sosok tubuh layu
Terkuis-kuis kakinya
Terbongkok-bongkok tubuhnya
Tangannya meraba
Dinding-dinding yang mulai retak
Matanya meliar
Dadanya berombak
Jiwanya yang dulu selerak
Kian bercantum merungkai sesak


Sebentar tadi dia dijanjikan syurga
Kata mereka, dia pasti bahagia disana


Ah
Masakan dia faham
Akalnya sudah berkarat
Lama mana dia bisa bertahan
Kudratnya juga sudah kehabisan
Yang tinggal cuma tulang-temulang kehausan
Serta secebis hati penuh kegembiraan
Yang pastinya tidak berpanjangan


Ada senyuman harapan terhias dibibirnya
Saat terpandang rombongan bahagia
Dibalik penjara kayu setia
Sedangkan dia tidak tahu
Bahagia itu cuma bayangan
Dibalik nyawanya yang menjadi taruhan


Kolek-Si AkuWhere stories live. Discover now