Dia tak tahu ,
Ada pagar
Yang melindung
Hati beku .
Dia hanya tahu ,
Sudut beku
Yang terbiar .
Dia tak tahu ,
Pagar yang meninggi ,
Demi menutup ,
Tajam beku
Yang berbahaya .
Yang mungkin ,
Bisa cederakan ,
Hati nya .
Dia tak tahu ,
Segala kata ,
Segala tindak ,
Asbab beku itu ,
Muncul .
Namun ,
Pagar yang terbina ,
Demi melindung
Beku itu ,
Cederakan hatinya .
Demi melindung ,
Si dia yang mencipta ,
Beku tajam .
YOU ARE READING
Coretan Si Gadis
PoetryBukan novella. Bukan cerpen. Bukan cerita fantasi. Tapi cuma hasil dari kata kata yang terlahir daripada sang qalbu. Dengan nama Allah, semua karya bukan diambil dari orang lain tetapi terlahir dari hati. Dan dengan nama Allah juga, saya tak ikhlask...