Melalui jari ,
Aku hamburkan kata ,
Yang tersembunyi ,
Di lubuk jiwa .
Bukan dari suara ,
Kerna ku tahu ,
Tiada yang faham cerita ,
Yang aku utara .
Seringkali ,
Mereka tersalah sangka ,
Cerita yang aku ukir ,
Dipandang hina .
Asbab pengalaman bertimpa ,
Hati dikentalkan ,
Biar sentiasa berahsia ,
Dari manusia yang dusta .
Mungkin ,
Mereka tak mengerti ,
Mengapa aku bercoret kata ,
Kerna mereka tak peduli ,
Antara realiti dan nyata .
Biarkan saja ,
Segala luka dan lara ,
Ku tanam dalam jiwa ,
Biar terkubur sepi selamanya .
Sakit yang ku rasa ,
Pedih yang ditaburkan ,
Akan ku genggam ,
Tak biar secuit terdedah ,
Kerna aku tahu ,
Tiada makna pada mu .
Biar saja ,
Aku terus coretkan ,
Kata kata hati ,
Yang tersimpan dalam ,
Hati yang robek .
YOU ARE READING
Coretan Si Gadis
PoetryBukan novella. Bukan cerpen. Bukan cerita fantasi. Tapi cuma hasil dari kata kata yang terlahir daripada sang qalbu. Dengan nama Allah, semua karya bukan diambil dari orang lain tetapi terlahir dari hati. Dan dengan nama Allah juga, saya tak ikhlask...