Chapter 3

1.6K 140 3
                                    

"Arraseo. Annyeong Yoonjo-a, Chanyeol-sshi" aku segera berlari meninggalkan café tersebut.

Jiyeon setengah berlari kecil menuju apartement. Ia bahkan beberapa kali hampir menabrak orang yang berlalu lalang disekitar jalan itu. Hanya sekitar 5 menit saja ia sudah sampai diapartmennya.

Ceklek

"Apa?" Pertanyaan Jiyeon membuat Baekhyun menoleh ke arahnya dan kembali memutar kepalanya membelakangi Jiyeon dan berkata,

"Jangan seenaknya keluar-masuk apartment tanpa persetujuan dariku."

"Aku sudah izin padamu."

"Tapi aku tidak izinkan."

"Kau bilang 'Hmm'. Apakah itu bukan berarti kau mengizinkan?"

"Kalau hm saja, bukan berarti aku mengizinkan."

"Tapi--"

"KUBILANG TIDAK YA TIDAK!" Baekhyun melempar koran yang tengah ia baca dan menghampiri Jiyeon yang tengah melebarkan matanya.

"KAU INI KENAPA SELALU SAJA MENGHIRAUKANKU? AKU INI SUAMIMU! APAKAH KAU INGAT!" Mukanya memerah tanda ia sangat marah.

Tidak! Bukan ini yang Jiyeon maksud. Ia hanya ingin menemui sahabatnya.

"Aku--"

"Tak usah berbicara lagi! Aku sudah muak," Matanya melotot bak singa yang tengah diganggu.

"Dan aku akan pulang larut hari ini. Jangan tinggalkan rumah ini dan jangan menungguku pulang.".

BRAK!

Pintu tertutup dengan keras dan Jiyeon jatuh terduduk. Ia tak bisa menahan tangisnya yang sudah akan turun daritadi.

Ia tidak berpikir kalau suaminya akan marah besar jika ia pergi sebentar. Lalu ia berdiri dan pergi menuju kamarnya dan menutup pintunya.

Hai semua! Aku tau chapter kali ini pendek banget, soalnya ide aku lagi buntu hehehe. Tapi semoga ceritanya seru yah! hehehe xx

My Marriage Story || b.bWhere stories live. Discover now