The Wheel of Life - Part 1

423 56 38
                                    

Namaku Halsey Delevingne Swift . Usia ku masih 11 tahun . Aku tinggal di Los Angeles . Sekarang aku baru saja menginjak sekolah menengah pertama . Aku masuk sekolah menengah pertama lebih awal karena aku mengikuti kelas akselerasi saat aku masih duduk dibangku sekolah dasar .

Baiklah ... aku akan menceritakan keluargaku sekarang , walaupun ini agak berat ... Ibuku hanya seorang pelayan di sebuah cafe dan ayahku ... dia sedang dirawat di rumah sakit jiwa , ayahku kehilangan kesadaran jiwanya karena ia tidak terpilih menjadi seorang calon legislatif , ayah telah menghabiskan $10.000 hanya untuk menang dalam kampanye pemilihan calon legislatif . Sudah 8 bulan ia dirawat
Sekarang keluargaku terpaksa hidup serba kekurangan . Aku memiliki seorang kakak , namanya Adelle . Ia berusaha keras mencari uang untuk menghidupi keluargaku , membiayai sekolahku , membiayai tagihan rumah sakit , dan juga menutup hutang hutang ayahku kepada rentenir . Adelle selalu bepergian ke luar kota untuk melamar kerja . Ia baru saja di terima di suatu kantor marketing yang ada di LA .

Aku sangat mengkhawatirkan kondisi ayahku . Beberapa hari terakhir ini , kabarnya Ayahku yang hilang akalnya sering memukul suster yang ada disana , sampai-sampai salah satu suster yang pernah ia pukuli jatuh pingsan . Aku sangat merindukan ayah .

Adelle dan ibuku berusaha keras untuk mencari uang . Hutang ayahku dan tagihan rumah sakit tidaklah murah . Belum lagi biaya makan sehari-hari , bahkan jika tidak ada uang sama sekali , kami sama sekali tidak makan seharian dirumah .

-----

Di suatu pagi ...

"HALSEYY !!! CEPAT BANGUN KAU AKAN TERLAMBAT SEKOLAH" teriak Ibuku dari luar kamar .

"YA BU ! AKU AKAN SEGERA SARAPAN" seru ku .

Aku bergegas mandi dan berpakaian rapi , lalu aku keluar kamar dan berlari ke ruang makan . Aku memakan sereal ku dengan lahap dan langsung berpamitan pada ibu .

Astaga ini sudah jam 07.00 , 30 menit lagi aku akan terlambat , ujarku didalam hatiku .

Aku segera pergi keluar rumah dan berlari dan masuk ke Bis Sekolah

Sesampainya di sekolah ...

Aku segera lari masuk ke kelas . Untung saja Mr. Andrew belum masuk ke kelas , jadi aku tidak akan dimarahi .

Pelajaran pun di mulai ... Pelajaran fisika ini sungguh membuat kepalaku pusing sebelah .

"Anak - anak , sekarang kerjakan Uji Kompetensi Bab 3" perintah Mr. Andrew .

Semua siswa segera mengerjakan apa yang ia perintahkan .

Tringgggg..... Tringgggg..... Bel istirahat berbunyi ...

Aku keluar kelas dan pergi menuju kantin sendirian . Sekolahku , Alchemist Junior High School , bisa disebut juga sekolah yang paling rasis di LA . Itu karena kebanyakan siswa di AJHS termasuk siswa High-Class alias Golongan Atas . Hampir kebanyakan siswa disini adalah anak dari seorang pengusaha kaya raya , kecuali diriku .

Dulu , saat ayahku masih menjadi seseorang yang tajir , aku memiliki banyak teman dan aku termasuk anggota geng "The Fams" , geng itu terkenal sebagai geng ter-High-Class dan High-Tech di AJHS , tapi karena ayahku sekarang ... yaah , begitulah .... aku dikeluarkan dari The Fams . Intinya di AJHS , persahabatan itu memandang harta dan fisik .

Dan sekarang aku sadar mana yang real dan mana yang fake (:

Aku duduk di meja kantin dekat dengan jendela . Aku memakan makan siangku dengan lahap . Sekarang aku hanya bisa terdiam mendengar sindiran dari geng The Fams , dan aku juga termasuk salah satu korban dari sekian banyak siswa yang terkena Cyber-Bullying . Andai saja dulu aku tidak masuk geng The Fams , mungkin hidupku sekarang tidak akan menjadi seperti ini (':

The Wheel of LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang