TICK TOCK ⚫ 23
Apa hal terindah selain menghabiskan sisa-sisa waktu hidup kalian dengan orang-orang yang menyayangi kalian juga kalian sayangi?
Membahagiakan, bukan?
Kini, aku tengah berjalan pagi santai di sekitar komplek bersama Mamah. Aku tertawa, ia tertawa.
Sejak lama aku mendambakan hal membahagiakan seperti ini.
Semenjak kedua orangtua-ku berpisah, Mamah sibuk dengan pekerjaannya untuk membiayai hidup kami berdua.
Sejak kelas 3 SD, aku mendambakan hal ini.
Walau tidak ada Papah, aku tetap dapat tertawa.
Sampai darah mengalir di hidungku tersebut keluar secara tiba-tiba dan merusak tawa Mamah menjadi teriakkan histeris.
Aku ingin berkata bahwa 'aku baik-baik saja', tapi tubuhku seakan tidak mampu bergerak kemudian yang aku ketahui, aku pingsan untuk kesekian kalinya.
***
[23/10/15]
KAMU SEDANG MEMBACA
Tick Tock | ✔
RomanceSatu kata sebelum waktunya, Waktu terus berjalan, Memutar masa lalu di mana aku selalu mengecewakanmu, Satu pintaku, Izinkan aku memiliki satu kesempatan ketiga untuk terakhir kalinya, Karena pada saat detik terakhir berbunyi, aku di ambang batas se...