Gay #1

2.9K 243 6
                                    

PS ; walaupun cerita ini udah selesai, jangan lupa vote + comment yha! <3<3

Check out the trailer! Omfg, i make it 3 hours hahaha! That's crazy! That's my first time use iMovie! Hope u like it:)

Backsound :
Backtrack - Rebecca Ferguson

--

Sofia's Pov.

Dug!

"Ugh, nona sorry. Maafkan saya" Dengan alis menyatu, aku melihat orang yang menabak ku.

Oh my god!

Simon Cowell!

"Ti-tidak apa apa" Aku tersenyum.

"Hei, kau cantik. Bisakah kita bicara bicara sebentar? Ini penting! Tentang One Direction" Kata Uncle Si.

Aku menatap Uncle Si bingung, tentang One Direction? Ada apa lagi? Lagipula bagaimana Uncle Si tau kalau aku ini Directioners? Ah, masa bodoh, lah!

Aku dan Uncle Si pun duduk di tempat duduk Starbucks.

"Kau mau pesan, wait, aku belum mengenal mu, nama mu siapa?" Tanya Uncle Si.

"Green, Sofia Green" Ujar ku sambil tersenyum.

"Kau ingin memesan apa? Ku belikan" Uncle Si melirik jam tangan nya.

"Ini saja" Aku tersenyum sambil menunjuk pesanan ku.

Tak lama, Uncle Si pun datang kembali ke tempat duduk sambil membawa dua Green Tea Latte.

"Ada apa, Uncle?" Tanya ku sambil meminum Green Tea Latte ku.

"Hm, jadi begini, Niall--"

Niall? Ada apa dengan Niall?

"Ya, ada apa?"

"Sekarang? Oh ayolah"

"Okay okay,ku tunggu di McD"

"Good bye"

Uncle Si pun menaruh Ponsel nya di kantung celana nya.

"Maafkan aku, Sofia. Atau mungkin kita harus bertukar nomor? Karena ini sangat penting" Uncle Si kembali mengeluarkan Ponsel nya.

"Tentu, kemarikan Ponsel mu" Aku mengambil Ponsel Uncle Si,kemudian menaruh nomor ku disana.

"Thank's Uncle for this Starbucks" Aku tersenyum kemudian meninggalkan Uncle Si.

==

"Sofia, dinner is ready, come here, honey" Teriak Mom dari bawah.

Aku pun men-charge Ponsel ku, kemudian berlari ke bawah, untuk makan malam.

"Malam, Mom" Aku tersenyum kemudian duduk di kursi makan.

"Malam, honey. Bisakah kau panggilkan kakak mu? Makan malam sudah siap" Mom menata meja makan.

"Okay, Mom"

Aku pun beranjak dan kursi makan dan berjalan ke kamar Sam, kakak ku.

"Sam, makan malam sudah siap" Teriak ku dari luar kamarnya.

Tak lama, pintu kamar nya terbuka.

"Makan malam? Aku tak nafsu" Ia mengacak rambut pirang nya.

"You okay, Sam?" Aku menaruh punggung tangan ku di dahi nya, panas.

"Oh my god, Mom! Sam was sick!" Teriak ku dari depan kamar nya.

"Hei, pelankan suara mu" Sam memandang ku, aku menuntun nya untuk tiduran di kasur.

"Kenapa kau bisa seperti ini, Sam Green?" Aku terus mengelus elus dahinya.

"I'm here, honey" Mom datang dengan semangkuk sup hangat.

"Kau pasti lapar, ini akan mengurangi panas mu, sekaligus menghilangkan lapar mu" Mom tersenyum kemudian mulai menyuapi Sam.

"Enak" Sam tersenyum.

Setelah sup nya habis, aku pun mencium pipi Sam lalu duduk di kursi makan.

"Mom aku makan duluan ya!" Teriak ku kemudian memakan spaghetty, menu makan malam kali ini.

Spaghetty nya habis, aku pun menaruh piring nya di tempat cuci piring kemudian berlari ke kamar ku.

Sampai disana, aku langsung memakai earphone dan menyalakan lagu Drag Me Down, dari One Direction.

Mengapa aku merasa Niall ada disini jika mendengar suaranya dari earphone? Apakah ini imagine earphone? Secanggih itukah earphone mu, Sofia?

Tiba tiba musik ku mati dan ringtone Ponsel ku berbunyi.

Uncle Si.

"Ya, Uncle Si?"

"Bisakah kau besok menemui ku di Modest! Management? Ini sangat penting, ya, karena tadi perkataan ku di potong oleh Olly"

"Ya, it's okay. By the way, dimana itu? Aku belum pernah kesana"

"Lebih baik Niall bertemu dengan mu di Hyde Park, Niall akan antarkan kau ke Modest! Management"

"Ni-Niall?"

"Ya, ada yang salah? Atau kau mau yang lain?"

"Ti-tidak apa apa, aku hanya, hm"

"Sudah ya, jika ada nomor yang tak di kenali angkat saja ya, siapa tau itu Niall"

"Okay, Uncle Si"

Aku pun menutup telfon nya.

Astaga, astaga. Besok aku akan di jemput Niall! Ini mimpi?

==

Hae!

Gimme vomment,dear💧

With Love,
bahan dramanya one d.

gay (ft. niall horan) [Book 1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang