"Asal apaa" tanyaku
"Ish, lo mah gak romantis banget_- nyanyiin kek, apa kek" kata aisya
"Hehe, gue gak bisa nyanyi, gak bisa ngerayu, gimana dong? Gue cuman bisa nyari ribut sama lo" kataku
"Haha=D pantesan gak ada yang suka, orang gak romantis gitu" kata aisya meremehkan."Ssttt, diem deh. Lo mau milih mana? Yang romantis tapi nyakitin atau yang gak romantis tapi selalu ada buat lo?" tanyaku dengan menatap matanya
"Yaaaaa milihgak romantis tapi selalu ada buat gue lah" sahut aisya
"Berarti lo nerima gue dongg yeeeeeee" kataku sangat senang.
"Siapa bilang?" kata aisya kaget
"Tadi, lo bilang lo milih orang yang gak romantis tapi selalu ada buat lo kan? Nah gue gak romantis, terus slalu ada buat lo. Jadi intinya lo nerima gue" saking senengnya aku, aku pengen meluk aisya"Eitss stop! Bukan muhrim riannn. Awas lo meluk gue"
"Ehehe, iyaiya maaf, em tapi kayanya gue gak bisa kaya mantan mantan lo semua deh" kata ku
"Maksudnya?" tanya aisya
"Yaa gue gak bisa kaya mantan lo yang pada alay, bilang beb, sayang, mamahpapah atau apalah itu" kata ku
"Tunggu tunggu, lo buka semua konsep di hp gue yaa?" kata aisya emosi
"Yaiyalah, hp lo kan di gue hahaha" kataku
"Ish, nyebelin loo yah!" kata aisya yang mulai ngejar aku, aku pun segera berlari"Ampunnn....." kata ku sambil lari. Aiya terus mengejar, tiba-tiba..
Brukkkkkk.. Aisya pingsan, aku berhenti lari dan menghampiri aisya.
Aisya lo kenapa?
Aisya pov
Aku pingsan, lebih tepatnya sih pura-pura pingsan, ngadain drama dikit gak papa kali ya? HAHA!
"Syaa, bangun sya, lo bercanda kan" kata rian yang mulai mendekat dan terlihat sangat khawatir
"Lo jangan bercanda kek gitu sya, sya bangunn" kata rian sambil mengerak gerakkan badan ku,
"Sya bangun sya, gue minta maaf udah buat lo ngejar gue tadi, sya gue cinta sama lo, jangan mati kek-_-" katanyaGila ni orang, periksa dulu kek nafas gue, masa langsung dibilang mati-_- gue kerjain lo! Haha , batin ku
"Sya, bangun, gue bakal ngelakuin apa aja deh asal lo bangun, pliss bangun sya, gue sayang sama lo" katanya sambil menunduk, terasa tetesan air matanya mengenai tangan ku. Duhh udahan aja deh dramanya, aku bangun, dan....
"Katanya lo gak mau se alay mantan-mantan gue! Lah sekarang, lo lebih alay dari mantan gue tau gak! Hahaha, cengeng lo, wuuuuuuuuu ble:-p" ledekku
"Rese lo" katanya sambil mengusap airmatanya
"Rese rese gini, lo tetap cinta kan? Sayang kan? Hahaha" kataku sambil tertawa terbahak-bahak
KAMU SEDANG MEMBACA
Lupakan dan Tinggalkan
RandomIni adalah kelanjutan dari cerita "MENUNGGUMU KEMBALI" Jadi siapa yang pernah membaca cerita itu, nanti akan nyambung dengan cerita ini :-):-) Happy Reading ya