101 Days

enam

"Ya jadi ada yang di tanyakan? sebelum ibu mengakhiri pelajaran?" Tanya Bu Ainun kepada murid-murid sebelum mengakhiri pelajaran

"Tidak buuuuuuu" Jawab murid-murid serentak

Tepat saat Bu Ainun akan pergi keluar dari kelas, ia mengatakan sesuatu yang terlupa. "Anak-anak ibu lupa menyampaikan hasil rapat yang berhubungan dengan kalian tadi pagi. Jadi, ibu akan menyampaikannya sekarang"

'hh dasar buang waktu'

'ngambil jam istirahat'

'Hussh diem! dengerin aja Bu Ainun, kali aja penting'

'Eek dah'

Ya, kira kira seperti itulah tanggapan murid-murid pada perkataan Bu Ainun barusan.

"Jadi begini, anak-anak 12 sebentar lagi kan akan ujian dan melaksanakan kelulusan. Tahun ini, akan diadakan prom night seperti tahun tahun lalu. Namun, tahun ini membutuhkan partisipasi kelas 10 dan 11"

"Tiap kelas harus mewakili satu penampilan. Entah benyanyi, dance, menari daerah, atau apapun terserah. Dan juga sebagai kolaborasi semuanya, akan diadakan drama yang pemainnya terdiri dari kelas 10-12, yang berminat mengikuti drama bisa mendaftar di Pak Lutfi, selaku guru Bk"

'wah keknya promnight nya bakal beda dari tahun² sebelumnya'

'ngapain sih acara begituan, buang waktu'

'ngabisin duit'

'daftar audisinya yuk!!'

Murid-murid menanggapi perkataan Bu Ainun tadi dengan berbagai reaksi. Kecuali Fe, Fe masih bengong dan linglung akan apa yang terjadi. Ia mengingat pembicaraan singkat dengan 'kakak' nya kemarin

'Lo ngapain disini?'

'Kan aku udah bilang, 3 hari yang lalu kalo gue bakal balik kesini lagi'

'Bodo ah'

'Lice kita perlu ngomong'

'Dari tadi udah ngomong'

'Jangan gini terus Lice, udah 3 tahun. Aku tetep sayang kamu kok,------- dek.'

'serah'

Pembicaraan singkat yang memang menohok hati bagi Fe. Apa kita salah kalo kita sayang orang? Apa takdir emang nggak ngijinin gue sama dia? Apa Tuhan bikin rencana biar gue lebih bahagia? Oh Tuhan, gue bisa sama dia aja cukup.

Lamunan Fe terbuyarkan karena kini Bu Ainun berdiri tegap di depannya. "Ikut saya ke ruangan saya sekarang" Ucap Bu Ainun tegas dan tak terbantahkan

•••••••••••

Kurang lebih sudah 20 menit Fe diinterogasi oleh Bu 'cerewet' itu. Terkesan tidak sopan memang, tapi Fe lebih suka berbicara sesuai fakta dan kenyataan