Muhammad Nazafe Arta Mudzoffar, dia adalah suamiku, kita sudah menikah baru 1 bulan, sebenarnya dia sudah punya rumah di bandung, tetapi dis harus mengejar S2nya di canada, dia mendapatkan beasiswa untuk bisa kuliah di canada mengejar S2nya. Dan aku sebagai istrinya, mendampingi dia mengejar S2nya di Canada.
Pada saat dia lulus kuliah S1 di UNPAD Bandung. Dia langsung melamarku, pada saat hari H itu juga, pada saat hari H dia telah diwisuda, seluruh keluarganya, yaitu ayah, ibu, dan kedua adiknya yang masih kelas 2smp yaitu Alyasha Dealova Mudzoffar, dan kelas 1Sma yaitu Iyandra yole Mudzoffar. Datang dengan terang2an, di rumah ku pun cuman ada ibuku, ayahku bekerja, dan kakaku Imas Rosita sedang bekerja di karawang. Dan pada saat itu aku sedang bekerja menjadi drafter di sebuah perusahaan di bandung. Karena belum bisa kuliah, jadi aku mencoba terjun ke dunia kerja dahulu, untuk menambah uang saku untuk kuliah.
Suamiku ini adalah keturunan turki, malaysia, dan sumedang, dia lahir dan besar di kuala lumpur, karena kedua orang tuanya yang selalu pindah2 karena dinas. Tetapi mukanya masih kental dengan orang turki, dengan matanya yang coklat tua, dan rambut dan alisnya yang berwarna coklat gelap. Dia memang masih terlihat sangat turki sekali.
Dia tinggal di bandung sudah sejak dia kelas 1 smp.
Aku kenal dengannya karena pada saat aku masih pkl, di sebuah perusahaan, sedangkan dia sedang ada kunjungan perusaan di kampusnya pada saat dia baru masuk s1. Dan kita dipertemukan di sebuah perusahaan itu.
Awalnya dia menolongku karena aku menjatuhkan buku yang pak pembina titipkan padaku.
"Boleh saya bantu dek?" Ujarnya sambil mengulurkan tangannya
"Terimakasih ka" jawabku singkat dan langsung meninggalkannya.
Dia pun terus melihatku, tetapi aku terus berjalan meninggalkan ya, pada saat aku lihat dia, dia melemparkan senyum sangat manis padaku. Hmmm...
