The owner of My heart 6

1.6K 29 2
                                    

                         Shiori mengurung diri di kamar semenjak kluar tadi sore .Bibi pelayannya putus asa membujuk nonanya ini untuk makan . Bahkan suhu badan majikan perempuannya meningkat naik .Tapi Majikannya ini tetap tak bergeming di tempat tidur . Di luar kamar ada yang memperhatikan tingkah laku Shiori . Wanita itu tetap kelihatan cantik di usianya yang paruh baya tapi ada sesuatu yang aneh di matanya yang kosong dan selalu kelihatan sedih .Ia mendesah panjang ,ia menerima laporan dari sopir bahwa Shiori keluar untuk menemuhi seorang gadis bernama Maya kitajima . Dan entah kenapa Ia merasa gelisah ,ia memencet beberapa nomor di Hp nya ,setelah dering ke 2 terdengar jawaban " nyonya Takamiya ,apa yang bisa saya bantu " kata lelaki yang berada di seberang telepon . " Cari tahu tentang Maya Kitajima ,aku mau tahu dia dari lahir hingga sekarang , Jangan ada yang terlewat ,aku ingin tahu apa saja tentangnya aku ingin tau warna favoritnya  ,makanan favoritnya  bahkan baju yang ia kenakan ,bayaranmu akan aku transfer di Bank seperti biasa 50 % sekarang dan sisanya setelah pekerjaan selesai,usahakan kamu melapor secepatnya  " katanya sebelum menutup  telpon.Sekali lagi ia melihat ke kamar anak perempuannya sebelum kembali ke kamarnya sendiri.

                                             ***********************

                       Dengan Kunci khusus Masumi memasuki apertement Maya ,ia mendapati Maya tertidur di sofa  dengan bekas air mata di pipinya . Membuatnya merasa bersalah .ia duduk di sebelah Maya dan mematikan TV yang menyala dengan suara pelan. Diusapnya airmata Maya dengan pelan . Maya terkejut ,ia segera bangun ,ketika menyadari bahwa yang datang Masumi . Maya langsung berhamburan memeluknya ' bagaimana anda bisa masuk ?" tanyanya ke Masumi . " aku punya kunci dan passwordnya " kata Masumi " bagaimana pun juga aku yang membelinya " kata Masumi sambil mempererat pelukannya . Beberapa hari ini tanpa Maya seperti neraka ,jadi ia memuaskan dirinya memeluk Maya . Maya mengadahkan wajahnya " Aku merindukan anda " kata maya yang kemudian menyembunyikan wajahnya di leher Masumi ,Aroma Masumi langsung mengepung indra penciuman Maya .Semenjak berpisah dengan Masumi ,aroma tubuh masumi seakan mengikuti kemanapun Maya pergi .Ada kalanya sampai Maya melihat sekitarnya berharap Masumi berada di sana ,tapi tentu saja Maya kecewa karena Masumi tak pernah muncul. Sekarang Maya seakan menikmati kemewahan dengan memanjakan dirinya di pelukan hangat Masumi." Aku juga " kata Masumi sambil mempererat pelukan Maya dan mengubah posisi Maya dengan memangkunya .Mereka hanya diam menikmati waktu dengan menyadari keberadaan satu dengan yang lain dengan hangatnya pelukan mereka yang mereka rasakan sampai ke hati mereka .

                          "Apa yang terjadi Maya ,seperti kataku seharusnya kamu berada di puncak dunia bukan sebaliknya " kata Masumi beberapa saat kemudian . maya hanya menggeleng " tidak apa apa ...." kata maya setengah berbisik .Masumi mengangkat dagu Maya dilihatnya wajah kekasihnya lalu diciumnya lembut awalnya Masumi seperti membelai bibir Maya dengan bibirnya ,mengecup dab akhirnya Masumi mengulumnya . Tiba Tiba Masumi menjauhkan Maya ,rona wajah Masumi merah ,nafasnya tersegal segal ,detak jantungnya bagaikan bertalu talu " ugh .............Mungil ,kita harus berhenti atau aku tak kan bisa berhenti " kata Masumi .Masumi setengah geli dan jengkel ketika melihat wajah Maya malah tampak kebingungan ,ia menggelengkan kepala dan mendekap tubuh Maya sambil berbisik " cepatlah dewasa sayang ,kalau seperti ini aku seperti pedofil "kata Masumi diakhiri dengan helaan nafas panjang. " Au...." ketika merasakan pinggangnya terasa pedas oleh cubitan Maya ,Maya nampak cemberut dan mencoba mencubit pinggang Masumi  ,tapi Masumi menangkap tangan Maya ' kenapa kau mencubitku ?tanya Masumi " kenapa anda mengatakan aku anak kecil ?"tungkas Maya .

                               Tapi Masumi malah terdiam menikmati wajah Maya yang semakin memikat karena merajuk ,Maya berusaha melepaskan tangannya " baik ...baik ...aku salah .......Maya Kitajima bukan anak kecil .dia wanita dewasa dan kelakuannya seperti lady "kata Masumi . Tapi Maya malah semakin berusaha membebaskan tangan " mu ....ngil kamu memang aneh ,aku memujimu kok malah marah ? tanyanya lagi "Karena anda tahu sampai kapan pun aku tak kan pernah bersikap seperti lady "jawab Maya ,Masumi memerangkap kedua tangan Maya diantara tubuh Mareka dan tersenyum jenaka " syukurlah ,aku bisa mati kebosanan kalo kamu bersikap seperti lady " Maya meronta lagi Masumi tertawa sambil memegang erat tangan Maya  sekali lagi ia memerangkap tangan Maya diantara tubuh mereka dan Menjawab Maya dengan wajah serius " baiklah ,wanita di depanku ini seperti Bidadari .Bidadari Merah milikku " kata Masumi berbisik mesra di depan bibir Maya " hanya dengan keberadaannya saja membuatku bahagia ,hanya dengan mendengar suaranya ia menenangkan duniaku yang kacau balau ,hanya dengan belaiannya ia membasuh semua luka yang ada ,hanya dengan kecupannya ....." Masumi diam sejenak tersenyum lembut " ia membuatku sempurnaa sebagai pria .Itu arti dirimu Buatku Maya Kitajima " kata Masumi .

              Wajah merona merah apalagi melihat tatapan mesra Masumi ,Maya seakan melumer di dekapan Masumi . Maya membebaskan kedua tangannya dan mengalungkan tanngannya ke leher Masumi dan mengecup kedua pipi Masumi dan wajah Maya kemudian berada di depan wajah Masumi ,kedua hidung itu bersentuhan .keduanya bisa merasakan hangat nafas mereka . Sesaat keduanya tak bergerak ,tatapan Maya berhenti di bibir Masumi , seakan ragu Maya terdiam sebelum   ia mulai mencium bibir Masumi . Kembali keduanya tenggelam dalam ciuman mereka yang seakan tak puas .

                            " Aku suka pernyataanmu " kata Masumi setelah mereka berhasil melepaskan diri dari ciuman mereka .Maya masih dipangkuan Masumi nampak melemas di dada Masumi .Maya hanya tersenyum ,ia masih berusaha mengendalikan diri . " Jadi katakan apa yang terjadi Maya ,sekali lagi ia membuat Maya melihatnya ,kali ini Masumi yang sedikit cemberut " kalau kamu tidak mau bicara aku pulang saja " kata Masumi sambil memegang pinggang Maya berusaha mendudukkan Maya disofa. Maya menolak dengan mengalungkan kedua tangannya di leher Masumi " Baiklah aku beritahu " jawab Maya . Masumi menaikkan satu alisnya ketika melihat Maya ragu ragu . Masumi mulai memandangi Maya dengan serius dan bertanya " Apakah terjadi sesuatu yang serius " maya menggeleng " tidak ...hanya saja ....hanya saja aku merasa kehilangan seorang sahabat " kata Maya . Masumi mengerutkan dahi " Apakah kau bertengkar dengan Rei ? " tanya Masumi " bukan ........" kata Maya " bertengkar dengan ...ehmmm siapa namanya yang jadi pacarnya raja peri ....." Tebak Masumi " bukan .......bukan Mina ...tapi .....Koji "jawab Maya .

                Wajah Masumi berubah bahkan suaranya tidak sehangat tadi " kau menangis karena Koji " Maya hendak menjawab tapi terdiam melihat perubahan suara dan sikap Masumi . Beberapa saat Maya hanya diam Melihat Masumi dan seakan menyadari sesuatu Maya nampak tersenyum manis tapi hal itu malah membuat Masumi cemberut " anda cemburu ya ?" yanya Maya tersenyum lebar " jadi benar.....anda cemburu" tanya Maya lagi . Masumi mendengus dan menjawab " tentu saja ......kenapa kamu menangisi pria lain?" tanya Masumi .Maya memeluk Masumi dan tertawa pelan .Masumi membalas mempererat pelukannya." Jika aku menginginkan Koji ,sejak lama dia sudah menjadi pacarku " kata Maya menenangkan Masumi ,Maya tertawa pelan ,ia melepas pelukannya dan melihat wajah Masumi " aku senang anda cemburu ...karena anda selalu dikelilingi wanita cantik bahkan nona......" Maya terdiam seketika hampir saja ia mengucapkan nama 'shiori ' . Tapi Masumi menangkap lanjutan kalimat Maya dan mengalihkan perhatiannya untuk pertama kalinya sejak masuk ke apartemen ini " Eh ternyata  apartemen ini bagus juga " kata Masumi seakan baru menyadari .Apartemen ini didominasi warna biru ,putih dan hitam . Tapi nampak beberapa dekorasi bewarna merah dan ungu di beberapa tempat tapi berpadu dengan indahnya .

                  " apa yang anda pikirkan saat membeli apertement ini ?" kata Maya dengan mengerutkan dahi . Sekali lagi Masumi menaikkan alis dan bertanya " memangnya Kenapa ?" tanya Masumi . Maya menegakkan badan ,meniru mimik dan ucapan manejer yang mengantarnya dulu " apartemen ini seluas 600 mpersegi . terdiri dari 3 kamar ,4 kamar mandi, 1 ruang kerja ,1 dapur,ruang tamu dan ruang makan .tidak hanya itu .Bangunan ini memiliki sistem terpusat dengan pintu lapis baja dengan kunci khusus ,Sistem keamanan tingkat tinggi .Pendeknya  ini adalah sebuah Benteng dengan pemandangan Indah " kata Maya sambil memamerkan jendela yang menampilkan pemandangan kota Tokyo ,dari kejauhan nampak Menara Tokyo yang menjadi simbol Kota Tokyo yang gemerlapan dengan lampu . " Bukan itu saja kenapa anda membeli gaun bukan satu tapi selemari " kata Maya sambil membeliakkan matanya .Masumi tersenyum tak mungkin mengatakan pada Maya bahwa sebagian besar bajunya dirusak oleh pembobol apertement Maya " Aku ingin kamu memilikinya ,mungil "jawab Masumi " seandainya bisa aku ingin membelikanmu seluruh dunia ,jadi diamlah dan terima saja " kata Masumi ."tapi ........" Masumi langsung memotong ucapan Maya dengan ciuman yang selalu membuat Maya seakan lumer "setuju kan' tanya Masumi disela ciumannya .Maya mengangguk . Masumi menjauh .Maya cemberut dan berkata " anda curang ,sekarang anda tahu kelemahanku ,dengan mudah anda membuatku setuju Masumi tersenyum " jangan kuatir Maya ,kamu pun mengetahui kelemahanku " balas Masumi sambil mencium Maya kembali .

                              *********************************

the Owner of My HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang