Our love forever, till death

Part 19

AuthorPOV
Prilly menuju kamar mandi dan mencuci mukanya, dia melihat dirinya di kaca seperti monster, baru saja kemarin sakit, sekarang sakit lagi, tapi bukan sakit mag tapi sakit hati. Prilly mendengar handphonenya berbunyi, segera dia angkat.

"Hallo"
"Sayang.... Bunda udh nunggu kamu lama nih, kamu dimana sih? Jadi shoot gak?"
"Hmm... Maaf bun... Anu.. Prilly belum bisa syuting, prilly masih sakit"
"Yaallah... Alinya mana?"
"Lagi keluar bun"
"Keluar kemana dia?! Istri sakit dia malah keluar"
"Hmm beli obat ii bun, sakit mag lagi, pdhl ii udh makan"
"Hmmm kirain, yaudah cepet sembuh syg, assalammualaikum"
"Iya bun walaikum salam"

Prilly berbohong kepada bundanya sendiri, bahkan prilly tak tau kemana suaminya pergi.
Prilly melempar handphonenya di atas kasur, lalu prilly keluar kamar untuk memasak. Benar juga yang dikatakan ali.

------------------------------------------
Disini lah ali skarang,di taman, dengan memakai kaca mata hitam dan jaket untuk menyamar agar tidak di kerumuni fans, ali menatap danau yang penuh bebek dan melihat anak2 sedang bermain balon. Ali teringat saat prilly mengandung anak mereka, ah jangan di lanjutkan.

"Permisi? Boleh saya duduk?" Ucap seseorang mengagetkan ali, seorang remaja yang sedang menggendong bayi

"Iya silakan" ucap ali sambil bergeser untuk memberi tempat untuk remaja tersebut

"Oweeee... Oweeee... Ooweee..." Tangisan bayi yang di gendong remaja itu mengganggu ali yang sedang menghayal

"Cup.. Cup... Nak... , jangan nangis yah, nanti kita cari papa yah" ucap remaja tersebut membuat ali kaget, bagaimana tidak, remaja tersebut terlihat masih berumur 17 tahun tapi sudah mempunyai anak?

"Hmm mba.. Emang ayahnya kemana?" Tanya ali sambil membalikka tubuhnya menghadap remaja tersebut

"Pacar saya udh pergi ninggalin saya mas, semenjak dia tau kalau saya hamil diluar nikah, dan yang paling tidak masuk akal lagi, pacar saya marah karna saya terlalu mengidolakan aliando syarief" ucap remaja tersebut sambil menunduk

Ali terlihat kaget, hamil di luar nikah? Mengidolakan dia?, ali pun membuka kaca matanya dan langsung menepuk pundak remaja tersebut.

"Mba... Sini anaknya saya gendong" ucap ali sambil tersenyum, walau bagaimana pun, remaja ini adalah fansnya

Remaja itu menatap ali dan terlihat sangat kaget, bagaimana tidak, artis idolanya ada di depan mata.

"Ali...ando..." Ucap remaja itu tak percaya sambil menutup mulutnya

"Sstttssss... Jangan gede2 suaranya , ntar ketauan orang" ucap ali sambil menaruh telunjuknya di bibirnya.

Remaja tersebut masih tidak percaya sambil menepuk-nepuk pipinya

"Aliiii" ucap remaja tersebut sambil memeluk ali dan langsung memberi anaknya kepada ali untuk di gendong

"Haii... Lucu banget sih..." Ucap ali sambil menggendong anak tersebut

"Bang... Aku minta tolong kamu nikahin aku bang ali.... Tolong aku bangg..." Ucap remaja tersebut sambil menangis

Ali kaget mendengar kata2 remaja tersebut, tidak mungkin! Tidak mungkin dia menikahi remaja tersebut, bagaimana dengan prillynya? Tidak....

"Aku ga bisa..., aku ada istri heehe... Hmm semoga ada orang yang mau nikahin kamu ya" ucap ali sambil tersenyum agar tidak menyakiti hati remaja tersebut

"Bang... Abang ga kasian sama aku??? Aku ada anak!!! Aku malu bang!! Nikahin aku bang..." Ucap remaja tersebut makin kejar tangisannya, orang2 yg ada di dekat ali dan remaja tersebut menatap mereka dan berbisik2.