On IG :
@kimingyu: nunggu temen-temen dance selfie dulu sama bidadari @xmirasophianax
67 likes
Lihat semua 18 komentar
@jessicajung: manis bgt ih yg sblh lo
@kimingyu: makasih @jessicajung
@jessicajung: bukan elo!
Mira terkekeh membaca membaca komentar-komentar itu. Rata-rata memuji bahwa Mira cantik, manis, atau kece.
"Udah dateng aja lo," kata Qiya yang baru saja masuk ke ruang latihan mereka.
"Wets, iya nih."
"Betewe, seminggu lagi kita debut on Youtube, lo jadi visual ya?"
"Hah?! Apa?" Mira memekik kaget.
"Semua udah setuju kali."
"Iya, semua, kecuali gue. Kok mendadak sih? Kenapa baru ngasih tau gue sekarang? Dan lagi masa' gue?"
"Yaelah lo cantik kali, tinggi, putih, dan lo tau sendiri cuma lo bule di grup kita, otomatis perhatian pertama kali pasti tertuju ke elo."
"Gue bukan bule!"
"Udahlah terima aja. Dance siapapun yang kita coverin, lo harus di depan!"
"God!" Mira menghela nafas. "Terserah deh, capek ngomong sama lo!"
"Sorry ya?"
"Hm."
[]
"Cie yang jadi visual." Mira baru saja keluar dari ruang latihan sudah disambut dengan godaan Mingyu.
"Nguping lo ya?"
"Iya, tapi jangan galak-galak atuh neng, entar gak cantik lagi."
"Bodo!" Mira berjalan cepat meninggalkan Mingyu.
Mingyu menyusulnya. "Iya ya, kalo cantik bawaan dari lahir sih gak bakal ilang walau badai angin topan tsunami menerpa."
"Diem lo!"
"Lo lagi badmood, ya? Mau jalan?"
Mira langsung menoleh melihat Mingyu, dan tanpa sadar ia mengangguk dengan semangatnya.
[]
"Gue gak mau ke mall! Tadi malem baru dari mall, gue maunya ke taman kota!" rengek Mira setengah memaksa.
"Apa kata Tuan Putri aja," Mingyu mengalah.
Mingyu naik ke motor hitam-nya, kemudian memberi kode pada Mira untuk naik.
"Gue mau duduk di depan!"
"Orang lagi badmood beda ye."
"Gue mau duduk di depan!"
Mingyu memundurkan duduknya.
"Pengennya naik sepeda," kali ini Mira merengek dengan manja.
"Di sini gak ada sepeda."
"Tuh." Dengan bibirnya Mira menunjuk sebuah sepeda usang yang terletak di pojokan.
"Itu sepeda satpam, kalo dia nyari'in gimana?"
"Pengen naik sepeda pokoknya!"
Mingyu menghela nafas, menahan kekesalannya pada gadis yang untungnya cantik itu, turun dari motor-nya kemudian pergi ke arah sepeda itu.
Mingyu sudah menaikinya.
"Cepetan ke sini!"
"Elonya yang ke sini!"
Manja banget sih, tabok juga lama-lama yang bikin badmood.
Mingyu menggoes sepedanya ke tempat Mira berdiri.
"Mukanya jangan ditekuk!" Mira menarik bibir Mingyu agar tersenyum secara paksa. "Hihi." Lucu juga muka Mingyu.
"Naik! Cepet!" Mingyu memerintah.
"Kok jadi elo yang badmood sekarang?"
"Gara-gara elo!"
"Liatin aja muka gue, pasti gak badmood lagi."
"Gak," jawab Mingyu judes, lalu memelankan suaranya di kata selanjutnya, "ntar gue jatuh cinta."
Gak mau baper setelah mendengar kata-kata Mingyu, Mira naik ke depan sepeda, dengan posisi Mira di depan.
Mingyu langsung menggoes sepeda milik satpam itu.
Ya Tuhan, semoga dia gak denger kata-kata gue tadi.
[]
Taman Kota
"Mir!" teriak Mingyu, namun tetap saja Mira dengan bandelnya mengolesi hidung Mingyu yang lumayan mancung itu dengan es krim vanilla miliknya.
"Sebelum gue cium nih!"
Mira tidak perduli. Ia terus mengolesi hidung dan bahkan sekarang hampir seluruh wajah Mingyu dengan es krim.
Chu~
Mira berhenti.
Benar saja, Mingyu berhasil menghentikan gerakan Mira dengan bibirnya.
Duk.
Es krim itu bahkan terjatuh dari tangan Mira ke tanah.
BUGH!
"Sssh.." Mingyu meringis meratapi /? sakit yang menjalari perutnya.
"First kiss... gue..."
"Gue gak pernah main-main sama ucapan gue."
"Huweeee," Mira berjongkok, kemudian menangis di lututnya yang ia tekuk.
Bibirnya ... manis ...
Sementara Mingyu dengan bejatnya malah memikirkan rasanya bibir gadis itu.
"Huweeeee. Mamaaaaaaa pengen pulanggggggg!!!"
Tiba-tiba saja Mingyu seperti tersadar.
"Mira?"
[]
Baru nyadar lo bang udah bikin anak orang nangis?
Double update betewe, karena gue lagi seneng hahaha.
Seperti biasa ya, tanpa vote dan comment gak bakal gue lanjut! ;)
