"Oh.. Jadi begitu Hinata-chan jadi seperti itu" Ucap Naruto
mengangguk mengerti, "Baiklah!! Terima Kasih Sakura,Ino,Ten-ten" Lanjut Naruto lalu menghampiri Hinata yang dari tadi
menyendiri, Naruto langsung menarik tangan Hinata dan membawanya keluar kelas, Hinata yang menyadari hanya bisa pasrah
karena kekuatan Hinata yang kecil tidak bisa mengelak Naruto. Sampai di suatu tempat yang sepi "Nah kurasa disini saja"
Ucap Naruto melepaskan tangannya dari tangan Hinata "Nah Hinata-chan, ceritakan saja apa masalahmu?" Ucap Naruto nyengir
, Hinata hanya menggelengkan kepalanya. "Ceritakan saja?" Ucap Naruto serius, Sekali lagi Hinata menggelengkan kepala,
"Huh.. Kau ini keras kepala! Ceritakan atau aku cium, pilih yang mana? hehehe" Ucap Naruto menggaruk-garuk kepala,
Hinata yang dari tadi diam karena masih trauma dengankejadian saat Naruto jatuh dari jurang, terkejut karena mendengar
perkataan Naruto tadi, "E-Eh! Ano... A-Aku.." "Aku apa?" Naruto mengelak, "Ano.. A-Aku takut jika Naruto-kun membenciku"
Ucap Hinata gelagapan, "Membencimu kenapa?" Tanya Naruto bingung, "Ano.. K-Karena kejadian itu!" Jawab Hinata masih
gelagapan, "Oh.. itu, aku tidak membencimu!" Ucap Naruto sambil tersenyum, "Benarkah" Lirih Hinata, "Tentu saja!" Ucap
Naruto, "Apa orang tua Naruto-kun tidak membenciku" Ucap Hinata Ragu, "Tidak kok, oh iya aku ingat tadi pagi
Kaa-chan berpesan padaku untuk berterima kasih padamu?" Ucap Naruto mengingat ingat, "U-Untuk apa?" Ucap Hinata heran.
"Kalau kau tidak memberitahu mereka mungkin aku sudah tidak ada" Ucap Naruto sambil tersenyum, Hinata hanya bisa diam
. "Ayo kita ke kelas" Ucap Naruto berjalan meninggalkan Hinata, Naruto lalu mendekati Hinata lagi "Umm... Hinata-chan?"
Ucap Naruto sudah di depan Hinata, "Iya?" Ucap Hinatamenunduk menyembunyikan rona merah dipipinya, Karena Naruto
berbicara sambil mendekatkan wajahnya ke wajah Hinata. "Arah ke kelas kemana sih? aku lupa,hehehe" Ucap Naruto nyengir
sambil menggaruk-garuk kepala, Hinata yang mendengarnya swetdrop "Ikuti saja aku!" Ucap Hinata berjalan dan diikuti
Naruto di sampingnya. Sampai Di Kelas. Naruto dan Hinata sudah masuk ke kelas "Wah.. Pangeran dan Putri kita sudah
datang" Teriak Kiba, dan hal itu membuat seisi kelas bersorak ria, Naruto yang mendengarnya hanya garuk-garuk kepala,
Sedangkan Hinata tambah menunduk menyembunyikan pipinyayang merona bahkan sampai Wajahnya hingga merah, Hinata yang
sudah tidak kuat menahan rasa malunya langsung berjalan ke tempat duduknya, Kalau Naruto masih seperti tadi. KRIIIIIING.
Bel menandakan Pulang sudah berbunyi, Terlihat Naruto masih di kelas "Oi Naruto, Kau pulang tidak" Ucap Kiba di depan
pintu, "Kau duluan saja, aku masih ada urusan penting" Ucap Naruto masih duduk, "Baiklah" Ucap Kiba lalu pergi,
. Terihat Hinata masih di depan Gerbang UK, Tiba-tiba Hand phone nya berbunyi, Segera saja Hinata mengangkatnya,
"Hinata! hari ini Otu-san ada urusan penting jadi tidak bisa menjemputmu, Maaf ya" Ucap Hiashi ayahnya Hinata dalam
Hand phone, "Iya tidak apa-apa" Jawab Hinata menutup Telefon lalu menyimpan kembali ke Sakunya, Hinata pun menyusuri
jalan yang sangat sepi karena sekarang hari sudah sore dan kalau sore begini Jalan yang di lalui Hinata itu selalu sepi,
Penyebabnya di daerah itu bukanlah kota akan tetapi Pedesaan. Sampai di sebuah pertigaan Hinata merasakan sesuatu hal
yang aneh, Hinata pun berhenti berjalan dan tiba-tiba muncul hewan besar dari atas pohon-pohon disekitar jalan itu,
"GUAAAH!!" Teriak Hewan itu mendekati Hinata yang ingin melarikan diri tetapi Hinata terlalu takut untuk bergerak,
Hinata hanya bisa pasrah lalu menutup matanya karena tidak sanggup apa yang akan dilakukan hewan itu padanya,
Hewan monster itu sudah bersiap merobek tubuh Hinata dengan cakarnya, "SENPOU: CHO ODAMA RASENGAN" Teriak seseorang,
Hinata yang menyadari ada seseorang datang perlahan membuka matanya, Terlihat hewan raksasa tadi terlempar ke atas dan
juga seseorang yang tampaknya Hinata mengenalinya, berambut pirang. "N-Naruto
KAMU SEDANG MEMBACA
Naruto Petualangan Dimensi Lain
FanficPagi yang indah menyelimuti Desa Konoha yang saat ini di Pimpin oleh seorang Pahlawan Desa bahkan Pahlawan Dunia, dan dia Berhasil membawa Pulang Sahabatnya yaitu Uciha Sasuke. Selesai Perang dengan Juubi dia juga menikahi seorang Gadis yang terkena...