part 6# i love you

57 4 0
                                    


Aku memegang tanganku, aku tidak sadar akan kelakuan bodohku. Aku telah menampar greyson! Itu sangat kejam. Aku memang membencinya, tapi tidak seharusnya aku menyakitinya secara fisik. Maafkan aku greyson. Aku benar" menyesal.
And here i am. Aku berjalan menuju rumah madeon. Tidak terlalu jauh kok dariku, sehingga tidak perlu minta di anterin sama mama.
Ketika aku sampai di depan rumahnya, aku mulai mengetuk pintunya.
Tok..tok..tok
Tak ada sahutan, aku menggulangnya lagi
Tok..tok..tok
Klekk..
Seorang wanita paruh baya keluar menampakkan dirinya dari balik pintu. Mungkin dia mamanya madeon?
"Hmm hello miss, a-aku maddi" ucapku dengan sedikit terbata. Siapa yang tidak gugup bertatap langsung dengan orang tua si pacar.
"Hey, jadi kamu maddi? Ayo masuk" ternyata dia ramah juga. Aku lalu melangkahkan kakiku masuk ke dalam rumah madeon. Sunyi banget.
"Madeon ada di kamarnya, dia baru saja bangun. Dan dia tampak lebih baik sekarang" kata wanita itu.
Aku mengangguk dan tersenyum, aku lalu beranjak pergi ke kamar madeon, tapi
"Kamar madeon ada di lantai atas, pintunya warna biru. Cuman satu pintu kok yang warna biru" ucap mamanya madeon, dia bisa membaca pikiranku hehehe
Aku akhirnya beralih ke lantai atas, aku menggenggam erat setangkai mawar merah yang akan aku berikan pada madeon.
Aku akhirnya berdiri di depan kamar madeon, aku menghela nafas lalu membuka pintunya.
"AAHHHHHHHHHHHH"teriakku. Aku segera menutup pintu kamar madeon dan menutup mataku. Madeon naked?! Ya ampun bodoh sekali dia :') apakah ia tidak tau cara mengunci pintu?
Tak lama kemudian
Klekk
Pintu itu terbuka lagi, aku masih menutup mataku. Tiba" tangan hangat yang kurindukan ini menarik lenganku utk masuk ke kamarnya.
Aku mengikutinya, ia lalu menutup pintu kamarnya. Aku masih stay menutup kedua mataku dengan Tanganku.
"Hey baby girl, open your eyes" suara itu. Aku merindukannya! Aku lalu membuka mataku perlahan. Dan aku segera memeluk lelaki yang sangat aku rindukan itu.
"I miss you so much, stupid" seruku di sela" pelukan kami. Aku mendengarnya tertawa kecil.
" aku merindukanmu juga sayang"ucapnya pelan dan lembut. Aku lalu melepas pelukannya, lalu mengecek keadaannya.
"Kamu baik" saja?ada yang luka? Yg mana sakit? Sini aku obatin" aku sangat khawatir.
Ia tertawa lagi, bisakah ia tidak bertingkah seperti madison :')
"Im okay baby, aku menjadi lebih baik ketika kamu ada disini" jawabnya sambil mengelus pipiku yang sudah merona.
Aku tersenyum kecil. Mengapa lelaki ini selalu bisa membuatku geregetan?
"Hmm maddi, apakah kamu masih marah? Maaf aku tidak mengabarimu..aku" ia tidak sempat melanjutkan kalimatnya, aku terlebih dulu mendaratkan bibirku ke bibir lembutnya.
Aku lalu melepas ciumanku
"Kamu tau jawabannya kan?"tanyaku. Awwww he's blushing. So cutee
"I know baby :) i love you" jawabnya sambil menatapku dengan tatapannya yang sangat aku rindukan .
"I love you " aku kembali memeluknya. Aku sangat mencintaimu madeon!
Aku lalu melepas pelukan kami lagi, lalu memberinya bunga mawar yang telah aku genggam sedari tadi. Ia tertawa lalu mengacak" rambutku.

°°°°

Setelah kejadian kemarin, seharian ini aku tidak melihat greyson. Kemana dia? Biasanya tanpa ku cari , dia sudah ada di depanku. Jangan" dia marah karna aku sudah menamparnya?
Huh untuk apa aku mengingatnya. Ingat maddi jane, kamu membencinya!
Aku lalu melihat madison dan jack yang masuk ke kelasku. Mereka sangat mesra.
"Hey maddi, loe kenapa?" gue hanya menggeleng. Gue lalu memainkan pulpen gue yang menganggur.
"Honey, dia pacarnya madeon kan?" tanya jack, aku lalu meliriknya
"Yes, dia pacar madeon. Dan aku pacar kamu" jawab madison sambil tersenyum menggoda. Sialan lu mad:') jack hanya tertawa lalu melumat bibir madison. What the heck?!
Gue menggelengkan kepalaku lalu menutup wajahku. Pemandangan yang mengerikan!
°°°°°

Heyheyheyy!!! Leave your voments guys
@sucianti27

My Ex-boyfriend (Greyson Chance Love Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang