Sesampai di kantin mereka langsung duduk. Sheila disebelah Rian,Adit disebelah Vita,dan Melo disebelah Ali.
"Mau pesan apa guys biar gue yang pesen."tanya Sheila.
"Gue nasgor sama es teh manis."pesan Adit."Gue samain sama Adit aja tapi minumannya juice apel."pesan Vita.
"Gue bakso sama juice melon."pesan Rian."Gue bakso sama es teh manis."pesan Ali.
"Loe apa Mel."tanya Vita kepada Melo."Gue samain sama Ali aja."ucap Melo."Ok,tunggu bentar ya guys."kata sheila.
Teng....Teng....Teng.....
Bel pulang berbunyi. Ali cs menuju parkiran."Eh gue sama Vita duluan ya."kata Adit."Gue juga duluan ya."kata Rian.
Mereka masuk ke mobil masing masing dan mengantarkan Vita dan Sheila pulang.
Ali POV
Adit,Vita,Sheila,dan Rian sudah pulang. Saat aku mau masuk ke mobil aku melihat Melo yang sepertinya sedang menunggu.
Aku menghampiri Melo."Loe lagi nunggu apa Mel."tanya ku. Dia sepertinya terkejut.
"Eh,Ali,gue lagi nunggu jemputan ni katanya sih bannya bocor."jelasnya.
"Mau bareng gue."tawar Ali
"Emang nggak ngerepotin."tanya Melo."Kalau ngerepotin nggak mungkin lah gue nawarin bareng."kata Ali kesal.
"Eh iya,boleh deh."
"Ya udah gue ambil mobil dulu ya."
Ali pun mengambil mobil. Mengendarai menuju Melo. Ia membuka kaca mobil.
"Naik Mel."kata Ali.
"Ok."Melo pun naik ke mobil Ali.
Setelah menyakan alamat rumah Melo,Ali melajukan mobilnya ke alamat tersebut.
Ali POV
Setelah mengantar Melo aku langsung pulang. Sesampainya di rumah gue langsung duduk di sifa ruang tamu. Gue mendengar suara mama.
"Sayang kok baru pulang."tanya mama."Iya ma abis ngantar temen."jawab ku."Temen yang mana bukannya temen kamu cuma Vita,Adit,Rian,sama Sheila. Dan bukannya mereka berangkat dan pulang bersama ya terus kamu ngantarin siapa."tanya mama ku panjang × lebar.
"Udah selesai."tanyaku."Selesai apa."tanya mama kebingungan."Udah selesai ngomongnya."kataku.
"Tadi tu aku ngantarin Melo temen baru aku katanya ban mobilnya kempes."jelas ku."Ban mobilnya kempes atau modus kamu."curiga mama.
"Ya elah ma,modus tuh pelajaran MTK kali kenapa di bawa bawa."kata ku dengan sedikit nada bercanda.
"Mama apaan sih itu cuma temen."jelasku."Temen apa demen."aduh sepertinya mama udah mulai gaje ni.
"Apaan sih mama gaje deh."kata gue lalu masuk ke kamar.
