Chanyeol masih berada di rumah Hyunji malam itu. Malam sudah hampir larut. Dan dia segera bergegas untuk pulang.
"Ah, Hyunji. Ini udah malam, aku pulang ya." pamit Chanyeol kepada Hyunji seraya menyentuh bahu Hyunji. Hyunji mengantar Chanyeol hingga ke pintu gerbang rumahnya.
"Ah, ya. Udah hampir larut. Kau harus segera sampai di rumah. Hati-hati, ya." Hyunji balas tersenyum.
"Iya, pasti. Kau juga harus hati-hati ya dirumah. Kalau ada apa-apa hubungi aku." ucap Chanyeol sambil mencium kening Hyunji dan tersenyum.
"Ck, apa ini. Ya, baiklah aku akan menghubungimu jika ada sesuatu." Chanyeol mengacak-acak rambut Hyunji, dia sekilas menoleh ke arah rumah ke- 2 dari rumah Hyunji Hyunji. Ya, rumah Kai. Dia sedikit heran, padahal rumah itu kosong tadinya.
"Oh, Hyunji. Bukannya rumah itu tadi kosong dan gelap? Kenapa sekarang sepertinya ada seseorang yg menempatinya?" tanya Chanyeol masih terus memandangi rumah itu.
"Eh? Benarkah? Mana coba aku lihat." Hyunji berjalan maju sedikit dari gerbangnya dan menoleh ke arah sebelah rumahnya. Dan, benar saja. Rumah itu sudah tidak kosong lagi. Rumah Kai.
"Itu kan, rumah Kai. Tapi, siapa yang menempati? Malam-malam begini?" batin Hyunji. Dia termenung.
"Ya~ Hyunji? Kau kenapa?" tanya Chanyeol sambil melambaikan tangannya di depan wajah Hyunji.
"Ah, tidak. Tidak apa-apa. Udahlah, cepatlah pulang." Hyunji tersenyum.
"Baiklah. Tapi, ngomong-ngomong, siapa pemilik rumah itu dulu? Apa kau mengenalnya?" Chanyeol penasaran.
"Eh.... ya, dia dulu sahabat kecilku. Tapi, dia pergi ke Hongkong saat itu. Entahlah, sejak saat itu aku udah nggak dengar kabar dari dia." Hyunji tersenyum parau.
"Oh, jadi begitu. Baiklah, aku pulang ya, Hyunji. Jaga dirimu." Chanyeol memasuki mobilnya dan bergegas pulang. Hyunji melambaikan tangannya dan tersenyum. Hyunji masih penasaran, dan bingung. Siapa yang menempati rumah itu lagi? Bahkan dia tidak menyadari jika ada seseorang yang menempatinya. Jika ada seseorang lain yang sudah menempatinya, Hyunji berpikir bahwa kemungkinan Kai tidak akan kembali. Entahlah. Tapi, keadaan bisa berubah sewaktu-waktu. Hyunji memasuki rumahnya, setelah dia memandangi rumah itu dan termenung. Dia kembali ingat tentang Kai. Hyunji masuk ke dalam kamar. Membanting tubuhnya di kasur. Memandangi langit-langit kamarnya.
"Apa Kai, nggak akan kembali? Tapi, bagaimana bisa dia nggak kembali setelah membuat janji-janji itu? Ck, dia benar-benar nakal. Dia bahkan nggak tau aku benar-benar lelah menunggunya kembali." gerutu Hyunji. Dia beranjak dari kasurnya, dan segera menuju lemari meja belajarnya. Dia mencari surat kecil 9 tahun lalu, saat kecilnya. Dia masih menyimpannya. Surat dari Kai saat Kai harus pergi ke Hongkong untuk waktu yang tidak sebentar. Hyunji memandangi surat itu, lama.
"Kai, aku merindukanmu.... , Apa kau akan kembali? Kau harus kembali, kesini." Hyunji tersenyum, air matanya menetes. Membasahi surat itu. Dia tidak peduli dan tetap mengusap-usap surat itu. Malam itu terasa dingin bagi Hyunji, benar-benar terasa karena dia sendiri. Merindukan Kai, yang entah akan kembali.
================================
Paginya, Kai terbangun. Pagi pertama di Seoul, setelah sekian lama dia tidak kembali. Dia benar-benar merindukan komplek rumah ini. Merindukan Hyunji, lebih tepatnya. Entah kenapa, senyumnya mengembang. Dia tau harus memulai paginya. Dia segera beranjak untuk mandi dan sarapan. Dia berencana untuk bersepeda keliling komplek. Kebiasaan saat kecilnya bersama Hyunji. Dia ingin mengulang lagi, meskipun sendiri. Tapi dengan itu, Kai yakin dia akan menemukan Hyunji disini. Kai yakin Hyunji masih di sekitar sini, menunggunya. Kai juga yakin, jika dia melihat Hyunji dia akan langsung mengenalinya, meskipun sudah 10 tahun tidak melihat wajah Hyunji, tapi Kai tau bagaimana bentuk dan sorot mata Hyunji. Hanya dengan melihat itu, Kai langsung bisa mengenali Hyunji. Kai sudah bersiap dengan sepedanya. Dia memulai paginya dengan bersepeda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Heart Beat
FanfictionFanfiction-EXO Kai Cast: Kim Jongin a.k.a Kai Hyunji a.k.a You [girl] Park Chanyeol a.k.a Chanyeol And many others cast. Genre: Romance [15+] WARNING! Please read and vote/vomments. Saran-kritik needed [positif]. Sorry for kiss scene. Happy readin...