Yunho mondar mandir di depan ruang operasi yang dalamnya ada Jaejoong di meja operasi sekarang.
"Yun bisakah kau diam appa pusing melihat mu" ucap galak Mr Jung sambil memijat kening nya pelan sedangkan keluarga yang lain -keluarga Kim&Jung- hanya bisa terkikik geli melihat kegelisahaan sang calon appa itu, namun tak bisa mereka pungkiri kalo mereka khawatir dengan keadaan Jaejoong yang sedang melahirkan dengan cara caesar.
"Jaejoong pasti di dalam merasa kesakitan" kringat sebesar biji jagung keluar dari tubuh Yunho di tambah dengan muka nya yang pucat, sungguh Mr Jung ingin menjitak anak lelakinya itu Jaejoong yang melahirkan tapi kenapa Yunho yang repot lagian juga pasti Jaejoong di bius total sebelum di sesar agar tidak merasa sakit saat perutnya di belah(?) Mr Jung percaya menantu nya akan baik baik saja gimana pun juga Jaejoong itu namja pasti kuat walaupun ia mempunyai wajah cantik yang di luar nalar.
"Berdoa saja untuk kelancaran persalinan Jaejoong" Mrs Kim memeluk tubuh besar Yunho menenangkan.
Tak lama kemudian terdengar suara tangisan bayi dari dalam ruang operasi, bibir Yunho bergetar di susul buliran buliran air mata mengalir, Mrs Jung&Kim memuluk Yunho bersama sambil mengucapkan selamat sedangkan para suami melihat Yunho dengan mata berair menahan tangis.
Cucu pertama Jung dan cucu kesekian Kim telah lahir ke dunia. Terlahir melalui operasi
Caesar. Bayi itu mulai bernapas menghirup oksigen dan merasakan udara dunia meninggalkan perut 'ibu'nya. Bayi merah yang sangat tampan."Selamat Mr Jung" Dr Robert keluar dari ruang operasi dengan baju hijau nya, ia memeluk Yunho yang masih mengeluarkan air mata.
"Bayi yang tampan dan sehat, berat nya 2,4Kg dan panjang 48Cm"
"Terimakasih dokter" Yunho membukukan badanya pada Dr paruh baya itu yang selama ini membantu nya agar bisa memiliki momongan, tangan besar Dr Robert memegang pundak Yunho lalu menepuk nya pelan "kalian sudah ku anggap sebagai anak ku sendiri jangan sungkam bila ada masalah" sekali lagi Dr Robert memeluk Yunho.
"Oh, Mrs Jung sudah di pindahkan ke ruang VIP no 39 kalian bisa kesana sedangkan bayi nya sedang di bersihkan oleh suster, saya undur diri dulu ingin keruangan. saya ingin beristirshat" kata Dr Robert ke seluruh keluarga Jung&Kim, Dr Robert membukukan badanya di balas bungkukan badan sebagai tanda terima kasih. Setelah melihat Dr Robert hilang di tikungan kolidor rumah sakit,
Keluarga besar itu berjalan kearah lift untuk sampai di ruangan Jaejoong.Pintu kamar VIP no 39 itu terbuka disana ada Jaejoong yang tertidur di atas ranjang karena obat bius paska operasi, Yunho menghampiri sang istri lalu mencium kening nya lama menyalurkan betapa cinta nya ia kepada maklhuk cantik yang baru saja melahirkan buah hati mereka.
"Terimakasih boo kau memberikanku seorang jagoan yang tampan, saranghae" Yunho berucap lembut di kuping Jaejoong.
.
.
Jaejoong mendengar banyak orang yang mengerobol di sekitar nya begitu bising, bola mata sehitam arang itu akhir nya terbuka. Jaejoong sadar setelah 2 jam paska operasi dan hal yang dilihat nya adalah ramai banyak orang namun pandanganya tertuju pada namja tampan bermata musang yang berjalan ke arahnya.
"Yunnie" Yunho memegang tangan Jaejoong lalu mengecup nya sayang.
"Joongie"
"Umma" padangan Jaejoong beralih ke youja yang sudah melahirkanya itu berdiri disamping Yunho, air mata Jaejoong tumpah dengan lancangnya entah apa yang ia rasakan saat ini.
"Uhhh kenapa putra umma nangis kan udh jadi umma ko masih cengeng" canda Mrs Kim
"Umma" rengek Jaejoong membuat seluruh orang yang disana tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Future
FanfictionTitle: Future Rating : T~M (buat jaga) Pairing : YunJae Warning: typo(s), BL, gaje, BoyxBoy, . . . "yah pemirsa saat ini saya berada di depan gerbang pulau jeju yang telah di sewa sepenuh nya untuk melangsungkan pernikahan termewah dan terspektaku...