PERHATIAN!!!
Di part ini ada adegan smut,adegan yang bener-bener sexual content. Tolong kalian yang ga nyaman utk membacanya author saranin untuk jangan membacanya. Tapi kalau kalian belum dibawah 18 tahun atau udah 18+ dan nyaman utk baca,silahkan saja. Enjoy yaa~
- - - - -
Hari ini tubuhku sangat lemas. Tadinya aku memutuskan untuk izin tak bekerja,tapi mengingat deadline nya tidak lama,aku mau tidak mau harus ke kantor sebisa mungkin. Parahnya lagi,kemarin aku habis berduaan dengan Hakyeon malam-malam di ruangan ini dan membuat Wonwoo lama menunggu. Anehnya,saat di mobil ia tak ada. Saat kutunggu beberapa menit ia baru menyusulku. Ia bilang,dirinya habis dari toilet.
Aku lalu melanjutkan menggambar sketch design dress baruku. Apalagi ini dress pengantin,aku harus lebih serius.
"Seon-ah" panggil Wonwoo dengan suara beratnya. Aku yakin pasti dia mau bertanya soal kemarin aku berdua di ruangan ini dengan Hakyeon.
"Apa oppa?" jawabku halus.
"Kau kemarin sedang apa sampai larut malam disini dengan Hakyeon?" tanya Wonwoo.
"Ah.. Itu aku sedang ngobrol saja. Aku tidak ngapa-ngapain kok" ucapku sedikit berbohong.
"Wajahmu kelihatan tak jujur. Jawab aku,ada apa sebenarnya?" tanyanya lagi. Aku hanya diam.
"Kau mengecewakanku seon" ucapnya sambil menarikku untuk bangkit dari kursiku. Lalu aku berdiri,Wonwoo justru yang duduk disitu.
"Hei! Minggir aku mau duduk" seruku. Beruntung disini hanya ada Jihoon,yang lainnya entah kemana.
"Sini jagiya. Duduk" ia mengisyaratkanku untuk duduk di pangkuannya. Sialan,hari ini aku lagi pakai rok pula. Akhirnya aku mau tidak mau duduk di pangkuannya,berhadapan dengannya.
Wonwoo langsung menyergap bibirku,mengajak adu lidahku dan lidahnya. Sambil berciuman,wonwoo membuka resleting celananya dan menunjukkan celana dalam calvin kleinnya. Miliknya sudah berdiri tegak.
"Oppa apa yang kau-"
"shh sudah diam. Kita lakukan ini diam-diam oke? selagi jihoon tertidur,dan posisi mejamu untung ada di pojokan. Ayo kita lakukan ini,jangan banyak suara oke?" tanya wonwoo. Aku hanya mengangguk pasrah. Aku tau,umurku memang sudah legal untuk melakukan ini di Korea.
"Tapi aku sedang sakit hari ini oppa" ucapku dengan suara lemas.
"Ini hukumanmu karna tadi malan sudah berduaan dengan Hakyeon. Sekarang,cepatlah buka" bisik wonwoo.
Aku lalu membuka basic pants dari rok ku dan duduk di meja. Dengan kondisi masih memakai rok,wonwoo memasukkan jarinya ke dalam milikku. Salah satu tangannya lagi ia gunakan untuk menutup mulutku agar aku tidak banyak bersuara.
setelah beberapa menit,wonwoo kembali duduk di kursi dan mengisyaratkanku untuk membuka calvin klein-nya. Lalu aku berlutut di hadapannya dan membuka sedikit celana dalamnya. Astaga,aku akan melakukan ini dengan kondisi memakai baju.
"Ayo seon. Kita mulai"
Aku lalu kembali duduk di pangkuannya dan memasukkan milik wonwoo kedalam milikku dengan perlahan. Salah satu tangan wonwoo masih ia gunakan agar aku tidak bersuara keras.
"Oppa! Sakit!" ucapku pelan lalu menangis. Aku merebahkan kepalaku di pundaknya.
"Maafkan aku,ayo teruskan" ucap wonwoo. Setelah beberapa saat sakitnya mereda,aku mulai bergerak perlahan naik turun.
"Aah Seon kyoo,enak sekalii aaaah!" desah wonwoo pelan. Ya Tuhan,suaranya seksi sekali.
"Oppa,lebih cepat sedikit!" Lalu wonwoo ikut bergerak juga,saking menikmatinya,ia sampai mendongak dan memejamkan matanya sambil mendesah dan menggigit bibirnya.
"Baby,Call my name!" desah wonwoo.
"Opp--"
"Call my namee aahh"
"Jeon Wonwoo,faster!" seruku. Untung saja,Jihoon tak terbangun.
"Ssss ahh Seon Kyoo you're so good" desah Wonwoo untuk yang kesekian kalinya.
Lalu wonwoo mempercepat gerakannya.
"Oppa! Aku mau keluar!"
Lalu cepat-cepat wonwoo memindahkanku di kursi,aku keluar sementara wonwoo menelannya.
"Gini giliranku" ucapnya. Aku berlutut dan menelan cairannya. Dengan cepat kami memakai kembali pakaian kami.
AUTHOR POV
Setelah mereka memakai pakaian mereka kembali,wonwoo dengan sergap mencium bibir seon dan kembali ke mejanya sebelum jihoon terbangun. Seon dengan terpincang pincang kembali duduk dan melanjutkan sketchnya. Sayangnya,kegiatan wonwoo dan seon yang dari tadi mereka lakukan dilihat diam-diam oleh mata elang milik Hakyeon.
#####
Haiii.. Aduh maaf banget deh di part ini pg18 banget. Semoga suka yaa fanfictnya. Oh ya untuk part 8 juga masih ada adegan smut tapi gak separah ini. Makasih lho udh baca cerita yang abstrak ini,maaf kalo gak maksimal soalnya sebenernya wonwoo tuh bukan bias author wkwk. Gomawoo~
KAMU SEDANG MEMBACA
Psycopath Boyfriend.
FanfictionAku mencintainya. Ya,Jeon Wonwoo,laki-laki tampan tapi bersifat dingin. Bahkan,sifatnya misterius. Tapi mengapa setelah agak lama aku mengenalinya,sifatnya aneh? Jeon Wonwoo? Itukah engkau? PERHATIAN!! Genre fanfictionnya ini smut,dan ada kekerasann...