Sick

7.2K 660 65
                                    

Apa kalian pernah bertanya-tanya tentang 'bagaimana jadinya kalau Kyungsooku sakit?'?. Karena aku akan menjawabnya kali ini.

KIAMAT AKAN SEGERA TERJADI DI DORM EXO!!!

Berlebihan memang, tapi itulah kenyataannya.

Apa kalian ingat kejadian dulu ketika Kyungsoo terkilir dan harus menggunakan tongkat dan gips? Tidak? Oh ayolah haruskah aku memperjelas kiamat itu? Baiklah-baiklah, itu terjadi pada acara MAMA di tahun 2014.

Kyungsoo terkilir dan tetap memaksakan diri hingga pertunjukan berakhir. Sungguh hebat sekali kekasihku itu. Pada akhir pertunjukkan dia langsung limbung. Beruntung ada manajer hyung yang menangkapnya.

"Ada apa? Kyungsoo-ya ada apa?" Tanyaku panik saat itu. Aku tidak tau kalau dia terkilir.

Manajer hyung sibuk membuka sepatu Kyungsoo dan Kyungsoo sibuk mengaduh sambil mencengkram tanganku. O-oh aku tahu rasa sakitnya sekarang. Damn! Ini sangat sakit.

"Hyung, hyung, bertahanlah! Hiks hyung kuat hiks" isak Sehun. Manajer hyung memijat pelan kaki Kyungsoo berharap itu bisa meringankan sakitnya.

"A-aarrgghhh" teriak Kyungsoo.

"Aaaaaarrrggghhh" teriakku kemudian.

"Hei bodoh! Kenapa teriakanmu lebih keras?"
"Kyungsoo yang sakit kau yang teriak"
"Jangan menambah kekhawatiranku!"
"Hei Lay, cepat gunakan kekuatanmu, sembuhkan Kyungsoo!"
"Ge, aku tidak bisa, maafkan aku"

Omelan member lain menguar di udara. Di sebelah Kyungsoo ada Sehun yang menangis, Kai yang ketakutan, Tao yang ikut menangis, Suho hyung yang khawatir, Xiumin hyung yang sibuk menyeka keringat Kyungsoo, hingga Kris hyung yang memaksa Lay hyung menggunakan kekuatan penyembuhnya.

Pada akhirnya Kyungsoo dilarikan ke rumah sakit terdekat. Kami terpaksa melanjutkan acara tanpanya.

Sepulangnya MAMA aku tidak bisa tidur sama sekali. Tiap lima menit sekali aku melirik pintu hotel dimana kami -aku dan Kyungsoo- sekamar. Aku tidak bisa berhenti mengkhawatirkannya. Ini kali pertama Kyungsoo sakit. Bahkan member lain juga menunggu di kamarku.

Entah di menit dan lirikan yang ke berapa, Kyungsooku muncul dengan kruk di kedua tangannya. Member lain tersentak sedangkan aku langsung berlari.

"Oh, Kyungsoo-ya, jangan berjalan dahulu! Biar aku yang menggendongmu" seruku sambil berlari dan langsung menggendongnya. Kuletakkan kruk di sembarang tempat. Fokusku saat ini hanya membawa Kyungsoo ke atas kasur.

Begitu Kyungsoo sudah kubaringkan, member lain langsung mengelilinginya.

"Bagaimana kata dokter tadi?" Tanya Xiumin hyung.

"Kakiku terkilir dan ada beberapa tulang yang bergeser, kata manajer hyung aku tidak boleh ikut menari ataupun kegiatan berat lainnya" jawab Kyungsoo yang dijawab anggukan mengerti member lain.

"Mulai besok sampai kau sembuh, jangan memasak, biar kami yang menggantikanmu" kata suho hyung disambut anggukan lagi. Lalu hening sesaat.

"MWO???"

Teriakan protes memenuhi seisi kamar kami. Oh ayolah ini hanya memasak.

"Ah hyung, kurasa kalau hanya memasak aku masih bisa" sahut Kyungsoo yang membuat berbagai macam protes sirna.

"Jangan, aku akan memasak, yang perlu kau lakukan adalah cepat sembuh" kataku menenangkan.

"Aku akan bersih-bersih"
"Aku akan menelepon ummaku untuk kuminta resepnya"
"Aku yang akan mencuci"
"Kalau begitu aku yang menjemur"
"Dan aku akan menyetrika"

Dan segala macam rencana sudah tersusun dengan baik. Sayangnya bukan itu yang terjadi di dorm.

"JONGDAE-YA CEPAT TELEPON UMMAMU! DAPUR AKAN MELEDAK"
"BAEKHYUN-AH CEPAT BERSIH-BERSIH!"
"YA! YA! CHANYEOL-AH ITU BUKAN GARAM!"

ChansooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang