Prilly's POV
Kini aku dan Ali sdh sampai di salah satu club berkuda yg ku ketahui milik Ali.
Aku duduk di ruangan kedap suara milik Ali. Aku duduk menghadap jendela kaca besar tembus pandang yg hanya dilapisi kaca film agak gelap. Dari sini aku dapat melihat Ali yg tengah berkuda.Aku melihat meja didepanku, terdapat beberapa foto berjajar rapi diatasnya. Aku dapat melihat foto seluruh keluarga Ali. Aku melihat Ali yg masih kecil berada dalam gendongan seorang wanita cantik yg kutebak adalah ibu Ali.
Ketampanan Ali sudah terpancar sejak kecil. Belum juga kecerdasan dan ketegasan terpancar jelas di wajah anak2 nya.
"Lagi liat apa?"Tanya seorang pria yg ternyata adalah Ali. Aku terlalu serius melihat foto itu hingga tidak sadar Ali sudah kembali dari latihan berkudanya.
"Nggak aku lagi lihat foto kamu waktu kecil. Lucu banget"Kata ku pada Ali.
"Apanya yang lucu hmm?"Tanya Ali.
"Tuh liat pipi kamu chubby bgt hahah gemesin banget"Kata ku lalu memainkan pipi Ali yg ada didepanku.
"Sama kaya pipi kamu sayang hahha. Sini aku cubit"Kata Ali lalu mencubit pipi ku.
Aku menggosok pipi yg tadi dicubit oleh Ali dan pura2 merajuk.
"Udah jangan ngambek aku punya sesuatu buat kamu"Kata Ali sambil mengelus puncak kepalaku.
"Apa?"Tanya ku dingin
"Udah dong sayang jangan gitu"Kata Ali lalu menarik tanganku.
"Aku punya sesuatu buat kamu. Tapi kamu harus tutup mata dulu"Kata Ali lalu memberikan kain berwarna biru untuk menutup mataku.
"Apa sih hadiahnya? Kamu jangan aneh2 ya"Kata ku lalu berjalan perlahan.
"Dihitungan ke tiga kamu boleh buka"Kata Ali
"1.....2...... dan.....3 buka..."Kata Ali. Aku pun membuka mata dan aku sangat kaget saat melihat kuda putih dgn bulu yg sangat halus.
"Maksudnya apa?"Tanya ku binggung
"Buat kamu. Ini kuda untuk kamu sayang. Jadi kamu kalau kesini bisa main sama kuda ini"Kata Ali sambil memegang pipi Prilly.
"Ah honey kamu sweet bgt sih. Kudanya lucu bgt haha"Kata Prilly girang.
"Kamu suka?"Tanya Ali.
"Kalau ada kata lebih dari suka pasti itu yg akan aku ucapin. Aku suka bgt sayang. Makasih ya"Kata Prilly lalu memeluk Ali.
"Sama2 sayang. Kamu mau kasih nama kuda ini siapa?"Tanya Ali.
"Hmm siapa ya? Juliet iya juliet"Kata Prilly girang.
"Berarti pasangan dong sama kuda aku. Kuda aku namanya Romeo"Kata Ali.
"Serius? Hahaha kok bisa samaan sih?"Kata Prilly dgn senyum manis diwajahnya.
"Sayang kita pulang yuk , udah sore jga nih kmu pasti capek"Kata Ali sambil mengelus pipi Prilly.
"Yaudah yuk balik , capek jga aku"Kata Prilly lalu pergi dari klub berkuda itu.
SKIP
Prilly telah sampai di rumahnya, kini Prilly tengah bersantai di gazebo di halaman belakangnya yg langsung menghadap ke kolam renang yg luas.
Tak lama ponselnya berdering dan tertera nama Ali. Prilly segera mengangkatnya dan terdengarlah suara Ali dari sebrang.
"Hai , aku punya lagu buat kamu"Kata Ali
"Lagu apa?"Tanya Prilly
"Ini ciptaan aku sendiri loh , dengerin ya"
Prilly mendengarkan lantunan lagu dari Ali untuknya , Prilly sangat senang dan merasa sangat beruntung mendapat kan Ali.
Jika saja Ali ada di depan nya mungkin Prilly akan langsung memeluk Ali. Saat Ali selesai bernyanyi Prilly memiliki ide untuk menyanyikan lagu cipataannya untuk Ali.
"Aku punya lagi juga buat kamu , aku sendiri yg nyiptain"Kata Prilly
"Dengerin ya"sambung Prilly
KAMU SEDANG MEMBACA
Novelis Muda
RandomSeorang Novelis muda nan cantik harus berhadapan dgn Aktor tampan yg sangat memyebalkan, tapi dari kebencian itu lah sang Novelis dan Aktor itu saling jatuh cinta. ✿