Author's pov
Hari ini genap satu minggu Ali,Prilly,kru dan artis lainnya menetap di puncak. Hari ini adalah syut terakhir lalu mrreka akan kembali ke Jakarta.
Pagi ini belum banyak kru atau artis lain yg bangun, Prilly memilih melanjutkan mengetik naskah novel terbarunya di taman belakang villa.
Prilly mengenakan short pants hitam dan kaus lengan panjang berwarna biru gelap. Prilly keluar dgn laptop dan beberapa novel di tangannya.
Prilly duduk di bangku taman. Udara yg sejuk dan masih sangat alami membuat Prilly terasa nyaman.
Prilly mulai mengetik dgn lincah di atas keyboard laptopnya sesekali dia melihat tulisannya apakah ada penulisan yg salah atau tidak. Ia menulis apapun yg ia alami mulai malam menatap bintang bersama Ali, Ali yg menyatakan cinta padanya dan masih banyak lagi. Sesekali dia tersenyum mengingat hal itu.
Ali's pov
Pagi ini gue bangun lebih pagi karena ini hari terakhir berada di puncak. Siang nanti kita semua akan balik ke Jakarta dan libur beberapa hari dan mulai syut kembali.
Gue melangkahkan kaki ke arah taman belakang dan gue mulai menyadari ada seorang cewek mungil dgn laptop di pangkuannya. Gue inget bgt ini Prilly.
Gue mulai menyusun rencana untuk mengagetkan dirinya yg seperti nya sedang fokus dgn naskah yg ia tulis.
Gue mengendap-endap mendekati bangku yg ia duduki. Gue berjongkok dgn sedikit menunduk lalu meniup pelan leher Prilly. Ku lihat gadis ini mulai menengang. Dia menoleh ke samping kanan gue pun langsung beralih kesebelah kirinya memandangi wajah cantiknya dari samping.
Gue rasa dia akan menoleh ke arah gue sekarang dan gue pun masih tetap dgn posisi yg sama.
Mata coklat madunya bersirobok dgn mata elangku kami bertatapan cukup lama hingga dia meniup wajahku pelan. (Gambaran mereka saat ini kaya yg di mulmed tapi bajunya beda ya)"Ish kamu ya bikin aku jantungan tau gak"Gerutu Prillu mengetucutkan bibirnya
"Hahah iya sayang maaf. Oh ya kamu udah packing buat balik ke Jakarta?"Tanyaku pada Prilly sambil mengelus rambutnya
"Udah sih. Kamu?"Tanya Prilly sambil mematikan laptopnya
"Udah tapi cuma beberapa aja. Ntar aja lagi. Oh ya setelah kita balik ke Jakarta kamu mau aku ajak ke suatu tempat nggak? Aku punya hadiah buat kamu"Kata Ali sambil mengelus kepala dan pipi Prilly yg berada di pelukannya
"Mau. Memang mau kemana?"Tanya Prilly mendongakkan kepalanya kearah Ali
"Ada lah pokoknya kamu pasti suka"Jawab Ali lembut pada Prilly
"Promise? "Tanya Prilly sambil mengacungkan jari kelingkingnya kearah Ali
"Promise sayang"Jawab Ali membalas acungan tangan Prilly sambil mencium tangan Prilly.
Mereka tertawa bersama seolah dunia ini milik mereka seorang. Dan yg lain hanya numpang.
13.00
Jam satu siang para artis dan kru sudah mulai bersiap untuk kembali ke ibu kota Jakarta. Sama halnya dgn Ali,Prilly,Joanna,Agnes, dan Alya mereka juga bersiap untuk kembalu ke Jakarta.
"Ali Prilly kakak pulangnya bareng sama Joanna dan Agnes ya"Pamit Alya
"Loh kok gitu kak? Kenapa?"Tanya Prilly heran
"Kakak udah janji sama mereka. Kalian pulang bareng aja. Ok see you cantik. Li jagain adik ipar gue ya"Kata Alya lalu mencium Prilly dan menepuk pelan bahu Ali
"Bie gue sama Agnes duluan ya. Kalian take care ok"Pamit Joanna lalu memeluk Prilly singkat
"Iya kalian juga ya"balas Prilly
Alya,Joanna dan Agnes mengacungkan jempol mereka pada Prilly lalu menaiki Range rover milik Prilly.
"Yaudah yuk sayang kita masuk"Ajak Ali yg diangguki oleh Prilly. Ali dan Prilly sama2 membawa Range rover saat kesini hanya mobio mereka berbeda warna saja.
Di dalam mobil Prilly tidak pernah mau lepas dari Ali tapi bagi Ali itu tak masalah ia malah senang. Sepanjang perjalanan Ali merangkul Prilly dan kepala Prilly bersandar pada dada bidang Ali. Sesekali mereka berguraun dan selfie bersama yg akhirnya memicu tawa keduanya.
Sopir pribadi keluarga Ali pun ikut merasakan aura cinta yg terpancar dari diri keduanya. Sudah lama ia tak melihat tuan mudanya tertawa lepas seperti itu.
Drrtt......drrtt...
Iphone Prilly bergetar, Prilly pun merogoh saku celananya lalu melihat siapa yg menelfonnya.
Mama calling
"Siapa?"Tanya Ali
"Mama"Jawab Prilly
"Angkat gih"kata Ali
Prilly pun menggeser layar Iphone ku lalu menempelkannya di telinga.
"Halo ma"Sapa Prilly via telephone
"Halo sayanggg, kemarin Agnes telephone mama katanya kamu udah punya pacar. Bener? Aaa mama jadi pengen cepet pulang ke indo nih. Oh ya sayang lusa mama sama papa balik dari Chicago. Nanti kamu kenalin pacar kamu ok sayang"Cerocos mama via telephone
"Iya ma. Tapi bener nggak nih mama sama papa bakal balik lusa dari Chicago? Nanti PHP lagi"Kata Prilly setengah menyindir
"Iya sayang really lusa mama sama papa bakal balik. Oh ya sayang nama pacar kamu siapa?"Tanya mama
"Aliando ma panggil aja Ali"Jawabku
"Ok deh sayang. Have nice day sayang"Kata mama lalu menutup telephonenya.
Prilly menggeleng heran pada mamanya yg sangat semangat mendapati kabar dia sudah memiliki kekasih.
"Kenapa?"Tanya Ali
"Mama nanyain bener nggak aku udah punya pacar. Dan katanya lusa mama sama papa mau pulang dari Chicago. Mereka mau ketemu kamu"Jawab Prilly
"Iya nggak papa kalau perlu lusa kita jemput mereka di bandara"Kata Ali yg di sambut senyuman oleh Prilly
"Kemarin aku juga cerita sama mama aku kalau aku udah punya pacar dan mama penasaran sama kamu terus ya aku kirim foto kamu ke mama terus mama pengen ketemu kamu tapi mama sama papa lagi ada sedikit urusan di Thailand"Tambah Ali
"Aku takut li nanti kalau mama kamu nggak suka sama aku gimana?"Tanya Prilly dgn wajah khawatir
"Hey kamu tenang aja. Papa sama mama pasti suka sama kamu. Kamu tenang"Kata Ali lalu memeluk Prilly dan memcium puncak kepalanya penuh sayang.
Prilly hanya diam dan menggelamkan wajahnya pada dada Ali lalu menghirup aromanya yg wangi.
"Terimakasih ya Allah kau telah memberikanku lelaki seperti Ali yg sangat tulus dan mencintaiku sepenuh hati "Lirih prilly dalam hati.
Tbc.

KAMU SEDANG MEMBACA
Novelis Muda
RandomSeorang Novelis muda nan cantik harus berhadapan dgn Aktor tampan yg sangat memyebalkan, tapi dari kebencian itu lah sang Novelis dan Aktor itu saling jatuh cinta. ✿