Still you

4.3K 90 3
                                    

Setelah mandi bersama alpha, allesia berjalan dengan susah payah karna masih sakit pada bagian intimnya..
Allesia menelfon mcdelivery untuk memesan makanan buat suaminya yg sudah mupeng (muka pengen). Allesia berusaha melayani suaminya dalam keadaan apapun.

"Les.. kamu dimana sayang?" Teriak alpha lembut sambil mencari allesia
"Ya sayang.. sebentar.. aku mau ganti baju.. aku di kamar sayang.." teriak allesia dari kamar atas
"Oh.. oke" ucap alpha tenang

Allesia turun dengan daster pink gambar teddy bear sambil turun cantik dengan perlahan karna masih sakit.
"Aduh aku nyariin kamu tau!!" Seru alpha
"Maaf ya.. tadi ga nyaman baju ku kayak bau gituh.. terus agak robek" jawab allesia
"Oh.. nanti kamu mau kemana? Mau belanja atau makan atau nonton?" Tanya alpha cepat
"Aku mau belanja sama nonton trus makan.." ucap allesia manja
"Iyadeh hak kamu sayang.. aku ngumpulin duit kamu yg abisin duitnya ya.." ucap alpha sambil tersenyum manis
"Iya pasti.. " jawab allesia tertawa

Mcdelivery pun sampai. Mereka mengambil pesanan dan makan bersama. Dan allesia mual-mual. Dia memuntahkan apa yg ia masukkan ke perutnya. Matanya merah dan wajahnya pucat. Alpha panik, amat sangat.. alpha takut istrinya kenapa".

"Sayang kamu gpp? Kamu sakit? Kedokter aja ya.. apa jangan-jangan itu mekdi ada sianida nya ya.. aduh sayang aku cemas nih.. jawab dong" alpha mengoceh ketika allesia muntah
"Gi..ma..na aku mau jawab.. aku la..gi.. muntah..uek uek" ucap allesia terbata-bata
"Oh iya juga yah.. aku kok jadi bloon begini yah.." seru alpha dengan wajah dongonya

'Masa allesia hamil sih. Baru juga sekali dan itu semalem doang.. aku segitu tokcernya yah.. ahaah' batin alpha
"Sayang.. aku lemes.. gendooooong!" Seru allesia manja
"Iya sayang.. manja banget deh kamu.." ucap alpha

Alpha menggendong allesia dengan sayang. Rasa cintanya semakin besar ketika melihat istrinya semakin manja padanya. Alpha memutuskan untuk bekerja setelah 3 hari menikah. Tadinya alpha mau honeymoon bersama allesia, tapi karena tuntutan pekerjaan dan dia baru saja jadi CEO dia harus lebih banyak stay di kantor.

Allesia sangat manja, alpha terkejut bukan main melihat kelakuan istrinya. Pagi pagi dia ingin makan nasi uduk di bogor yg pernah ia kunjungi bersama alpha ketika kuliah, siangnya dia mau rujak yg ada di depan kantor alpha sampai alpha malu karna dilihat banyak pegawainya karna dia cuma pakai boxer dia gatau kalo mau beli di dekat kantornya. Sore hari sang istri mau candle light dinner di restoran mahal, itu tidak masalah untuk alpha karna uangnya takkan habis 20 turunan. Malamnya allesia ingin mi instan dengan telur mata sapi yg bentuk kuningnya love.

Alpha dibuat kesal oleh allesia namun alpha tetap sabar akan keinginan allesia yg diluar nalar. Allesia pun jadi tertarik dengan semua hal feminim dan dia sangat suka hal-hal berwarna pink. Allesia lebih bar-bar dan baperan (bawa perasaan) pokoknya dia menyebalkan.
Tapi rasa sayang alpha lebih besar dari rasa sebalnya. jadilah dia menuruti semua keinginan konyol istrinya.

Pagi hari
"Uek.. uek.." allesia muntah lagi dipagi hari yg cerah dan membuat alpha kembali cemas. Alpha bergegas menggendong allesia dengan paksa karna sudah hampir 3 hari allesia terus begitu.
Alpha berdoa setiap malam bersama allesia sebelum tidur. "Uek..uek.."

Alpha melihat allesia keluar kamar mandi dengan wajah pucat dan berkeringat. Sambil berjalan tergopoh-gopoh. Allesia lemah lagi dan lagi. Alpha kesal karna merasa tidak bisa menjaga allesia dengan baik. Alpha menggendong allesia secara paksa dan membawa nya ke mobil. Alpha mengebut, dan allesia semakin cemas dengan kelakuan alpha.

"Al.. aku gapapa! Kan aku udah bilang dari kemaren.." ucap allesia dengan suara lemah
"Gapapa kamu bilang? Aku merasa bersalah ngebiarin kamu kayak begini.. aku ngerasa jadi suami ga baik. Sayang.. aku khawatir terjadi apa-apa sama kamu .. aku takut kamu sakit.. kenapa kamu selalu nolak sih kalo diajak kedokter.. toh check doang kok.. coba kamu ngaca atau selfie.. muka kamu tuh pucet banget." Jawab alpha nada tegas.
"Aku tuh nyesel nurutin kamu 3 hari ini" tambah alpha
"Jadi, kamu nyesel turutin keinginan aku yg aneh-aneh?" Tanya allesia dengan nada baper
"Bukan karna keinginan kamu tapi kata-kata kamu yg selalu nolak ke dokter.." jawab alpha

Allesia diam. Dia sebenarnya juga tidak tau kenapa dia selemah ini. Alpha yg menyetir dengan wajah antara cemas dan marah pun tambah terlihat tampan untuk allesia.

"Al.." seru allesia
"Apa?" Jawab alpha tegas
"Peluk" ucap allesia manja
"Aku lagi nyetir kan"jawab alpha
"Aku mau kamu peluk.. aku lemes al"seru allesia manja
"Sayang.. aku lagi nyetir"jawab alpha datar
"Emang ya kamu tuh gamau peluk aku.. yaudah terserah" jawab allesia marah
"Ya pegangan tangan aja ya. Jangan peluk.. nanti kita tabrakan" jawab alpha
Mereka berpegangan tangan. Ketika tangan alpha menyentuh tangan allesia, tangannya begitu dingin dan lembut.
Allesia menyender dibahu alpha sepanjang perjalanan. Wajahnya pucat dan lemah.
Alpha semakin khawatir dengan keadaan istrinya. Walaupun masih dalam mode marah.

Ketika sampai dirumah sakit, allesia terbangun dan langsung diperiksa. Betapa bahagianya alpha ketika tahu bahwa istrinya hamil. Sudah seminggu.

Okeh segini dulu aja yaa.. soalnya lagi badmood, jadi gapunya ide mau nulis apa lagi..😷

Cool And RomanticTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang