Leo dan Moren kini berada di danau. Danau ini adalah tempat yang sangat sering dikunjungi leo dan moren saat masih kecil dulu
"Aku rindu tempat ini leo" ucap moren kepada leo
Maksudnya aku rindu bersamamu di tempat ini batin moren
"Iya moren aku juga rindu bersamamu ditempat ini" ucap leo
Moren menatap leo tidak percaya. Bagaimana bisa leo berkata bahwa leo rindu berada bersamanya ditempat ini.
Moren sandar dibahu leo. Dan leo hanya membiarkan moren bersandar dibahunya. Leo sudah menganggap moren sebagai adik sekaligus sahabatnya sendiri
Bagaimana bisa leo. Bagaimana bisa aku melupakanmu. batin moren
***
Pagi hari ini zahra telah bersiap untuk ke pergi kekampus. Zahra berjalan kearah dapur ia melihat ibunya dan juga bi ijah. zarah menyalami kedua orang itu sebelum pergi kekampus.
Zahra memasuki kelasnya dan melihat leta. ia kemudian berjalan menuju leta.
"Pagi leta" ucap zahra lalu duduk dikursinya
"Pagi zahra. Astaga zahra kau baik baik saja?" tanya leta. tentu saja leta kaget melihat keadaan zahra sekarang. Wajah zahra terlihat pucat. Dari tadi ibunya menyuruh zahra untuk makan tetapi zahra menolak dengan alasan takut terlambat
"Leta aku baik baik saja kok." ucap zahra
"Ohhh gitu yahhh. yaudah deh aku keluar duluu" leta kemudian berdiri lalu berjalan keluar kelas.
Zahra menjatuhkan kepalanya ke meja kemudian memejamkan matanya.
"Leooo!!!" teriak seorang gadis yang berari mengejar leo
"ada apa leta" ucap leo kepada gadis itu yang tidak lain adalah leta
"Uhhh-- Leo-- zahraaa kayaknya sakit deh" ucap leta dengan nafas yang terengah engah karena mengejar leo.
"Sakit!! kok bisa sih leta" Leo terlihat panik
"Iaa kayaknya dia belum makan deh. trus mukanya pucat banget" ucap leta yang sudah bisa mengatur nafasnya kembali
"Yaudah aku kekelasnya yah" Ucap leo kemudian berlari ke kelas zahra
Leo kaget melihat leta yang sepertinya tertidur di kelas. Leo kemudian menghampiri zahra dan membangunkannya
"Leoo" ucap zahra
"Zahra kamu baik baik aja kan" ucap leo lalu memegang kening zahra
"kamu nggak panas kok. Kamu udah makan" ucap leo
"Ehhmm udah kok" dusta zahra
"Zahra tuhan melarang kita berbohong. katakan yang jujur zahra" ucap leo
"Ehhh iya leo" ucap zahra lembut
"Yaudah kamu makan sekarang aku bawa bekal kok" ucap leo kemudian membuka tas dan mengambil bekal yang ia bawa
"Itu kan punyamu leo" zahra menundukkan kepalanya karena merasa tidak enak pada leo
KAMU SEDANG MEMBACA
Apa masih ada Tuhan?
Non-FictionApa kau pernah mencintai seseorang? Bagaimana cara kau mencintainya? Apa kau mencintainya seperti kau mencintai Tuhanmu? Aku mencintainya... Aku tidak membutuhkan cara untuk mencintainya... Tentu. aku mencintainya seperti mencintai Tuhanku Tapi apa...