Warning
18+
~~~
"Boby...aku mau ini.."
"Boby...aku mau itu.."
"Bob, ihh Boby aku pengen ke sana.."
"Sayang perutku sakit, dedeknya pengen di elus nih.."
Begitulah teriakan Shania, istri Boby, yang minta ini itu, yang sedang mengandung anak Boby dan juga dirinya. Saat ini, Shania sedang ngidam. Boby kewalahan menghadapi istrinya yang sedang ngidam dan super manja. Apakah Boby sanggup menuruti permintaan Shania yang aneh-aneh?
~~~
Di sebuah rumah besar nan mewah, hidup lah sepasang suami istri. Mereka adalah Boby dan Shania. Seperti biasa keluarga kecil Boby dan Shania sedang melakukan sarapan pagi, posisi Shania ketika melakukan sarapan adalah duduk di pangkuan Boby. Sebenar nya, Boby sangat malu kepada Pak Bejo dan juga Mbok Ijah. Malu karena tingkah Shania yang kadang aneh. Dan juga pusing menuruti permintaan Shania. Pernah suatu ketika....
Flashback on
Pagi itu Boby ingin melakukan aktivitas keseharian nya. Kemeja berwarna putih yang melekat di tubuh nya dengan dasi berwarna hitam dan juga dibalut jas berwarna hitam membuat penampilan nya rapi dan terlihat tampan.
Boby menghampiri Shania, istrinya yang sedang menonton gosip.
"Nju, ayo sarapan. Pagi-pagi gini malah nonton gosip." Boby mengecup pipi Shania.
"Ga pengen sarapan, babe. Ga mood." Ucap Shania yang masih fokus pada televisi nya.
Boby menghela nafas nya kasar, frustasi dengan sikap istri nya yang lagi hamil.
"Nju..kamu itu lagi hamil, harus sarapan dong biar dedek nya sehat. Ya ya ya." Boby terus memaksa Shania agar Shania mau sarapan.
"Tapi aku ga pengen sarapan, dear." Shania masih tetap keras kepala.
"Terus kamu pengen nya apa?" Nada suara Boby sedikit kesal dan frustasi.
"Aku...pengen belah duren." Ucap Shania yang kini mendekat ke arah Boby.
"Iya nanti pas aku pulang ngantor aku beliin. Janji deh." Boby mengacungkan jari kelingking nya.
"Ihh..dear, bukan itu maksud aku.." kini Shania mulai mengerucutkan bibir nya.
"Terus maksud nya apa?" tanya Boby datar dan terkesan cuek.
Ya, Boby adalah type lelaki cuek, dingin dan pendiam. Berbeda dengan Shania, Shania adalah type wanita yang cerewet, periang dan juga hiperaktif. Walaupun sifat Boby cuek dan dingin, tapi ia sangat perhatian dengan Shania dan tentu nya juga sangat mencintai Shania.
"Maksud aku gini.." Shania mulai duduk di pangkuan Boby dan melepaskan ikatan dasi Boby.
"Shania...di kamar aja ah jangan disini." Boby memegang tangan Shania, agar Shania menghentikan aksi nya.
"Ishhh,.. aku mau nya disini.." rengek Shania seperti anak kecil.
"Ya tapi kan ma..." belum sempat Boby melanjutkan ucapan nya, Shania memotong nya dengan melumat bibir Boby.
