My Beauty

3.6K 246 55
                                    

"Apa yang kau lakukan didepan pintuku?"

Kim Bum menoleh kearah suara yang baru saja menyapanya, tidak! Lebih tepatnya mencurigainya.

"Kau mengurung istriku didalam? Kau menyeramkan"

Bukannya menjawab Kim Bun malah kembali bertanya dan memberi orang yang baru menyapanya dengan cab sebagai orang yang menyeramkan, Yoona.
Gadis yang menilik entah apa yang dilakukan Kim Bum di depan pintu apartemennya.

"Siapa istrimu? Aku tidak mengenalnya. Minggirlah"

Yoona berpura pura anmesia dengan hubungan Kim Bum dengan sahabatnya yang berada didalam apartemenya.

"Yoona, So Eun istriku! Tidak seharusnya kau melarangku bertemu dengannya"

Cegat Kim Bum ketika tangan putih Yoona hampir mencapai pintu.

"Kau lupa dengan apa yang ku katakan dibandara waktu kau mencampakkannya?"

"Aku tidak mencampakkannya Yoona"

Jawab Kim Bum, menginterupsi ucapan Yoona yang menurutnya terlalu dilebih lebihkan.
Yoona kembali menarik tangannya yang meraih handle pintu, dan menghadap Kim Bum, berusaha untuk kembali menghidupkan perang mereka.

"Ya, kau mencampakkannya, dan ketika dibandara aku mengatakan tidak akan membiarkan kau kembali bersamanya"

"Tidak! Jangan berlebihan"

"Dengar Tuan Kim yang terhormat, saat sebelum dibandarapun, aku sudah memberikan ultimatum padamu, aku akan menjadi penghalang jika kau kembali menyakitinya. Dan faktanya kau kembali melakukannya pada saat dibandara"

"Dia salah paham"

"Benar! Dia salah paham, tapi yang kau lakukan hanya menyalahkannya atas kesalah pahamannya, tidak mencoba menunjukkan kebenaran atas kesalah pahaman yang So Eun rasakan"

Kim Bum kembali mendapat cerocosan pedas dari Yoona, dari awal memang Kim Bum telah menguatkan tekat, tidak akan mudah gentar dengan sumpah serapah Yoona, untuk menghentikannya kembali dengan So Eun.

"Kau tau So Eun mencintaiku, kau menyakitinya dengan menghalanginya bertemu denganku"

Serang Kim Bum, menjadikan cinta So Eun alat mengalahkan Yoona, agar gadis itu sadar akan perilaku pemisahan yang dirinya lakukan dengan suami yang dicintai sahabatnya.

Yoona mengangguk setuju dengan kata kata Kim Bum dalam bagian So Eun mencintainya.

"Dia mencintamu tapi kau tidak mencintainya"

Kim Bum mengerang dengan kata kata itu. Mengutuk mulut sendiri yang ketika dibandara mengeluarkan kalimat terkutuk itu dari mulutnya.
Tapi dia hanya sedang marah

"Aku tidak buta dan tuli, aku tidak buta dengan perilaku menyakitkan yang kau lakukan pada So Eun setiap kalian bertemu dan juga tidak tuli ketika kau mengatakan tidak mencintainya"

"Aku tidak peduli dengan apa yang kau dengar dan kau lihat Yoona, sekarang keluarkan istriku dari dalam"

Kim Bum memutuskan untuk menghentikan momen saling menyalahkan itu. Tidak ada kata kata yang bisa dirinya keluarkan untuk menjawab Yoona, selain itu.
Yoona membuang nafas jengkel dengan kalimat tidak tau diri Kim Bum.

"Tapi aku peduli"

Sang tokoh utama yang mereka perdebatkan sedari tadi akhirnya keluar, memberi suara untuk menghentikan kegiatan saling serang itu.

Kim Bum langsung saja bergerak cepat mendekati So Eun.

"Jangan lagi menggangguku"

Halang So Eun, membuat Yoona tersenyum mengejek pada Kim Bum.

UNCONDITIONAL, Cinta Sang Malaikat Tanpa SayapTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang