Setelah mengisi perut mereka yang sudah didemo oleh cacing cacing diperut mereka,(Namakamu),Ari Irham,dan Shanin berjalan menuju studio tempat mereka akan nonton.
(Namakamu) mengedarkan pandangannya,ia melihat ada Iqbaal dan Danu di toko perlengkapan pesta.
"Eh ri nin gue nyamperin temen gie dulu ya tunggu disini" Ujar (Namakamu).
"Yoi jangan lama lama" (Namakamu) mengganguk.
"Kalau lama gue begal lu" Ujar Shanin.
"Iya shanin"
(Namakamu) berjalan kearah Iqbaal dan Danu,ia memasuki toko perlengkapan persiapan tersebut.
"Woi"
Iqbaal dan Danu sedikit terkejut melihat kedatangan (Namakamu) yang tiba tiba didepan mereka.
"Astafirullah baal" Ujar Danu dengan wajah terkejutnya yang melihat kedatangan (Namakamu).
"Eh (Namakamu)" Ucap Iqbaal sedikit menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Lo berdua ngapain disini? Ada acara apaan kok beli balon segala" Tanya (Namakamu).
"O-oh itu si Danu mau sunatan mintanya balon" Jawab Iqbaal yang mendapatkan jitakan dari Danu.
"Enak aje lo gue sunatan itu balon buat sepupu gue yang mau ulang tahun" Ucap Danu.
"Tadi kata lo di line lo minta gue temenin ke sini garagara lo mau sunatan" Ujar Iqbaal.
"Lo aje yang bacanya typo baal" Ujar Danu.
"Lo berdua kaga bohong sama gue kan?" Selidik (Namakamu).
"Ya kaga lah bohong dosa ya kaga baal" Ujar Danu.
"Yoi bener nu lo baru pulang sekolah (Nam...)?" Tanya Iqbaal.
"Yoi makanya gue masih pake baju sekolah" Iqbaal mengganguk.
"Gada yang nanya sib (Nam...)" Ujar Danu.
"Iqbaal yang nanya nu" Ucap (Namakamu).
"Gue kira lo ngomong sendiri" Ujar Danu.
"Lu kata gue gila? Yauda gue pergi dulu mau nonton sama temen gue bhay jangan kangen cecan" Pamit (Namakamu).
"Hati hati yang dijalannya" Goda Iqbaal.
"Jijik mau kangen lo (Nam...) baek baek dijalan yak"
(Namakamu) pergi meninggalkan Iqbaal dan Danu yang sedang berada ditoko perlengkapan pesta tersebut.
"Sorry gue lama"
(Namakamu) menghampiri Shanin dan Ari Irham yang sedang berdiri didepan toko yang (Namakamu) masuki tadi.
"Emang lama" Ujar Shanin.
"Kan udah gue bilang sorry nin" Ucap (Namakamu).
"Yauda mending sekarang aje ke theater bentar lagi mulai" Ujar Ari Irham sambil melirik kearah jam tangannya.
"Yauda yuk"
(Namakamu),Ari Irham,dan Shanin berjalan ke studio twenty one untuk menonton film yang mereka pilih.
Tiba tiba mata (Namakamu) menangkap pamandangan yang membuat (Namakamu) galau kembali.
Terlihat Aqilah dan Ari yang keluar dari salah satu toko merk terkenal sambil bergandengan tangan.
"Anj gue galau lagi kan" Batin (Namakamu).
"Astafirullah (Namakamu) lo jalan lelet bat" Ujar Shanin.
"Iya iya gue jalan cepet" Ucap (Namakamu) sambil berjalan mendekati Shanin dan Ari.
"Aqilah digandeng gue ditarik kan tayi" Dumel (Namakamu) dalam hati.
✖️✖️✖️
(Namakamu) memasuki kamarnya,ia baru saja pulang dari Mall bersama Ari Irham dan Shanin.
(Namakamu) menyimpan tasnya dimeja belajar miliknya,ia melirik ada kotak yang asing di atas meja belajarnya.
(Namakamu) mengambil kotak yang terbungkus kertas kado tersebut,(Namakamu) mulai membuka kertas kado yang melilit di kotak tersebut.
(Namakamu) sedikit tersentak melihat kotak tersebut,ternyata kotak tersebut adalah kotak iPhone 5S
"Punya siapa nih" Ujar (Namakamu) sambil melihat kotak tersebut.
(Namakamu) membuka tutup kotak tersebut,terlihat secarik kertas yang menempel di kotak tersebut.
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Gue tau iPhone lo hancur babe
Jangan dihancurin lagi ya💞💘
Gue sayang lo💘💕-AN
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖"Astafirullah nih orang baek bener dah sampe ngasih gue iPhone" Ujar (Namakamu).
(Namakamu) menyeritkan dahinya,sebenarnya AN itu siapa? Apa AN orang kaya sampai memberikan dirinya iPhone 5S,Pikir (Namakamu).
"Plus kuota lagi AN fans fanatik gue yak sampe ngasih extreme gini" Ucap (Namakamu).
"Emang rezeki anak soleha yak"
(Namakamu) memainkan iPhone baru miliknya yang di berikan oleh si AN ini.
Ia dibikin bingung kembali,semua file file dirinya ada didalam iPhone ini.
Bahkan akun Line miliknya saja sudah terhubung,di Camera roll sudah ada foto foto dirinya yang ada didalam iPhone lamanya.
"Kok gue jadi takut kalau si AN psikopat" Ujar (Namakamu) sambil bergidik ngeri.
(Namakamu) membuka aplikasi Instagram sudah lama sekali ia tidak memainkan akun instagramnya semanjak iPhonenya hancur.
Ia terdiam melihat post'an Ari di Instagram,terlihat dalam foto Ari merangkul Aqilah dengan mesra.
"Anj gue nyesek" Ujar (Namakamu).
"Gue kangen Ari"
"Ari apa kabar lo"
"Jangan lupa makan yak"
"Eh ngapain gue mikirin Ari"
"Udah ada Aqilah yang mikirin Ari"
"AHH ARI ALASYU I MISS YOU"
Apa cuma (Namakamu) seorang yang kangen pacarnya masih saja gengsi mau ngeline pacarnya?
(Namakamu) beralih membuka aplikasi Line,ia melihat kesemua contact teman yang ia milik.Matanya berhenti di dua akun.
Akun tersebut adalah akun Ari dan Aqilah.Ari dan Aqilah memakai ava yang sama yaitu foto mereka berdua.
"Sok so sweet"
"Sok relationship goals"
"Cakepan juga gue dari pada Aqilah"
"Manis gue dari pada Aqilah"
"Sok kegantengan si Ari"
"Tapi emang ganteng sih"
"AHHH BUNDA (NAMAKAMU) GALAU LAGI HIKS"
✖️Bersambung✖️
45 comments for next new chapter
KAMU SEDANG MEMBACA
ZONE
Novela Juvenil✖️Warning!!SEBAGIAN BESAR PART DI PRIVATE✖️ I hate your relation but I love your girlfriend