5

16.1K 1.2K 18
                                    

"Gue pilih danu aja dah" Ujar (Namakamu) dengan tampang polosnya.

"Gue pacar lo (Namakamu)" Ucap Ari.

"Lah kok jadi Danu? Gue dong (Nam...) gue kan mantan lo paling cakep" Ujar Nasim.

"Lo berdua yang ada dan pernah ada dihidup dia aja kaga dipilih apa lagi gue" Ujar Iqbaal.

"Tapi gue pengennya Danu" Ujar (Namakamu).

"Ga gue ga terima" Ujar Ari.

"Pokoknya lo harus sama gue (Nam...)" Ucap Nasim.

"Lo sama gue aja deh (Nam...)" Ucap Iqbaal.

"Heh lo berempat baris oi baris" Ujar Danu.

"Nu,lo didepan gue yaa" Ucap (Namakamu).

"Dih mimpi apa lo semalam" Ujar Danu.

"Mimpi kalau gue kangen lo" Ujar (Namakamu).

"Astafirullah cewe gue" Ujar Ari.

"Kayanya (Namakamu) harus di ruqiah" Ujar Iqbaal.

"Eh apa lo bilang baal? Lo kira gue gila kuadrat?" Ujar (Namakamu).

"Ga nyambung nyet" Nasim mengacak rambut (Namakamu).

"Heh lo ngapain megang megang cewe gue?" Ujar Ari.

"Ga gue cuma kagum aje mantan kesayangan gue makin cantik" Ujar Nasim.

"Dih najis,jadi lo pilih siapa (Nam...)?" Tanya Iqbaal.

"Palingan (Namakamu) pilih gue" Ujar Nasim dengan bangga.

"Pasti gue lah jelas jelas gue cogan" Ujar Iqbaal.

"Jijik baal" Ujar Ari.

"Mendingan lo bertiga ga usah ngerebutin si rempong" Ujar Danu.

"Lah emangnya kenapa?" Tanya Iqbaal.

"Jelas jelas dia milih gue yang paling cakep sejagat raya" Ujar Danu.

"Hahaha sorry ya nu gue berubah pikirin" Ujar (Namakamu) sambil tertawa palsu.

"Lah kok gitu?" Ujar Danu.

"Udah mending lo baris aje dah nu pusing gue liat lo disini" Ujar Nasim.

"Yauda cogan pergi dulu bhay" Danu meninggalkan Ari,Nasim,(Namakamu),dan Iqbaal.

"Jadi lo pilih siapa (Namakamu) sayang?" Tanya Nasim

"Wah apa maksud lo manggil cewe gue sayang" Ujar Ari.

"Gue milih Aa Justin" Ujar (Namakamu)

"Seriusan ah (Nam...)" Ujar Iqbaal.

"Seriusan baby" Ujar Ari.

"Seriusan dong sayang" Ujar Nasim.

"Harus jawab jujur apa kaga nih?" Tanya (Namakamu).

"Jujur lah sayang" Ujar Nasim.

"Astafirullah,jujur lah bidadari" Ucap Iqbaal.

"Jujur baby" Ucap Ari.

"Gue milih Ari lah" Ucap (Namakamu).

"Seriusan? Makasih sayang" Ari merangkul (Namakamu).

"Anjir nyesel gue putusin lo (Nam...)" Ujar Nasim.

"Astafirullah penantian yang sia sia" Ujar Iqbaal.

✖️✖️✖️

Ari dan (Namakamu) sedang duduk dikursi yang tersedia di dalam ruangan ini.

Disamping kanan (Namakamu) adalah Ari sedangkan disamping kiri (Namakamu) adalah Nasim.

(Namakamu) melirik kearah Nasim yang sedang memainkan iPhone milik Nasim,ia melihat kearah Wallpaper iPhone milik Nasim.

"Sim,lo masih pake wallpaper itu?" Tanya (Namakamu).

"Yaiyalah,kan gue masih sayang sama lo" Ucap Nasim.

"Dih lo apaan dah" Ucap (Namakamu).

"Sim lo masih pake foto lo berdua sama cewe gue?" Tanya Ari.

"Masihlah (Namakamu) mantan terindah gue" Ujar Nasim.

"Now my baby is dancing" Ujar (Namakamu).

"But she dancing with another man" Ujar Ari dan Nasim.

"Lah kok lo berdua bisa hapal?" Ujar (Namakamu) dengan tampang polosnya.

"Lah si polos lupa ingatan lagi" Ujar Nasim.

"Beritau gue deh kenapa lo berdua bisa hapal" Ucap (Namakamu).

"Itu lagu favorite kita waktu pacaran (Namakamu)" Ucap Nasim.

"Itu lagu yang gue nyanyiin tiap malam buat lo" Ujar Ari.

"Oh iya gue ingat hehehe,maapin cecan yak" Cengir (Namakamu).

"Syukur pacar gue" Ujar Ari.

"Syukur cantik plus mantan gue" Ucap Nasim.

"Kayanya kita bertiga harus bikin girlband deh" Ujar (Namakamu).

"Ide yang bagus" Ujar Ari.

"Good idea (Nam...),nama girlband nya apa (Nam...)?" Tanya Nasim.

"MTTDJ"

"Apaan tuh (Nam...)"

"Iya apaan tuh?"

"Mantan terindah tetap didalam Jiwa" Ujar (Namakamu).

"Lah? Itu judul lagu Raisa sama Isyana" Ujar Ari.

"Kebanyakan baca quotes galau lo di Line" Ucap Nasim.

"Harusnya lo berdua ngedukung dong,katanya mau buat girlband" Ucap (Namakamu).

"Yauda gue ngedukung mantan gue yang cantik ini" Nasim mencubit pipi (Namakamu).

"Eh eh jangan pegang pegang bunda gue dong" Ujar Ari.

"Bunda? Emang (Namakamu) emak lo" Ujar Nasim.

"Iya,Calon Bunda dari anak anak gue" Ujar Ari.

"Duh melting deh gue"

Ari,(Namakamu),dan Nasim menoleh kearah sumber suara,Ternyata Iqbaal yang melting dengan gombalan Ari?

"Baal,lo gay?" Tanya (Namakamu).

"Astafirullah berita hot,Ari nurahman Gay bersama Iqbaal Dhiafakhri" Ujar Nasim.

"(Nam...) gue boleh ngomong ga sama lo?" Ujar Iqbaal.

"Ngomong apaan?" Tanya (Namakamu).

"Lo mau ga jadi calon menantu bunda gue?" Ucap Iqbaal.

"Eh?"

✖️Bersambung✖️

ZONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang