Chapter 2 ( Gomen )

4.5K 149 7
                                    

"Ck!! Sudah jam 2 lebih!! Tapi.. Mereka belum datang" sakura berkacak pinggang mengingat keterlambatan mereka "woy hinata!" gadis pemilik mata amethyst yang indah ini menoleh pada sakura "hinata!! Bagaimana ceritannya hari itu kau tiba² berada ditenda!! Sebelumnya aku melihatmu tak bersama ku ketika mencari jejak" sebenarnya.. Hinata tak mau mengingat kejadian itu tapi.. Ya mau tidak mau ia harus menceritakannya pada sakura "waktu itu.. A-aku tidak ta-tau tapi yang ku i-ingat a-aku berjalan me-melewati jembatan ketika berada diujung sungai didalam hutan oto, ke-kemudian.. Se-semuannya gelap!!ke-ketika aku membuka ma-mataku ti-tiba² saja a-aku sudah berada di-didalam tenda" sejenak sakura berpikir "tunggu hinata.. Bukannya diujung sungai hutan oto itu tidak ada jembatan?" hinata membelalak kaget "ti-tidak ada je-jembatan?" sakura mengiyakan pertanyaan hinata "ta-tapi.. Ke-ketika aku berjalan a-aku menemui jembatan itu da-dan a-aku melewatinya sa-sakura chan" sakura mengerjapkan matannya "mu-mustahil!! Hinata jembatan itu tidak ada!!" hinata hendak membantah tapi.. Niatnya ia urungkan karena malas berdebat dan akhirnya ia menundukkan kepalanya, mereka terdiam.. Hingga sakura teringat kembali kepada 2 sahabat aneh itu 'Cih.. Naruto dan uchiha itu belum datang juga? GZZ mungkin aku harus keluar sebentar' sakura beranjak berdiri dari tempat ia duduk lalu membuka pintu berwarna cokelat itu

Ceklekk!!!

"Sa-sakura chan?" kaget bukan main!! Naruto dan sasuke tertangkap basah telah menguping pembicaraan mereka 'gawat!!!' dengan susah payah naruto menelan ludahnya sendiri, takut!! Jika sakura mengamuk nanti!! "Kenapa masih disitu heh? Ayo cepat masuk!!!" naruto maupun sasuke hanya menurut perintah sakura, tak sengaja mereka melihat hinata yang sedang menunduk "ehh kau sudah lama datang ya hinata?" sebenarnya.. Naruto sudah mengetahui bahwa hinata sudah datang sejak tadi tapi.. Hanya untuk sekedar berbasa basi "cih.. Bukannya kau sudah mengetahuinnya? Bahkan kalian sudah mendengar semua pembicaraanku dengan hinata kan?" naruto hanya cengengesan akibat perkataan sakura "hehehe, tapi.. Hinata kurasa ceritamu itu mustahil!!"

Deg!!!
'Apa? Naruto kun bilang ceritaku mustahil' perkataan naruto sukses membuat hinata terkejut "a-aku tak be-berbohong naruto kun bahkan a-akhir² ini aku sering mendengar suara seorang gadis me-memanggilku dan.. Te-terkadang so-sosok itu menampilkan di-dirinnya" keadaan hening.. "Mungkin saja kau berhalusinasi hinata" hinata mencoba membantah tapi.. "Aku setuju dengan naruto hinata.. Ceritamu mustahil, aku ras-" bukannya membela hinata, sakura malah membela naruto "A-AKU TIDAK BERBOHONG SA-SAKURA CHAN!! NA-NARUTO KUN!! KE-KENAPA KALIAN TIDAK PERCAYA PADAKU?!" baru kali ini seorang hinata hyuga membentak sahabatnya dan orang yang ia cintai sendiri!! "Aku percaya" 3 orang yang sedang tegang ini menoleh pada sasuke, sumber suarannya. "KA-KALIAN BERDUA DE-DEGAR?! BAHKAN ORANG YANG BA-BARU MENGENALKU SAJA PERCAYA PADAKU!! TA-TAPI KENAPA TIDAK DENGAN KALIAN!!... A-aku benci kalian!! Go-gomen" secepat kilat hinata meninggalkan 3 manusia yang tengah menatapnya tak percaya

- • - LITM - • -

"Cih!!" entah untuk keberapa kalinnya sakura berdecih karena memikirkan kejadian kemarin, sedikit ada rasa bersalah pada hinata 'hinata.. Gomen!!' sakura membenarkan letak topinnya lalu mata emeraldnya menangkap sosok gadis indigo yang berjalan mendekat kearahnya, gadis indigo itu sedikit menatap tajam dirinnya 'semua ini... kesalahanku' hinata berjalan semakin mendekat hingga akhirnya ia duduk dibangkunnya sendiri "a-arigato sasuke kun, ka-karena tadi malam sudah menemaniku, da-dan membuatku te-tertidur"

Deg!!!
Perkataan hinata sukses membuat naruto membelalak kaget tak percaya!!! 'A-apa maksudnya menemaninya dan membuatnya tidur? A-apakah mereka.. Ahh tidak mungkin!! Itu tidak mungkin terjadi!!' sejenak naruto melirik kearah sasuke dan hinata yang sedang berbincang "teme?" panggilan naruto sukses membuat 2 insan berbeda gender ini mengalihkan pandangan padannya "a-apa yang kau lakukan dengan hinata tadi malam? Apa maksudmu menemaninnya hingga dia tertidur?" jika dilihat baik² terlihat jelas naruto sedang menahan emosinnya, lihat saja nada bicarannya lalu naruto sendiri mengepalkan tangannya erat² "tadi malam hinata menelponku, dia berkata bahwa ia tak bisa tidur karena mendengar suara² aneh itu. Maka dari itu aku menemaninya dan menyanyikan sebuah lagu agar dia tertidur" jujur naruto sedikit lega atas penjelasan sasuke, senyum manis terukir diwajahnya "ohh begitu" naruto mengalihkan pandangannya pada gadis bertopi yang tengah melamun dengan menopang dagu, sebenarnya.. Naruto ingin sekali mengajaknya berbicara tapi mengingat kejadian kemarin ia jadi sedikit sebal 'hinata maav!! Ini semua karena sakura chan!! Ini semua kesalahannya!! Aku benci dengannya' pandangan naruto kini beralih pada hinata yang tengah menatapnya intens shapprie dan amethyst bertemu memandangi keindahan mata satu sama lain.. Hingga pandangan naruto beralih kembali pada sakura yang kini bersama pemuda berambut nanas, Shikamaru..!! Naruto memandang tajam pada 2 manusia -ahh mungkin hanya shikamaru lebih tepatnya!! Ya jujur ia sedikit cemburu ketika sakura bersama shikamaru, Menurutnya itu menyebalkan!!!

"baiklah shikamaru.. Nanti setelah istirahat aku akan menemui guy sensi" sedikit senyuman manis sakura membuat rona merah dikedua pipi shikamaru terlihat. Setelah sedikit lama berbincang akhirnya shikamaru memutuskan untuk kembali kebangkunnya, sakura sendiri bangkit dari kursinya dan menghampiri hinata "gomen.." hanya 1 kata yang terlontar dibibirnya sebelum meninggalkan kelas

"hinata.." sang pemilik nama itu menoleh kearah sang pemanggil yang tak lain adalah naruto "aku minta maav atas kejadian kemarin.. A-" belum sempat melanjutkan kata²nya, bel istirahat telah dibunyikan "a-ayo sasuke kun.. Ki-kita ke ka-kantin" sasuke menggeleng tanda menolak "y-ya sudah kalau be-begitu aku a-akan pergi ke ka-kantin sendiri" hinata tersenyum pada pemuda es yang menatapnya datar ini dan dibalas dengan gumaman ambigu sasuke.

- • - LITM - • -

"HINATA!!!" sebuah suata cempreng berhasil membuat hinata terlonjak kaget, hinata juga merasakan pundaknnya ditepuk oleh seseorang. Ia menoleh kearah sang pelaku "ki-kiba kun?" pemuda bernama kiba itu tersenyum lembut pada hinata "sendirian? Dimana yang lain?" hanya bisa diam sambil memejamkan matannya "a-aku tak mau membahas naruto kun dengan sakura chan la-lagi!! Aku tak mau tahu" ucapan hinata sukses membuat kiba sedikit terkejut
"Bagaimana bisa?"

"STOOPP kiba kun!! Ja-jangan lanjutkan!!

.
.
.
.
.

Bersambungg..
Kyaa!!! Gimana nehh next chapternya? Udah cakev belom kek gua :v ahh au ah gelap!! Okey arigato buat kalian yang mau ngikutin cerita author, apalagi yang vote sama coment, fufu jadi terharu. Yakk ketemu lagi dengan author kawehh #plakss dinext chapter muachh #plaks author sayang kalian

Love In The MissionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang