Vampire And My Heart

Chapter 2

Diclamer.....:Boboiboy belongs to animonsta

Genre..........:Fantasy,Vampire,Drama,Roman,dan Humor(itu juga kalo ada^^)

Warning......:OC,OOC,AU,Typo bertebaran,alur cepat,dan bahasa berbelit-belit.

Rated.........:T

~X~X~X~X~X~

Chapter 2:Hide Who You Are...Is A Vampire

.

.

.

.

              ia tak kuat lagi....ia tau bahwa dia adalah laki-laki.mana ada laki-laki yang menangis di hadapan wanita?ia tau ia kuat,tapi....sekuat apapun beban yang ia tahan,pasti ada saat nya ia akan jatuh dan membutuhkan elusan lembut,senyum hangat,dan belaiyan kasih.sekarang bahkan untuk menopang badannya pun ia tak bisa?sungguh satu hal yang benar-benar penting dan perlu perhatian....Hatinya...hati yang selama ini ia buat membeku...dan untuk kali ini ia...

"CUKUP....aku...tak...hiks..bisa..."Halilintar jatuh bertekuk lutut tak berdaya di hadapan Yaya,wajah Yaya berubah menjadi syok...baru pertama kali ini dia melihat Laki-laki mengangis.suatu bendungan rasa sakit yang ia tahan menjadi hancur lebur....mengingat...

"kau menangis..?"tanya Yaya dengan suara lembut,ia menyamakan posisinya dengan Halilintar yang sedang berjongkok sambil menenggelamkan wajah nya sambil menyembunyikan wajah nya di balik tangannya.

"kau tidak tau apa yang kurasakan...."Halilintar menggantungkan kalimatnya membuat Yaya langsung melihat sosok seorang anak kecil yang masa kecilnya tak terjamin.Yaya berusaha menenangkan temannya itu...perlahan tangannya mendekat ingin mengelus puncak kepala Halilintar tapi......

PLAK

              secepat kilat Halilintar menepis tangan Yaya yang mencoba menyentuhnya.bagaimana perasaanmu ketika orang yang kau sayangi di bunuh olehnya(lebih tepatnya keluarga nya).bangsa Vampir bahkan makin berkurang karna ulah keluarga terlaknat itu.Halilintar mendongkakkan wajahnya dan melihat raut sedih dari gadis itu.

SET

              Yaya langsung menarik Halilintar dalam pelukannya,wajah Halilintar langsung berubah menjadi tak suka,ia langsung memberontak dan tanpa di sadari Hallintar langsung tenggelam dalam kehangatan gadis itu.Yaya menatap Hallilintar bagai seorang ibu tengah menengkangkan anaknya yang sedang merengek.

"kau bisa ceritakan masalahmu padaku..."ujar Yaya lembut melepas topi Halilinar dan mengelus rambut hitam berkilau pemuda itu.

               Yaya langsung sadar apa yang ia perbuat.....pertama mereka bukan muhrim,kedua Halilintar itu galak,ketiga apa yang ia lakukan barusan?Yaya tersentak dan langsung melepaskan pelukannya,Halilintar

"AAAAAAAAAAAA...hmmnn.....uhmmm"Halilintar membekap mulut Yaya yang berteriak lantang.ia tak ingin orang lain tau apa yang ia lakukan di belakang sekolah......sungguh memalukan bila teman-temannya tau kalau sesaat tadi ia menangis...bisa-bisa harga dirinya runtuh.

"Yaya bisa kah kau diam"desis sang pemuda,yang langsung melepaskan tangannya dari mulut Yaya.sang gadis langsung mengembungkan pipinya kesal.....apa-apaan pemuda di depannya itu.Halilintar yang melihat wajah cuby Yaya ingin sekali mencubit pipi itu dengan sekuat tenaga.....tapi ia harus menjaga harga dirinya,pertama ia mengagis.kedua Yaya memeluknya,ketiga......

TENG TONG

SKIP TIME

              Halilintar hanya memaninkan pincil ya dengan rasa muak di otaknya....sungguh ia tak menyukai pelajaran sejarah,harus menghafal lah.....di rangkum lah.....lagi pula masa lalu biarlah berlalu,gak perlu di ungkit-ungkit juga kali....