"Wahh, udah pagi aja. Enak banget tidur gue."
Karin pun membuka jendela kamarnya, dan menarik nafas panjang-panjang
"Seger banget udara hari ini, ahh.. I love Saturdays!"
"Perasaan lo aja kali Rin. Gue rasa biasa-biasa aja tuh. Oh iya, lo lagi kasmaran, makanya semua terasa indah bagi lo." ucap Eliezer , keponakan Karin yang umurnya 1tahun lebih tua dari Karin.
"Eh sialan lo El! Lo masuk ke kamar gue tanpa izin? Pergi sana lo!! Sumpek ada lo!!" ketus Karin sambil mendorong tubuh Eliezer menuju pintu kamarnya
"Javier, kan? Gue kenal dia, Rin. Mau tau lebih banyak tentang dia??" ucap Eliezer, seraya menantang Karin.
"Apaan lo, udah-udah, pergi sana lo!!"
Karin pun menutup pintunya dengan perasaan kesal. Namun ia teringat kembali dengan perkataan Eliezer yang menawarkan diri untuk menceritakan banyak hal tentang Javier.
"Tuh anak tadi bilang dia kenal Vier? Terus dia bilang dia mau ceritain ke gue banyak hal tentang Vier? Ahh, bisa aja dia boong!" gumam Karin menggelengkan kepalanya
"Nggak, nggak. Dia pasti cuma ngawur."
Karin pun menuju ke kamar mandinya untuk milk&bubble bath setiap hari Sabtu nya.
"Ahh..enak banget dah kalo udah hari Sabtu..tapi gue ga ada rencana buat hari ini. Hari ini mau ngapain yah? Bingung gue.." gumam Karin sambil merendamkan tubuhnya di bathtub.
Setelah selesai, Karin pun berlari menuju ke dining roomnya untuk sarapan. Dimeja dining room, ia melihat sangat banyak makanan sarapan pagi favoritenya. Bacon and eggs, nasi goreng, waffle pancake dengan saus matcha, red velvet cake, grilled wild salmon, pain au chocolat dan greek yogurt. Mmm.. Karin pun kebingungan untuk mulai dengan makanan yang mana terlebih dahulu, semuanya terlihat enak dimata Karin.
"Mamaaa! Goodmorninggg!" sapa Karin sambil memeluk Irene
"Duhh kamu Rin, kebiasaan deh, jangan lari-lari di tangga nanti kamu jatuh, kayak anak kecil aja kamu."
"Hehehee.. Iya nih ma, abisnya Rin laper. Rin makan dulu ya, ma" ujar Rin sambil mengambil sepiring grilled wild salmon lalu duduk.
Tiba-tiba, ponsel Karin bergetar. Ada sebuah pesan pemberitahuan dari Fr-Tlk. Karin pun dengan segera langsung mengambil ponselnya yang berjarak 30cm darinya.
"Rin!!! Makan dulu, nanti itu!!" ujar Irene sambil menahan tangan Karin
"Hehe. Iya ma,iya."
Karin pun dengan segera menghabiskan grilled wild salmon kesukaannya karena ia sangat penasaran siapa yang mengirimkan dia pesan di Fr-tlk.
"Dah ma, Rin cuci piring dulu ya."
Setelah selesai cuci piring, Karin pun dengan segera membuka ponselnya. Terpampang jelas di layar ponselnya, ada pesan di Fr-tlk dari Javier.
Fr-Tlk
Javier Ariaz : Buenos días, Hermosa!
*buenos días : selamat pagiKarin Claudia : Oh, pagi, Vier! Hehehe
Javier Ariaz : Kamu sudah sarapan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay Still
RomanceKarin, seorang remaja yang awalnya tidak percaya dengan hal-hal yang berhubungan dengan cowok, mulai mencapai titik balik dalam hidupnya setelah Javier muncul di kehidupannya. Apakah hanya Javier lah yang mampu mengubah hati Karin? - prequel to Once...