[36]

16.1K 917 34
                                    

Hari ini adalah saat-saat pembagian rapot akan diberikan. Semua siswa mendengarkan pengumuman yang diberikan wali kelas dan menunggu hasil belajar mereka selama 1 semester.

Saat wali kelas sedang menjelaskan mengenai informasi masuk sekolah dan sedikit nasehat.

Carnel memanggil Revo yang duduk di depannya, "Rev, Revoo."

Revo melihat ke belakang, "Ya Yit?"

"Hmm ntar jangan dulu balik ya, ada yang mau aku omongin." Ucap Yita.

"Ok." Revo pun membalikkan badannya lagi dan mendengarkan yang disampaikan oleh Mrs. Andreas.

"Eh bentar, nanti tunggu di taman belakang sekolah ya." Ucap Yita dan Revo menganggukkan kepalanya.

Pembagian rapot dimulai, Mrs. Randrea mulai membagikan berdasarkan urutan ranking kelas.

"Oke, anak-anak ranking pertama kelas kita adalah Yazer Samuel Pixer." Semua anak-anak bertepuk tangan dan Yazer maju untuk mengambil rapotnya.

'Aku kapan bisa dapat ranking satu like in my dream maybe,' batin Yita.

Dari 20 siswa di kelas Yita meraih ranking 15. Tidak bagus dan cukup buruk, yes? #poorYita. Sedangkan Revo meraih ranking 7 -Revo leh ugha-abaikan.

Setelah Revo mengambil rapot miliknya, Revo bergegas menuju taman belakang sekolah. Sebelum Revo berada disana, Yazer sudah terlebih dahulu pergi ke taman belakang. Karena sebenarnya Yazer sangat penasaran apa benar Yita sudah berpacaran dengan Revo? Apa itu benar?

Revo duduk di kursi taman belakang sekolah, sekitar 10 menit kemudian Yita datang.

"Sorry, aku lama ya," Yita duduk di sebelah Revo.

"Engga kok, ada apa Yit?" Revo to the point.

"Gini soal pernyataan kamu waktu di pantai itu hmmm aku mau bilang..," belum selesai Yita ngomong, "Ga usah bahas itu lagi, kan kata aku kalo kamu udah siap jawab." Potong Revo.

Yita gugup tapi dalam hati Ia terus mengatakan, 'Yita bisa Yita bisa Yita bisa'

"Oke aku siap. Tapi aku mau nanya dulu?" mulai Yita.

"Nanya apa?" jawab Revo yang mulai menyilangkan kedua tangannya tanda Ia sedang gugup.

"Kalo aku jawab YES kamu gimana? Kalo aku jawab SORRY kamu gimana?" tanya Carnel yang terus menggerakkan kedua kakinya tanpa henti.

"Ya kalo kamu jawab YES aku bersyukur, tapi kalo sebaliknya gpp mungkin aku bukan yang terbaik buat kamu," balas Revo.

'Padahal aku berharap banget kamu jawab YES,' sambung Revo dalam hati.

"I will say now and my answer is...." Yita mulai menatap Revo intens.

"Please, look at me, Revo." Ucap Yita.

Revo juga menatap Yita dengan intens.

'I'm okay and I can!' batin Yita.

Yita perlahan memejamkan matanya, "Sorry," satu kata penuh makna.

'I know this dream is coming,' batin Revo.

"Gak papa kok," Revo mengelus tangan Yita.

"Sorry, sorry, sorry. Kamu baik banget sama aku, malah kamu teman pertama aku di kelas. Tapi aku juga tau kalo habis aku jawab ini kamu bakal ngejauh dari aku bahkan nanti sikap kamu dingin ke aku. Iya kan? Biasanya cowo kayak gitu soalnya." Ucap Yita.

"Maybe yes maybe no. Happy holiday ya Yita." Revo bergegas ingin pergi sekarang.

"Oh ya, aku duluan ya Yita, bye." Pamit Revo.

"Happy holiday too and see you," Yita memberikan senyumnya hingga Ia tidak melihat Yita lagi.

'Dan aku tau akan berakhir seperti ini,' batin Yita.

Di sisi lain ada yang bergembira.

'Yes di tolak dan ini kesempatanku. Thanks God!' batin Yazer.

'Setidaknya aku tidak merasakan beban lagi,' batin Yita.

Yita bergegas pergi menuju mobilnya dan Yazer pun mengikuti Yita ke tempat parkir.

--

'Holiday I'm coming' batin Yita.

1 hari setelah Yita dibagikan rapot, Daddy memberikannya kejutan untuk liburan bersama di Jepang dan secara spontan Yita langsung memeluk Daddynya.

2 hari kemudian, Yita bersama Mom, Daddy, Ka Gilhan, Ka Raffle dan Sarkhan telah bersiap-siap pergi menuju Soekarno Hatta International Airport.

Awalnya Mr. Brushann ingin menggunakan jet pribadi tetapi Yita meminta jika menggunakan pesawat komersil saja, and now mereka semua menaiki Garuda Indonesia kelas Bisnis tentunya.

Lama perjalanan dari Jakarta-Tokyo memakan waktu 4 jam. Namun akibat perbedaan waktu 1 jam lebih cepat waktu di Tokyo jadi sekitar memakan waktu 5 jam.

Yita duduk di sebelah jendela, di sebelahnya adalah Ka Raffle. Di depan Mom and Daddy. Sedangkan di belakang Sarkhan dengan Ka Gilhan.

5 jam berlalu, Burhann family mulai turun satu-persatu dari kabin pesawat, mulai mengambil koper mereka dan mencari mobil limosin yang khusus di beli oleh Mr. Brushann untuk acara liburan bersama ini.

Supir mengendarai menuju the Disney's Hollywood Hotel.

Sebenarnya Yita udah pengen sekitar 1 tahun yang lalu ke Jepang, cuman waktu itu bukan sekeluarga jadi dibatalkan dan sekarang bisa ke capai.

Tapi di sisi lain ada juga yang lagi liburan di Jepang.

Siapa dia?

---

20 April 2016

I Am Not Nerd!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang