Ketika perjuangan yang dilakukan dengan tulus
Apakah menghasilkan
Hasil yang baik?
Clara pun mulai mengambil napas, yang tadi sempat di tahan, karna kelakuan revan.
"Ih ngeselin bangat sih, hampir mati gue karna kelakuan dia itu, dan dia malah ninggalin gue sendiri disini!" Umpatnya kesal
"Clara ngapain goyang-goyang disitu"
Clara kaget mendengar suara berat yang memanggilnya, dan ia pun membalikan badanya. Ia pun menahan napas lagi, karna terpaku melihat sosok yang ada di depannya.
" napas aja, gausah di tahan"
Clara pun menghembuskan napas melalui mulutnya, dan tangannya memegang dadanya. Supaya dia bisa tenang
"Jngan keliatan gugup clara"
Umpatnya dalam hati
Rendi pun tersenyum melihat kelakuan clara.
"Dia senyumm, OMG tolongg siapa pun" seketika muka clara memerah
"Ko muka lo merah?"
Haa? Clara pun langsung menunduk, menutup mukanya dengan rambut tergerainya.
"Sumpah demi apapun, ini malu maluin"
rendi pun terkekeh kecil melihat kelakuan clara.
"Ngapin lo joget-joget sendiri disini?"
"Ha? Gak ko"
"Terus ngapain?"
"Hmm... tadiii" sambil menatap bekalnya karna dia binggung harus jawab apa? Masa iya dia menceritakan kejadian yang membuat dia kesal karna ulah revan, "oh iyaaa, ini ada bekal buat kk" memberikan kotak tupperware kecil
"Dari siapa?"
"Dari gue, dimakan yaaa,itu enak banget" semberikan dua jempol jarinya
"Makasih yaaa"
"Iyaaa, gue kekelas duluan yaa"
Rendi pun memberikan jalan untuk clara.
Tinggalkan jejak yaaaa :*
KAMU SEDANG MEMBACA
believe in love
RandomBagaimana perasaan mu, memperjuangkan seseorang yang tak pernah melihatmu Yang hanya terus menyakitimu berulang-ulang kali, dan jatuh berkali-kali "Bisakah kau perbaiki hatiku yang membeku karena mu?bisakah kau tunjukkan kepadaku bagaimana benarnya...
