Penulis
Akhirnya mereka pun berjalan sampai parkiran. "Ahhh senangnya dalam hati oyy berada diantara dua cowok ganteng, aduhaayyy mak barokah" batin Niar menjerit.
Dasar bocah.
......
Setelah sampai, mereka pun masuk kemobil dan sedang menuju kerumah Niar.
"Ka berenti dulu, ada temen aku nih, kasian kita ajak aja kerumah Niar" celetuk Rehan. Ternyata temennya Rehan itu Haidar cowok yang Nisrina sukai.
"Dar ayo ikut,lu kan lagi home alone, lagian hujan deras gini" ajak Rehan ke Haidar yang sedang berdiri di halte bis.
Haidar pun masuk dan duduk disebelah Nisrina, sebenarnya jantyng Nisrina sedang dek dek serrr.....
"Aduh, bisa mati muda gw kalau kayaj gini, ini jantung kenapa sih?" Batin Nisrina.
Nisrina yang berpura-pura sok sibuk dengan mendengarkan lagu dan volume yang superfull"mau budek kali ya tuh anak."
Tanpa Nisrina sadari Haidar sedang memperhatikan gerak-geriknya.
15 menit sudah Nisrina mendengarkan lagu dan ngantuk pun menyerangnya tanpa dia sadari "buk" kepala Rina jatuh kebahu Haidar.
Haidar pun meringis kesakitan karena ulah Rina. Gimana gak sakit coba segitu kencengnya sampai-sampai Niar aja kaget hihihi, biasa capek kali.
"Lucu juga ya dia kalau lagi tidur" batin Haidar.
"HUAAAAAA....ROMA...." ucapan Niar terpotong karena Haidar menutup mulut Niar dengan tanganya dari belakang.
"Sstttttt berisik lu, ada yang lagi tidur jangan gangu"
"Siapa yang tidur haa?" Ucap Niar kesel karena mulutnya dibekep seenak jidatnya, malah tangan Haidar bau farfum yang Niar benci dan sambil melihat kearah belakang.
" Dasar cungcurut cari kesempatan dalam kesempitan" kata Niar yang jengkel.
Ka Jerry hanya geleng-geleng, Vera yang sedari tadi asyik menggoda Adit yang senyum-senyum sendiri, sementara Valen dan Elsa sedari tadi hanya membicarakan tentang mantan...mantan...dan mantan. Dasar JONES KARATAN!
"Kamu mau? Hayu sini aku peluk" goda Rehan dan pletak mendapatkan jitakan dari Niar.
"NAJIS DIPELUK SAMA LU" jerit Niar dan dihadiahi jitakan dari Haidar.
"Berisik lu nyet, ada yang lagi tidur bego, gangu lu" ceramah Hadiar.
Niar pun hanya mencibir saja karena jujur dia kesel setengah mati. "Ka beli cemilan dulu yaa" ucap Niar manja dan bikin eneg.
"Ya udah kita mampir ke supermarket dulu" kata ka Jerry
Setelah membeli cemilan untuk nanti mereka pun melanjutkan perjalanan kerumah Niar.
Saat Niar iseng iseng liat kebelakang melalui kaca spion depan, ternyata Rina dan Haidar sedang tertidur.
"Ahhh" Rina sedang menguap dan tanpa Rina sadari dia memeluk Haidar.
Haidar yang kaget karena dia merasakan ada tangan yang menindih perutnya, dia pun membuka matanya dengan malas, dan ternyata Rina sedang memeluknya.
Haidar pun membalas pelukannya dan kembali kealam mimpi. Niar yang melihatnya pun langsung memotretnya.
"Huaa sosweet yaa jadi pengen..hiks" kata Niar mendramatis. "Ohhh cup...cup baby cini aku peyuk" ucap Rehan yang sok imut dan bikin eneg.
"Hueeekkkk, eneg gw ngedengernya, husss jangan deket deket" kata Niar yang merasa jijik.
(Nisrina Salsabila)
(Elsa Carolina)
(Ini Valencia Claudi)
(Terakhir Vera Astria)
.
.
.
.
.
.Makasih banyak yang udah baca cerita aku dan juga makasih banyak yang udah voment sekali lagi terima kasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Thanks for Rain
RomanceSemua berawal dari hujan Semua begitu indah Cinta berawal dari hujan yang membasahi bumi