Memulai kisah cinta

148 5 0
                                    

(Yang ada dimulmed itu ka Maudi cantik ya)

Penulis

Keempat sejolin ini pun menikmati tidur yang indah karena you know lah
.
.
.

Pagi-pagi sekali Niar sudah bangun, saat dia ingin bangun, terasa seperti ada yang menindih perutnya.

Dan ternyata tangan Rehan melingkar sempurna dipinggang Niar, untung saja Niar bisa menahan ketergejutannya klau tidak mungkin Rehan tinggal nama saja.

"Woy para cowo kebluk bangun ehh" kata Niar sambil menepuk-nepuk pelan pipi Rehan,Haidar,ka Jerry dan Adit secara bergantian.

Tapi yang hanya bangun ka Jerry Adit dan Rehan saja Haidar? Dia sibuk dengan mimpinya, Nisrina? Dia keenakan dipeluk sama Haidar emang dasar yang baru jadian.

"KEBAKARAN TOLONG....TOLONG....HAIDAR,NISRINA KEBAKARAN TOLONG" jerit Niar dan byurr Niar menyiram air kewajah tampan Haidar.

"MALING DIMANA MALING?" jerit Haidar sangking kagetnya dia sampai mengeluarkan jurus setan kebelet.

"HUAAAHAHAHAHAHAHA HAIDAR LU LUCU BANGET LIAT DEH" tawa Niar menggelegar diruangan itu dan Valen Elsa Rehan ka Jerry dan Adit tertawa terbahak-bahak sedangkan Nisrina baru bangun.

"Sayang, emang dimana malingnya? Terua muka kamu kenapa basah?" Tanya Nisrina dan membuat semuanya langsung terbahak-bahak.

"Sayang kamu gak papa kan cup..cup...sini aku cium" ucap Niar dengan nada sok imut dan memanyunkan bibirnya.

Plak " AAUUUUU SAKIT TAU" pekik Niar karena bibirnya yang manis disentil oleh Rina. "Seenak jidad lu yaa main cium-cium pacar orang" ketus Rina.

"Alahhh,percaya deh yang tadi malam habis jadian. Jadiannya juga berkat gw, udah jadian bukannya traktir malah marah-marah idih kalau tau gitu gw usir lu dari kemarin" kata Niar dan ini ada tontonan gratis bagi 6orang yang sedang melihatnya.

"Udah-udah ributnya ayo kita jalan-jalan mumpung kaka libur kuliah hari ini" ajak ka Jerry. "YIPPI JALAN JALAN" teriak Vera kegirangan.

Tumben tuh anak riweh. Ada udang dibalik batu nih kayaknya.

Drttt...drttt..drtt.. bunyi ponsel Niar. Niar pun langsung mengangkat telepon dari Kakanya siapa lagi kalau bukan ka Maudi yang notabennya kembaran Niar karena muka mereka yang mirip tetapi usia mereka berbeda 3tahun.

"Halo ka"
"De jemput kaka ya di Bandara Seokarno, kaka baru pulang, mom sama dad lagi gak ada dirumah kan jadi kamu jemput kaka ya kaka tunggu 15 menit lagi"

"Iya ka tungguin Niar di caffe tempat kita nongkrong yang deket bandara ka"

"Iya kaka tunggu, bye adeku sayang muahcc"

"IIIHHHH JIJIK TAU" jerit Niar dan

tut...tut...tut

"Dasar kebiasaan main matiin aja" gerutu Niar.

"Jadi kita kemana nih?" Tanya ka Jerry

"Ka kita jemput ka Maudi aja yukk soalnya ka Maudi baru pulang dari London kayaknya dia libur kuliah deh"

"Kamu punya kaka Niar?" Tanya ka Jerry, Haidar, dan Rehan secara bersamaan.

Niar hanya menggangguk tanda iya.

Penasaran ayo baca terus dan jangan lupa vomentnya yang udah voment dan baca cerita aku makasih ya.

Thanks for RainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang