[Yugyeom] Gimme

2.9K 197 6
                                    

Yugyeom p.o.v
"Kau itu sekarang sudah resmi menjadi kekasihku (Y/N)!" bentakku pada kekasihku
"Bisakah kau tidak membentak wanita?!" ucapnya penuh penekanan
"Kalau tidak bersama mantanmu itu aku tidak mungkin akan membentakmu"
"Memangnya kenapa jika aku bersama dengan mantanku? Apa salahnya? Hah?!"
"Tentu saja salah, kau sekarang sudah menjadi kekasihku dana dia hanya mantanmu dia hanya kenangan untukmu"
"Semudah itu kau bilang? Kau tidak tau perasaanku saat dia memgatakan kita putus"
"Jadi selama ini kau masih mengharapkan untuk kembali padanya?"
"Aku sih tidak terlalu berharap tapi dia yang selalu mengejar ngejar aku"
"Tidak mungkin. Kau pasti menggodanya bagaimana bisa dia selalu mengejar ngejarmu kalau kau tidak menggodanya"
"Yugyeom aku ini kekasihmu kenapa kau tidak pernah percaya atas ucapanku?!"
"Karena kau masih berharap untuk kembali padanya. Iyakan? Sekarang aku tanya sakit tidak saat pasangan tidak mempercayaimu? Jika sakit itu juga yang aku rasakan kalau kau cerita tentang mantanmu itu, kalau kau masih belum bisa melupakannya kita putus saja"
"Yugyeom aku ini menyayangimu. Aku tidak mau putus denganmu, aku janji aku tidak akan menceritakan dia lagi" ucapnya sambil memelukku
"Kupegang janjimu itu"

"Yugyeom kau bisa mengantarku ke toko buku?"
"Tugas tugasku masih banyak yang belum beres, sayang besok saja bagaimana?"
"Hmm boleh juga. Besok ya? Janji, lho"
"Iya janji kok"
"(Y/N), tadi aku dengar kau mau ketoko buku ya?"
"Iya memang kenapa?"
"Aku bisa mengantarmu kalau kau mau"
"Dasar pengganggu" ucapku pelan
"Kau serius?"
"Ya, pulang sekolah kita langsung ke toko buku ya"
"Ah terimakasih"
"Percuma aku disini lebih baik aku pergi"
(Y/N) dan mantannya tetap saja asik mengobrol kurasa (Y/N) menerima cintaku hanya karena kasihan, dia dan mantannya masih mencintai tapi kenapa putus? Terlalu sering berdebat kurasa merekakan sama sama keras kepala jika salah satu tidak ada yang mau mengalah bagaimana bisa selesai perdebatan itu

"Yugyeom aku-"
Tidak perlu menunggu (Y/N) selesai berbicara aku langsung memacu motorku untuk meninggalkan mereka. Sungguh baru 3 hari berpacaran saja hubungan kami seperti ini aku tidak yakin kalau hubunganku dan dia mencapai waktu 1 tahun
"Percuma saja kau menerimaku waktu itu jika dihatimu masih ada namanya. Kau menerimaku hanya karena kasihan aku tau itu"
"Kalau kau memang tak suka denganku kenapa kau harus berbohong, dan berpura pura menyayangiku?"
"Aku tidak sanggup menjalani hubungan ini lagi aku ingin sudahan saja"

"(Y/N) ada yang ingin aku bicarakan"
"Apa sayang?"
"Tidak perlu kau memanggilku sayang seperti itu. Aku ingin kita mengakhiri hubungan kita"
"Kau sedang bercandakan?"
"Apa wajahku terlihat seperti bercanda?"
"Kita saling mencintai Yugyeom, lagi pula kita baru menjadi sepasang kekasih 4 hari yang lalu. Kau jahat Yugyeom"
"Aku memang jahat tapi kau lebih jahat dariku, kau masih mencintai mantanmu tapi kau bilang tidak, kau bilang kita saling mencintai? Bukankah aku saja yang mencintaimu? Kau tidak mencintaikukan? Tidak usah berbohong. Kenapa kau harus berbohong (Y/N) sebenarnya kau menerimaku hanya karena kasihan, atau karena untuk melupakan mantanmu saja iyakan? Tapi kau gagal melupakannya. Dan kau berhasil melupakan jika kau sudah mempunyai pasangan baru, yaitu AKU, AKU YANG SELALU KAU ANGGAP MUSUH!"
"Aku tidak pernah menganggapmu sebagai musuh, Yugyeom"
"Tidak pernah kau bilang? TIDAK PERNAH?! Bukankah saat kita selalu berdua kita selalu berdebat dan berakhir kau marah padaku?"
"Ya aku akan jujur sekarang. Aku sama sekali tidak menyukaimu dan selama ini aku hanya kasihan padamu" ucapnya tanpa rasa bersalah dan pergi meninggalkanku
"Jika ini yang terbaik aku rela"
Yugyeom p.o.v end

THE END

Got7 ImagineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang