part2

1.1K 153 4
                                    

Dadanya terasa sesak tubuhnya menegang dahinya mengernyit memikirkan objek yang beberapa waktu lalu dilihatnya.
"Aku harus memastikannya."gumamnya.

Pip.

"yeoboseo,ada yang bisa saya bantu sajangnim".

"Keruanganku sekarang."

...

Cklek.

Tangannya mengarah ke depan mengarahkan untuk segera duduk.

Hening.

"Jwesonghamnida sajangnim ada yang bisa saya bantu.?"

"mmm begini manager choi saya hanya ingin memastikan sesuatu,tadi saya tidak sengaja melihat anda bersama dengan seorang wanita diparkiran,kalau boleh tahu siapa wanita tadi?."

"eoh...Maksud anda Suzy? Emm mian maksud saya gadis tadi itu namanya Bae Suzy dia designer utama perusahaan kita, dia juga ketua tim design KzStyle."Jawab minho heran tidak biasanya seorang sangjanim yang terkenal acuh itu peduli dengan nama bawahannya.

"Tidak perlu heran,aku hanya ingin tahu bukannya tadi masih jam kerja kenapa dia keluar kantor bukankah itu sangat tidak disiplin." ucapnya dingin.

"Mwo?!,.. mian sajangnim sepertinya anda salah paham,Suzy bukan orang seperti itu,dia wanita pekerja keras dan juga mandiri dia juga lumayan disiplin.Ibunya sedang sakit,sebagai seorang single parent dia juga harus membagi waktu untuk merawat ibu serta mengurus dan menjaga putrinya,di tambah dia juga harus mengurus butik eommanya maka dari itu dia memutuskan untuk mengambil cuti dalam minggu ini makanya tadi dia pulang terlebih dahulu."jelasnya panjang lebar.

"Sepertinya kau tahu banyak tentangnya."

"Eoh itu karena memang kami dekat,putra saya jisso satu sekolah dengan hana putrinya suzy,istri saya adalah kakak sepupunya suzy."jelas minho antusias.

"Eoh...saya tidak tahu kalau anda sudah punya anak,anak anda pasti sama pintarnya dengan ayahnya,putra anda sekolah dimana?"

"Terima kasih pujiannya sajangnim anak saya memang pintar,jisso sekolah di JungSeo International School dan dia mendapat peringkat dua umum tahun lalu dan hana diperingkat satu".Jelas minho dengan sedikit membanggakan anak dan dirinya tentu saja,yah,mumpung bisa memamerkan kepintaran.

"Baiklah kau bisa keluar sekarang."

Minho berjalan keluar ruangan dengan santai tanpa menyadari raut wajah sedih dari seseorang dibelakangnya.

'Suzy-ah sepertinya kau tumbuh dengan baik,kau terlihat semakin cantik dan juga mandiri,putri kita pasti tumbuh dengan baik bersamamu'Gumamnya dalam hati sambil menatap gambar dua yeoja ditangannya,

Flashback ON

"eoppa sepertinya eommanim tidak menyukaiku apa aku ini kurang cantik ya? Atau aku kurang baik aku kurang pintar ya? aahhh..Kai eoppa itu semua tidak benar kan aku bahkan terlalu cantik untuk jadi menantunya geutchi?"tanyanya meyakinkan dirinya sendiri. Kai hanya menanggapinya dengan tersenyum kecil,diraihnya kepala suzy untuk bersandar dibahunya dan mencium kening yeojanya beberapa kali.

Kai Pov

Sudah hampir empat tahun kami bersama menjalin hubungan,dan selama itu pula aku selalu memanjakannya bagiku keinginannya adalah yang utama meski terkadang aku bersikap berlebihan tapi bagiku itu wajar karena aku terlalu menyayanginya.Hal itu lah yang membuat eommaku membencinya lebih tepatnya eommaku cemburu padanya.Yah,kuakui aku selalu mendahulukan keinginannya bahkan aku kadang,maksudku sering mengabaikan eommaku setelah kami berencana menikah.

Broken HOMETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang