Broken HOME

part4

WARNING!!!

Jan lupa partisipasinya buat nge vote Bae Suzy di Baeksang Awards 2016:)

Happy Reading...

..............................

Seoul International Hospital

Suara kegaduhan di bagian administrasi rumah sakit itu membuat beberapa orang yang melintas nampak berhenti untuk mengamati.Tempat yang seharusnya hening dan nyaman kini sedikit terganggu oleh seorang gadis berusia belasan yang tengah memapah pria tua yang terlihat pucat pasi.

Sesekali gadis itu berteriak histeris pada petugas rumah sakit yang menyuruhnya untuk tenang dan kembali kerumah. Gadis itu berniat untuk mengobati kakeknya namun karena masalah biaya terpaksa dia tidak di beri layanan karena memang sudah prosedur dari rumah sakit.

Suzy yang tak sengaja melihat kejadian itu mulai berjalan mendekati gadis remaja yang saat ini tengah menangis sesenggukan, belum sampai setengah jalan langkahnya terhenti saat suara berat seseorang mengalihkan perhatiannya.

"Masukan semua tagihan gadis ini ke rekening pribadiku,hal ini tidak akan melanggar aturan rumah sakit karena ini atas namaku sebagai dokter biasa bukan sebagai pemilik rumah sakit." ucapnya datar memberikan black cardnya..

Suara yang terdengar dingin dan terkesan arrogant itu seakan sarat dengan perintah yang membuat petugas rumah sakit langsung memproses tanpa membantah, bisa dipastikan tidak ada satupun orang yang berani menolak perintah pemilik mata tajam yang kini tengah berdiri dengan memasukan kedua tangannya kedalam saku celana,dan menatap tajam gadis remaja dihadapannya.

"Aku tidak ingin kau merusak ketenangan pasien disini dengan keributanmu,Aku tidak mau semua orang beranggapan bisa masuk kesini tanpa biaya dan membuatku rugi.Segera isi datamu dan bawa kakekmu keranjang itu." ucapnya dingin menunjuk ranjang dorong yang tersedia di luar lobi.

Kim Myungsoo berjalan menjauh dari kerumunan orang yang sedari tadi menyaksikan sikap heroiknya,sebelum ia menjauh terdengar suara dengan nada tinggi yang membuat langkahnya terhenti sejenak.

"Tuan.... gamshahabnida tuan saya benar benar berterimakasih pada anda, gamsahabnida.. gamsahabnida." ucap gadis itu membungkukan tubuhnya dalam berkali kali.

"Kau berhak mendapatkan itu data riwayat keluargamu yang menolongmu, bukan aku."jawabnya yang langsung meninggalkan tempat itu.

Kim So hyun gadis remaja itu seorang yatim piatu yang hanya memiliki seorang kakek tua yang merawatnya.Tidak adanya sanak saudara membuatnya tidak bisa meminta bantuan,dia juga tidak memiliki benda berharga atau sejenisnya yang bisa digadaikan untuk berhutang. Dengan membaca riwayat gadis yang diberikan perawat itulah alasan Myungsoo mau membantunya.Heyy...itu hanya kebetulan,dia juga tidak mau rugi kalau semua pasien meminta bantuannya.

Suzy yang sedari tadi menyaksikan kelakuan Myungsoo menghela nafas lega, kedua sudut bibirnya terangkat keatas membuat sebuah senyuman lalu berjalan meninggalkan kerumunan.

..................

Terdengar suara tawa dari pria berambut blonde yang kini tengah berlari kecil meninggalkan pria yang sedari tadi memarahinya.Sehun memaksa Myungsoo untuk meneminya makan di cafetaria rumah sakit yang membuat myungsoo tak henti hentinya mencibir karena harus meninggalkan pekerjaannya yang menumpuk. Myungsoo ingin menolak namun karena pria menyebalkan yang kini tengah berhenti untuk menyamakan langkahnya berniat mengenalkannya pada seseorang membuat myungsoo menerima ajakannya.

Langkah mereka terhenti sejenak,Sehun mengedarkan pandangannya mencari sosok yang sudah terlebih dulu datang menunggunya.Senyumnya mengembang saat kedua irisnya menangkap seorang gadis kecil yang tengah berlari kearahnya.Sehun merentangkan kedua tangannya saat gadis itu mulai mendekat kearahnya dan... Hug....