Awan (Nostalgia akan Dirimu)

65 4 0
                                    

Lembut seperti kapas
Peneduh di pagi hari hingga malam hari
Berubah bentuk sesuai dengan pergerakan angin
Warna putih adalah ciri khasmu bila hati sedang bahagia
Warna keabu-abuan adalah ciri khasmu bila hati sedang bersedih

Ku bernostalgia tentang dirimu
Dimana kau seperti awan itu
Terkadang kau bisa menjadi peneduh hatiku
Terkadang kau bisa bersikap lembut padaku
Terkadang kau bisa berubah, baik itu sifat maupun kelakuanmu
Bila kau sedang bahagia, selalu menyunggingkan senyuman bahkan melontarkan candaan yang membuatku tertawa terbahak-bahak
Bila kau sedang bersedih, kau berubah dingin dan diam seribu bahasa. Saat ku tanya kau kenapa, kau hanya berkata "tidak apa-apa, itu bukan urusanmu"

Nostalgia akan dirimu selalu bermain didalam fikiranku
Ku fikir benda yang menggantung diatas langit itu adalah alasanku bernostalgia tentang dirimu, bukankah begitu?

Awan adalah ruang nostalgia dimana aku bisa menemukan sesuatu yang indah

Bila ruangan hampa memberiku kesedihan akan kenangan bersamamu
Awan memberiku kebahagiaan akan kenangan bersamamu

Awan .. (nostalgia akan dirimu)
Awan .. (hanya tentang kamu)
Awan .. (selalu kamu)
Awan .. (aku mencintaimu)
Awan .. (seperti ruang nostalgia yang akan ku tutup dengan senyuman terindah)
Awan .. (terima kasih karena sudah menjadi ruang nostalgia untukku)

The end of Ruang Nostalgia

Dedicated to : Anjelina07

Ruang NOSTALGIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang