Keesokan harinya, Resti mengirim SMS lewat nomer Mamanya.
"Roy, hari ini jadi nganter aku kan?"
"Iya, hayu"
"Iya, nanti aku nyamper kerumah kamu"
"Kapan?"
"Sekarang aku otw"
"Okey"Resti kerumahku hari itu, katanya minta dianter ke counter untuk membeli kartu perdana baru. Aku pun mengeluarkan motorku, saat itu motorku bukan si cantik, tapi motorku yamaha vega r, yang diberi nama si jagur.
"Hayu, naik, Res"
"Iya, Roy"
"Udah?"
"Udah"
"Turun gih"
"Hah? Kenapa turun Roy?"
"Katanya udah?"
"Iya, udah naiknya, tapi belum nyampe ihh nyebelin"
"Ha ha ha" kita tertawa bersama"Setelah sampai di counter, aku pilihin nomer buat dia. Setelah beres kita langsung otw pulang lagi menuju belakang komplek, menuju tempat tongkronganku, katanya dia gak mau langsung pulang, dia masih ingin bersamaku cieee...
Disana kami mengobrol sabil agak kaku, soalnya baru ngobrol berdua begini, terus kayaknya udah ada rasa saling suka, satu sama lain.
Setelah beres makan, minum, dan mengobrol sampai puas, aku mengantar Resti untuk pulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jika Hati Yang Terluka, Mengapa Mata Yang Harus Meneteskan Air Mata?
RomanceJika kalian (para cewek) berfikir "semua cowok itu sama aja, cuman manis di awal" tolong jelaskan apa yang aku alami. Walau aku tahu kau sudah bersamanya, tetapi mengapa rasa rindu ini kadang muncul? Aku berharap bisa lelah untuk merindukanmu, tapi...