Aku yang salah.
Ya. Sekali lagi akulah yang salah.
Kamu tak pernah memberiku perhatian bahkan secuilpun. Kamu bahkan tak pernah sedikitpun memperhatikanku.
Ya, akulah yang mencari-cari seakan kau menyukaiku. Akulah yang berprisangka terlalu cepat.
Lalu, kemana rindu ini kan ku labuhkan?
Lalu, kepada siapa ku berpaling agar kulupakanmu?
Hanya aku yang terlalu mencari-cari seakan kau menyukaiku, bagaiku menghibur hati yang ntah seberapa patah.
Aku hanya takut, aku menunggumu, mencarimu. Dan kau lakukan hal yang sama. Namun bukan padaku, bukan untukku.
Seperti aku mengejar daun yang diterbang angin, mengejar hal yang telah terbawa arus.
Rindu.
Hanya itu yang kutahu kini. Pertemuan pertama kita, percakapan pertama kita. Dan, tak ada lagi. Kau hilang...
KAMU SEDANG MEMBACA
Move
أدب المراهقينMove like a movie. Gak tau kenapa aku mikir kalau sebuah perubahan itu seperti tayangan yang bisa ditonton. Cerita ini absurd. Hanya berisi ungkapan perasaan-lebih tepatnya curhat ok. Gaada yang menarik dari ini, jadi gausa dibaca. Nyesel.
