Casual Heart

EMPAT

"Aww.. Hentikan cewek bodoh..!"
"Ini aku!! Kenapa bisa kau tidak mengenali ku!"

Suara yg baru hari ini mulai kudengar. Dengan gerakan slowmotion aku membuka mata ku...

Mampus...!!!
Ucap ku seraya menutup mulut.

"Ku pikir kamu hanya cewe bodoh, tidak kusangka tenaga mu seperti orang bar-bar" ucapnya sambil mengelus kepala,lengan,apapun itu yg tadi kupukuli.

Sempat aku berniat meminta maaf, namun niat ku sudah didahului dg ucapannya yg membuat seluruh darah dalam tubuh ku ini mendidih.

"Heii jaga ucapan mu ya,, dasar pesuruh.!" ucap ku asal. Hei mana ada di dunia ini orang yg rela dicaci oleh org lain yg bahkan baru dikenal.

"Apa katamu?? Pesuruh?"

"Iya,, buktinya kamu mau-mau ajakan disuruh suruh sama guru"

"Asal kamu tau ya, awalnya aku ngomongin kamu bodoh hanya ngasal. Tapi setelah bicara dg mu...." ucapnya terpotong sambil menyelidik ku dari atas hingga bawah
"Kurasa kamu benar benar bodoh. Bagaimana mgkn kamu tidak bisa membedakan mna yg disuruh layaknya pesuruh, mana yg disuruh karena itu kewajiban. Ahh dan satu lagi, sebaiknya kamu ikut ekskul bela diri deh. Terlihat cocok" ucapnya berlalu tanpa menunggu balasan ku.

Sial.. Awas aja dia, kubuat dia menyesal telah mengatai ku bodoh. Dan apa tadi?? Bela diri?? Kenapa tidak kau saja yg jadi objek latihan ku..
Aku menghentak hentak kan kaki dan lngsung pergi meninggalkan sekolah baru ku ini.

Kalian bertanya aku mau kemana? Tentu saja pulang dan menghajar bg joshua demi meredamkan amarah ku ini.

------------------------------------------------------

Akhirnya pun aku pulang menggunakan angkutan umum. Ga lama sih, kan sekolah ga jauh jauh amat.

Sesampai digerbang rumah aku melihat pak iwan-satpam rumah. Pak iwan menghampiri ku sambil membuka gerbang. Saat akan masuk pak iwan bilang kalau papa dan mama ada acara dg teman bisnis papa. Sedangkan bg joshua sedang sibuk dg persiapan wisudanya dan akan mulai bekerja di perusahaan papa.

Sesampai didalam rumah,aku menghampiri bi mina-ART plus istrinya pak iwan- "bi makan malamnya nasi goreng aja ya bi, lagi pengen makan itu, gapapa kn bi"ucap ku ragu takut seperti bossy saja.

"Ya ampun non. Gapapa lh, kn udah tugas bibik. Terus nasi gorengnya mau pakai apa? Minumannya apa?" ucap bi mina dg lembutnya, duh kalau semua org kayak bi mina mah enak.

"Pake sosis sama telur ya bi, kalau minum air putih pun jadi. Kalau gitu azura masuk kamar dulu ya bi, nantik kalau udh jam nya azura keluar kok. Dadah bibik~"

Aku pun langsung berlari menuju kamarku seperti orang yg sudah lama tudak pulang. Aneh?. Ngga kok. Aku emang orang yg betah dikamar, eitss bukan brarti aku ngga suka hang out bareng teman-teman.

Saat dikamar aku langsung merebahkan diri dikasur yg berukuran kingsize. Dan terlelap.

Ngg?? Aku ketiduran ya? Mana hari udah sore. Ucapku sambil mengucek ngucek mata khas orang yg baru bangun. Dan aku juga masih lengkap dg seragam sekolah.

Aku bangun dan beranjak dari tempat tidur, dan langsung membersih kan diri. Setelah itu aku ingin melihat kabar teman-teman ku di tempat sebelumnya. Untung lh teknologi sudah maju, jadi aku tidak perlu mengirim surat melalui kantor pos. Cukup kirim e-mail atau videocall aja kan. Baiklah mari kita lihat hp ku.