Aku kehilangan diriku dibias-bias rembulan
Terkantuk-kantuk saat membaca bintang
Terbujur kaku hasrat ditimbun kelam
Dan nafas tersesat
Dibelukar kecewaAku mencari kebenaran di antara kemunafikan
Dan dia terhimpit kepengecutan
Hingga tertuang kepalsuan dlm mimpi belakaHitungan jari ku tak genap lagi
Nista yang dibuat terukir pastiSaat tangan ku di genggam
Tak tahu mesra kah
Atau yang ku rasa hanya hitamTak mampu bangkit dari kebusukan
Tak mampu ku mengganti kehidupanYang ku siar, yang ku peluk yang ku telan
Adalah pahit
Tak jua untukku tak jua untuk mereka
Tapi
Akulah pengaduk nya
KAMU SEDANG MEMBACA
SASTRA HATI
PoetryTak harus terungkap lewat ucap. Goresan aksara penyampai kata. Akan asa, rasa, jiwa.