"Bukankah sebaiknya kita mendaftar? Kita harus menjadi guiid resmi." ujar Rig
"Kau benar. Baiklah kita akan pergi ke Assosiasi Paladin." jawab Red
"Malam-malam begini? Lebih baik kita istirahat dulu." ujar Reg
Malam sudah naik, sebenarnya mereka belum cukup jauh dari gua naga Spirit. Tetapi mungkin malam ini mereka tidak bisa istirahat dengan tenang.
"Oh? Dimana Natasha?" ujar Kin
"Katanya dia ingin mengambil air disana." jawab Red sambil menunjuk ke arah belakang Kin
"Baiklah, aku akan menyusulnya." jawab Kin sambil bergegas
Ini saatnya.
Tak lama Kin berlari, Natasha sudah terlihat di depannya.
"Nat, bisa kubantu?"
"Tidak perlu, ini ringan."
"Baiklah. Nat, apakah kau tidak mengingat masa kecilmu?"
"Tentu, orang tua ku sangat menyayangiku. Kami hidup bahagia walaupun kami tidak kaya. Sampai akhirnya mereka meninggal dan kakek datang untuk menemaniku."
"Bukan, bukankah kalian klan Canopus? Kau tinggal di Disrich dan suatu hari Disrich diserang. Kau tidak mengingatnya?"
"Itu bukan masa laluku."
"Apa? Kau yang berjalan disisa-sisa reruntuhan perang. Kita bertemu disana dan akhirnya sekarang aku dapat bertemu denganmu lagi. Kau tidak ingat denganku?"
"Maaf Kin, mungkin kau salah orang."
"Tidak, aku mengenalmu. Kau hanya berbeda karna sekarang kau memakai kacamata. Dulu kita bermain disebuah bukit di Disrich yang hancur, empat belas tahun yang lalu! Ingatlah aku!"
"Tapi aku tidak mengenalimu. Kita belum lama bertemu. Jadi jangan berbicara seolah-olah kau adalah saudara terdekatku! Aku benci itu!"
"Tidak mungkin. Perang merebut keluarga kita, Nat. Kita mengalami penderitaan yang sama. Aku tau dari air matamu. Ingatlah dimana kau saat empat belas tahun yang lalu. Kita berteman walau tak lama. Aku tau kita saling membutuhkan. Cobalah untuk mengingatnya kembali."
"Cukup, Kin!" ucap Natasha keras kepada Kin sambil pergi meninggalkannya
🌀
"Oh, Kin kemarilah. Dari mana saja kau? Reg menangkap beruang untuk kita makan." ujar Red kepada Kin yang baru saja kembali
Terlihat di tempat mereka sudah menyala api unggun dan tergeletak daging yang begitu besar. Kin melihat kearah Natasha, Natasha hanya menatap dingin kearah Kin lalu memalingkannya.
"Kau akan menyesal jika melewatkannya, Kin. Ini beruang terenak yang pernah kumakan." ajak Rig sambil makan dengan lahap
"Duduklah, kami sudah menyiapkannya untukmu. Ya, memang terlihat banyak. Karna ini adalah beruang terbesar yang pernah ku kalahkan." Reg pun berdiri dan memegang bahu Kin
"Maaf teman-teman, aku sudah makan ikan di sungai tadi." ujar Kin sambil melepaskan tangan Reg dari bahunya dan pergi ke 'tempat tidur'nya
"Kenapa dengan Kin?" ucap Reg sambil kembali duduk dan memakan daging beruang itu
"Apa benar dia makan ikan di sungai tadi, Natasha?" tanya Red
"Ya, sepertinya begitu. Tadi kulihat dia menangkap ikan." jawab Natasha
"Wow! Aku harus tanya kepada Kin bagaimana rasanya ikan mentah, nanti pagi." ujar Rig sambil terus makan
KAMU SEDANG MEMBACA
Swordsman
FantasySeseorang yang ingin merubah takdirnya dengan hobinya. Pemulung yang ingin menjadi Jendral. Ayam yang ingin menjadi Elang.