Perhatian! Ada tambahan pemain nih namanya jung sena dan choi kimi,
Tiba di depan kelas yun seo sedang menunggu seseorang siapa lagi kalau bukan taehyung yang ia tunggu, kemarin di saat mereka pulang dari taman taehyung sama sekali tidak memberi kabar sama yun seo.
Yun seo berniat akan mencari taehyung tapi tiba tiba eunjin datang dan bertanya ke yun seo.
"Hyak yun seo-ahh kenapa kau tidak ke apartemen ku huhh.?" Tanya eunjin ke yun seo
"Hehe mianhe eunjin-ahh tadi aku ada urusan jadi tidak jadi deh" balas yun seo cengengesan
"Aishhh" dengus eunjin.
"Oh ya, apa kau melihat taehyung eunjin-ah.?dan sena apakau tidak berangkat sama sena?" Sekarang yang bertanya kini yun seo.
"Eoh aku tidak tau.? Coba saja kau cari dia, mungkin sena masih ada diperjalanan yun seo-ahh"
"Ahh baiklah, apa kau mau ikut mencari taehyung eunjin-ahh.?"tawar yun seo kepada eunjin. Dan eunjin menjawab dengan anggukan.
.
.
.
.
* * * *
Di saat mereka sedang mencari taehyung akhirnya bertemu juga dengan tehyung yang sedang bermain basket bersama temannya jungkook."OPPA~"teriak yun seo yang sedang berdiri di tempat duduk para penonton, sontak taehyung menoleh ke yun seo dan melambaikan tangannya ke arah yun seo.
Disaat taehyung menghampiri yun seo dan yun seo memberikan botol minuman untuk taehyung.
Di sisi sebelah terlihatlah eunjin yang sedang memandangi mereka dengan malas.
"Oppa kau terlihat sangat kelelahan"ucap yun seo manja dan tangan yun seo memegang tangan taehyung dengan manja.
Dan itu membuat eunjin tidak menyukainya.
.
.
.
.
* * * *
Yun seo, eunjin dan sena sekarang ada di kelas mereka karna dosen tidak datang yun seo eunjin dan sena berniat akan pergi kekantin..
.
Sesampainya dikantin yun seo eunjin dan sena pergi memesan makanan mereka."Yun seo-ahh kau mau makan apa.? Apakah kau menitip saja sama aku.?"tanya sena pada yun seo.
"Tidak usah aku beli sendiri saja ayo." Tolak yun seo pada sena
.
"Lama sekali, antriannya panjang huhhh sena-ya, yun seo-ahh ayo kita makan diluar saja."ucap eunjin dengan nada malas karena dari tadi menunggu makan di kantin belum juga dapat.
"Ayo aku cape sekali, ayo yun seo-ahh" sena menyetujui ajakan eunjin.
Dan mereka kini sedang berjalan menuju restoran yang ada didekat kampus tersebut.
.
Sesampainya mereka direstoran, kini mereka sedang duduk di salah satu bangku restoran tersebut, kemudian yun seo melambaikan tangannya tanda mau pesan sesuatu kepada pelayan restoran ."Ada yang bisa saya bantu.?"tanya pelayan restoran tersebut dengan ramah.
"Ya kami mau pesan"ucap yun seo dan di beri anggukan pada teman nya.
"Kalian mau pesan apa.? Aku mau pesan ice milktea saja"tanya yun seo kepada eunjin dan sena.
"Kami sama saja sepertimu yun seo ice milktea"ucap sena, dan eunjin menyetujui sena.
"Yasudah tunggu sebentar ne saya akan buatkan"ucap pelayan di restoran itu.
"Sena eunjin apa kalian tau.?" Tanya yun seo
"Ani"balas sena.
"Aku belun selesai bicara sena-yaa,"ucp yun seo datar.
"Hehe lanjutkan"
"AU ahh males -_-" (:v)
tidak ada lagi yang memulai pembicaraan mereka sibuk dengan minuman masing masing.
.
.
.
.
.
Seharian dikampus membuatku terlihat sangat lelah dan kini aku berniat langsung pulang kerumah, tadinya sih taehyung mengajakku ketaman tapi aku menolaknya karna aku kecapean.
.
Kubuka pintu rumahku dan langsung menuju kekamar tercinta, saat aku sedang menaiki tangga tiba tiba dari arah ruang tv eomma bertanya padaku."Yun seo-ahh nanti malam kita akan makan malam bersama keluarga park jadi kau harus siap siap untuk nanti malam nde."ucap eomma sedikit berteriak.
"Hhmm nde eomma, tapi aku ingin istirahat dulu nde badanku terasa sangat pegal"
.Ku rebahkan tubuhku dengan nyaman dan empuknya spring bed beralaskan kain berwarna cream berpadu dengan biru langit.
Uuhhhh nyamannya saat ini yang aku inginkan.
Takterasa mataku mulai berat sangat perlahan mataku menutup dengan sendirinya.
.
.
.
.
* * * *
Namja bernama jimin itu sedang bermalas malasan di kamarnya tiba tiba eomma jimin langsung masuk dan berkata."Jimin-ahh"
"Eoh eomma membuatku terkejut saja, ada apa eomma.?" Tanya jimin pada mrs park.
"Nantimalam kita akan makan malam bersama keluarga kim keluarga yang akan eomma jodohkan sama kamu"
"Cepatlah bergegas mandi rapihkan dirimu nanti malam kau harus setampan mungkin"
"Eomma anakmu kan sudah tampan dengan sendirinya"
"Baiklah baiklah cepatlah bergegas"
"Hhmm arraseo eomma"
.
.
.
.
* * * *
Takterasa aku tertidur dengan nyeyaknya kulihat arloji kuh yang masih menempel dilenganku kulihat ini sudah jam 17 : 00PM sebaiknya aku bergegas

KAMU SEDANG MEMBACA
MY PERFECT HUSBAND
Fiksi PenggemarIni adalah sebuah kisah Perjodohan yang tidak pernahku inginkan. Tapi entah kenapa lama kelamaan bibit cinta itu mulai tumbuh dengan sendirinya.