Salsha melangkahkan kaki dengan sangat terpaksa mengikuti kemana aldi hendak membawanya. Dan tibalah mereka disuatu tempat yang tertata hitam putih dengan lukisan lukisan yang malas untuk dipandang semua perempuan termasuk salsha.
"Ih tempat apaan sih ni?, lo gak mau ngapa ngapain gue kan?" tanya nya dengan sedikit ketakutan.
"Oke gue gak mau basa basi ini yang pertama dan ke terakhir kalinya lo campuri urusan gue, paham lo!" kata aldi ketus.
"Jadi lo bawa gue kesini buat ngasi tau ini doang? Lagian juga gue bukan campuri urusan lo, gue itu cuma..." belum selesai salsha bicara aldi dengan cepat memotong perkataan salsha "yuk cabut!" ketusnya sembari melambaikan tangan memanggil teman temannya, lalu pergi meninggalkan salsha.
"Ih apa apaan sih tuh cowok, belum juga selesai gue ngomong, main pergi pergi aja" kata salsha jengkel.-------skip--------
Salsha berdiri dihalaman sekolah, entah apa yang dipikirannya saat itu. Tiba tiba saja aldi berlari dengan gesit karena terburu buru dan tanpa sengaja menabrak salsha. Dengan spontan aldi menangkap salsha yang hampir terjatuh karena tambarakannya tadi, kontak mata pun terjadi selama 20 detik.
"Salsha cantik juga yah" batin aldi
"Omg, gue baru nyadar ternyata aldi tuh ganteng banget yah" batin salshaDan....
"Ih apa apaan sih lo nabrak nabrak gue! Kalo gue jatoh gimana? Terus gue luka atau enggak muka gue lecet gimana? Mau tanggung jawab lo? Hah!" celoteh salsha sangat kesal.
"Lebay lo!" kata aldi singkat lalu pergi. "Yah mala pergi lagi, ihhh... ALDII!!!!" teriak salsha dengan muka merah padam.--------------skip-------------
Gadis berambut panjang bercat kuning kecoklatan ini sedang melangkahkan kakinya menyusuri koridor sekolah, yap dia steffi, steffi menikmati keindahan suasana sekolah yang hampir sepanjang jalan di lengkapi banyak hiasan kesenian. Namun tiba tiba
"Stefffiiiiiiii!!!" teriak kencang gadis cantik berambut kecokelatan itu
"Ih paan sih lo sal, berisik tau!",
sal? yap gadis yang berteriak mengagetkan steffi itu adalah salsha.
"Ihh.. Gue bete bete bete banget!!!" kata salsha yang masih dengan teriakannya.
"Lo kenapa sih sal? Gak teriak bisa kali, sakit nih kuping gue!" kata steffi sedikit ketus.
"Ihh steff, lo gak ngerti gue banget sih, gue lagi keselllll bgt!" kata salsha dengan wajah merah padam.
"Iya deh iya, tenang dulu, lo kenapa sih? Cerita sama gue" kata steffi mencoba menenangkan salsha.
"Jadi gini, gue sebel sama tuh si bad boy kaku, dia tuh ga jelas banget, dia bentak bentak gue terus dia cuekin gue, gak jelas deh pokoknya" kata salsha yang semakin jengkel dengan sikap aldi.
"Bentar bentar, apa? Bad boy kaku? Siapa sal?" tanya steffi mulai kepo dengan curhatan salsha. "Iya bad boy kaku, tuh si aldi yang sok dingin dan kaku itu" kata salsha sambil melirikkan sinis matanya kearah aldi dan teman temannya yang berada cukup jauh dari tempat salsha dan steffi sekarang. "Oh jadi si aldi itu yang lo sebut sebut si bad boy kaku?" kata steffi sembari menunjuk kearah aldi mencoba memastikan dengan sedikit terkekeh. "Iya, ih kok lo ketawa sih kenapa emangnya?" kata salsha sedikit sebal dengan sikap steffi. "Aldi itu emang terkenal dingin ke semua cewek, dia ngomong sepentingnya aja" jelas steffi.
"Eh kok lo tau sih?" tanya salsha curiga.
"Jadi tadi tuh waktu lo ngilang entah kemana, gue ketemu orang yang namanya bella, gue kenalan sama dia dan dia cerita banyak tentang semua siswa yang dianggap cukup terkenal di sekolah ini dan salah satunya itu aldi" kata steffi mencoba menjelaskan.
(Oh iya lupa, salsha dan steffi itu murid pindahan di Screen Sun High School, mereka baru aja masuk senin kemarin)
"Oh yah? Dia dingin ke semua cewek? Pantesan" kata salsha mencoba mengerti sikap aldi tadi, "emangnya dia apain lo sih tadi?" tanya steffi penasaran. "Jadi tadi tuh..Blabla.." kata salsha menceritakan semua kejadian tadi. "Oh jadi cewek yang tadi cekcok mulut dengan aldi dilapangan itu elo sal? Yaampun pantesan aja sal" kata steffi sembari tertawa terbahak bahak.
"Ih stef, paan sih lo, gue tuh curhat yah sama loh, lo malah ngetawain gue" kata salsha jengkel. "Iya deh iya maap sal, tapi menurut gue sih lo emang salah juga, itukan juga urusan dia" kata steffi membalas curhatan salsha, "iya juga sih tapi kan.., ah tau ah, terus gue harus gimana?" tanya salsha bingung. "Lo minta maaf deh kedia" kata steffi polos memberikan solusi ke salsha. "What!! Gue? Minta maaf ke dia? Yang bener aja lo!" kata salsha kaget menatap steffi. Steffipun terkekeh. "Ihh stef, lo mah" kata salsha jengkel. "Hahaha iya deh iya" tawa steffi.
"Dan tadi yah stef, si bad boy kaku itu nabrak gue" curhat salsha lagi.
"Terus lo jatoh?" tanya steffi sedikit penasaran,
"gue gak jatoh cuman hampir aja soalnya tadi tuh aldi nangkap gue mana gue sempat tatapan lagi sama dia ihh jijik banget gue, wueeek" kata salsha sembari mempragakan gaya muntah.
"Dia nangkap lo sal? Terus lo tatap tatapan? Ciee hati hati loh sal entar lo suka lagi sama dia hahaha" kata steffi seraya tertawa.
"Ih apaan sih, ya kalii gue suka sama dia, amit amit" ucap salsha

KAMU SEDANG MEMBACA
The Romantic Bad Boy
FanfictionKisah cinta anak SMA yang Bad Boy namun Romantis yang diperankan oleh Alvaro maldini siregar dan Iqbaal dhiafakhri ramadhan yang tak lain adalah musuh bebuyutan. Yang telah jatuh hati pada dua wanita yang cantik yang tak lain adalah Salshabilla adri...