8. Tour Bali

217 11 0
                                    

Makasih ya....
Yang udah mau baca sama vote cerita abal-abal gue

Okay, kali ini aku post 1 atau 2 part lagi...

HAPPY READING!!!

💖💖💖

Setelah berjam-jam menenpuh perjalanan dari Jogjakarta ke Bali. Ali dan Prilly kini sudah menginjakkan kaki mereka di tanah Bali, lebih tepatnya, mereka sekarang masih berada di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

"Kita nanti nginap di hotel lagi?" Prilly bertanya sambil mengedarkan pandangannya ke sekeliling Bandara.

"Nggak, kita nanti nginap di Resort gue" jawab Ali datar.

"Trus pake apa ke Resortnya?"

"Papa gue udah nyuruh orang kepercayaan Papa yang jaga Resort gue buat jemput kita di Bandara"

"Oh..."

"Den Ali ya?" tanya seorang laki-laki di belakang Ali dan Prilly.

"Eh iya. Pak Made ya?"

"Iya den, saya Pak Made, yang di suruh Pak Aldrian buat jemput Aden. Ini pacarnya den Ali ya?"

"Eh, bukan Pak, saya itu Sekertaris nya Ali sama temennya Ali"

"Oh.... Cantik ya Sekertaris nya den Ali"

"Ah, Bapak.."

"Ya sudah, mari den"

Ali dan Prilly mengikuti Pak Made di depannya.

"Silahkan Den, Non" Pak Made membukakan pintu mobil untuk Ali dan Prilly.

"Makasih Pak." kata Prilly tersenyum pada Pak Made. "Bapak jangan panggil saya non ya Pak, panggil Prilly aja"

"Iya Pril. Aduh, lucu kalau saya manggil Prilly, gimana kalau Mbak aja, Mbak Prilly gitu. Kan pantes" ujar Pak Made menjalankan mobil.

"Yaudah terserah Pak Made aja, yang penting jangan panggil saya Non ya Pak"

"Iya Mbak" Pak Made tersenyum ramah. "Mau mampir atau langsung ke Resort den?"

"Langsung ke Resort aja Pak, nanti kalo udah bersih-bersih baru jalan-jalan" ucap Ali sopan.

Mobil Ali sudah masuk ke pelataran Resort.

"Silahkan Den, Mbak" Pak Made membukakan pintu untuk Ali dan Prilly.

"Makasih Pak"

"Ini Den kunci mobilnya"

"Makasih ya Pak"

"Iya Den, kalo Den Ali atau mbak Prilly butuh apa-apa bisa ke rumah saya. Ini rumah saya di sebelah Resort nya Aden"

"Iya pak makasih ya Pak"

"Mari saya bawakan barang-barang Aden sama Mbak Prilly" Pak Made mengambil koper di tangan Ali dan Prilly.

Mereka masuk ke Resort milik Ali dengan di temani Pak Made.

"Selamat datang" sapa seorang perempuan paruh baya yang di dampingi seorang gadis di sebelahnya.

Ali dan Prilly tersenyum ramah.

"Aden, Mbak, ini istri saya Lucy, nah ini anak saya Ludhe" kata Pak Made memperkenalkan dua perempuan di depan Ali dan Prilly.

Always Loving YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang