Rena*
"haduh mampus gue,hari ini kan yg ngajar bu risa, mana tugas nya belom selesai lagi".Ucap renna,seorang mahasiswa yang sedang berlarian kecil menuju kelas nya.
and,
Brruukk, renna telah menabrak seorang pria yang tinggi dan bukanya pria itu yang terjatuh, malah renna yang jatuh ke lantai.
Pria itu berkata."hello are you okay?".Lalu langsung ku jawab.
"yes I'm fine, sorry".Lalu Tanpa menoleh ke wajah pria itu.
renna merasakan dia telah menabrak orang Yang sangat tidak asing,tapi siapa?? Tanya renna dalam hati . Tetapi akan kemarahan bu risa lah yang paling Di khawatirkan nya saat ini. Renna terkejut melihat bu risa tak jauh dari kelas and bu risa akan masuk ke dalam kelas.
Tanpa ambil pusing renna segera berlari lagi, dan dengan kekuatan super yang Di milikinya( kagak canda doank) renna berhasil masuk ke dalam kelas tepat sebelum guru killer favorit nya itu memasuki kelas.
Dan setelah bu risa menjelas kan rumus yang bikin pusing tujuh keliling trus gue turun ke rel kereta trus Di lindas sama tuh kereta ( kagak bercanda doang kalee) . Setelah pelajaran selesai renna melanjutkan ritual nya yaitu tidur Di meja dengan keadaan duduk dan muka beralas kan kamus b.jerman dan philipina, namun sebelum renna sempat memejam kan mata, ada sesosok makhluk yang mengetok pala renna dan itu ternyata adalah melvin.
Aku membuka mata dan menemukan wajah melvin tersenyum Karena berhasil membatalkan ritual ku oohh shit melvin apa kau mau ku bunuh sekarang, batin renna dan segera menyerang melvin dengan tenaganya yang kuat.
Melvin meringis kesakitan karena pukulan renna yang memang penuh dengan tenaga , lalu melvin bertanya.
"halo renna sepupuku yang galak, siang siang gak boleh bobo nanti ketauan sama bu risa baru tau rasa". Kemudian Di jawab.
"heh kak kalo lu mau ngomong mah ngomong aja jangan banyak bacot lu".
" iya, tapi kita ngomong nya Di perpus ya dek".Jawab melvin,lalu renna mengikuti apa kata kak evin dan mereka duduk Di paling ujung penjuru Di perputakaan kau mereka berdua duduk dan langsung Di tuntut oleh renna.
"eh kak ngapain sih ngajak ke sini segala padahal kan cuma ngomong". Lalu Di sambut oleh melvin.
"gini loh dek,masih ingat gak sama andy?".
"ya masih lah kak,emng aku pikun apa, dia kan temen smp aku".Jawab renna dan segera Di tanggapi melvin.
"kalo gitu, kakak ada satu permintaan sama kamu dek".
"permintaan apa kak, kok sampe Di kaitkan sama andy sih?".Tanya renna penuh selidik.
"itu dek,si raydi dia berhasil mengetahui keberadaan kamu,kak evin tau saat ada anggota pengurus pendataan siswa baru menyebutkan nam--".
Ucapan evin terputus oleh kata kata renna yang memilukan."jangan sebut nama nya kak aku gak mau igat dia , aku mau hidup bebas tanpa bayang dia kak,apa gak bisa?".
Renna berusah menahan tangis nya Karena dia sadar dia dan melvin berada Di perpustakaan."sudah dek, sekarang kamu pindah dari korea ke paris ya,kakak juga ikut Karena kakak mau ambil jurusan arsitektur Di sana".
"oke kak, lusa kita berangkat ya".
"iya kakak janji".Ucap melvin sambil menarik renna keluar dari perpustakaan .
Melvin sedang berjalan sambil melihat sekeliling kampus, dan Di lihat nya segerombolan adik kelas nya yang sedang mengobrol sambil mendata mahasiswa yang akan masuk ke kampus,and ternyata salah satu dari mereka bicara.
"kak lona,kak melvin tau gak aku nemu nih calon kekasih aku".
"ah maza siapa sih?".Tanya lona kepada firna.
"nih kak foto nya".Firna memberika foto mahasiswa yang akan pindah ke kampus itu dan melvin sangat terkejut,Karena yang melvin lihat adalah selembar biodata milik raydi wiraga.
.
.
..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..
.
.
.
.Selanjut nya adalah chapter tentang raydi wiraga dan selanjut Selanjut nya lagi juga tentang biodata para tokoh Di cerita MVIYH.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Voice In Your Heart
FanfictionDi pagi hari rabu yang cerah seorang mahasiswi sedang terburu-buru menuju kelas nya, dan tanpa Di sangka sangka dia menabrak seorang yang sangat tidak asing. Karena mahasiswi itu sedang terburu buru jadi ia langsung menundukkan kepala dan meminta...