After Long Time

103 13 1
                                    

"For you, for you. Baby I dont moving on, I love you long after you gone" gone gone gone-Phillips Phillips

-----------------

"Atau senyummu dinding antara aku dan ketidakwarasan. Persis segelas kopi menjauhkan mimpi dari tidur.

Apa kabar hari ini?

Lihat tanda tanya itu. Jurang antara kebodohan, atau keinginanku memilikimu sekali lagi"

Sebenarnya aku tidak mau menanyakan hal ini. Tapi sebenarnya lagi hal yang wajar dilakukan adalah menanyakan, Apa kabar?

Jangan, jangan berfikir kalau tanda tanya itu adalah salah satu wujud keinginanku memilikimu sekali lagi. Jangan, Alif. Jangan. Aku sudah cukup lelah, tapi ada sedikit benakku berandai ingin memilikimu sekali lagi. Tapi otak warasku cukup menampar aku dalam dalam, kembalinya kita? HAHA dia dengan nyatanya menertawakanku terang terangan. Tentang kebodohanku memiliki keinginan akan hal itu.

Apa kabar dia? Iyaaa benar. Dia. Aku dengar kalian sudah menyelesaikan hubungan kalian? Entah apa masalah antara kalian berdua aku tidak tau, yang aku tau kalian berakhir dengan baik baik.

Aku merindukan kamu, ah tidak merindukan kenangan kita mungkin? merindukan hal hal yang dulu kita lalui bersama, tapi sekarang aku dengan sangat tegar, berdiri. Melangkahkan kaki, mencoba mencapai mimpi mimpiku tanpa kamu. Tidak ada lagi yang siap sedia berdiri disampingku.

Aku tidak pernah menyesal mengenal kamu, tidak sekalipun menyesal. Yang aku sesalkan adalah kenapa kita harus berhenti? Dengan jutaan asa yang kita lambungkan bersama. Dengan ratusan jejak yang kita lalui berdua. Dengan tumpukan memori yang kita ciptakan dengan sangat baik.

Kenapa kita harus berhenti?

Sedangkan seharusnya kita sama sekali tidak perlu berhenti. Tapi, bukankah kamu yang berhenti? Sedangkan aku masih terus bergeraj maju. Dengan sisa jejak jejakmu dihati. Dengan luka luka yang masih tetap terpatri.

Apa kabar hati?

Mungkin dia sudah mati seandainya tidak ada yang mengobati.

Sayangnya, aku sendiri yang mencoba mengobati luka luka itu. Aku mencoba bangkit dari kenangan kenangan yang entah bagaimana bisa selalu berputar. Aku tetap melangkah, mengukir jejak jejak dengan ratusan dorongan yang meyakinkanku bahwa aku bisa tanpa kamu. Bahwa aku bisa bangkit. Bahwa aku bisa berjalan dengan baik, tanpa ada duri yang siap menusukku lagi.

Apa kabar kenangan?

Kenangan yang terlanjur jatuh berserakan. Kenangan manis pahit yang selalu kubuat manis tiap periode waktunya. Kenangan yang untuk melupakannya bahkan tidak pernah terfikir.

Sebenarnya aku hanya melupakan lukanya. Luka yang kamu buat. Bukan melupakan kenangan.

Karna nyatanya kenangan kita terlalu indah untuk dilupakan, Alif. Terlalu indah untuk diingat tiap harinya.

Juga kenangan, yang mengajarkanku apa arti kata berjuang, bertahan, terluka, dan mengikhlaskan.

Apa kabar hari ini, Alif?

-----------------

Setelah memantapkan hati semantap mantapnya, akhirnya muncul jugaaa wkwk.

Happy Reading yaaa, jangan pernah lupa untuk vote yaaaaaa karna berarti sekali untuk menghargai karya yang nyaris abal ini.

BTW BTW BTW kayaknya bakalan selesaiii setelah inii, wkwk. Bakalan bikin cerita baru yang gak kalah ngenesnya*lah wkwk oke udahan yaaa(sambil dada dada)

I owee u guyss.

dari orang yang hari ini lagi ulangtaun.

Bunga.

Still love you?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang