"bicara dengan siapa dia"
.
.
"naeyong...!!"~6~
yoongi pun ikut menoleh kebelakan ke arah mata pesuruh ayah nya itu, saat tau siapa yang sedang berdiri disana sontak yoongi membulatkan matanya "naeyong....!!"
tanpa waktu lama tiba tiba yoongi langsung berlari kearah naeyong dan menariknya lari. "dor...!!" suara tembakan terdengar dari lorong.
"aaaaaaa...!!" teriak naeyong sambil berlari dan mengeratkan genggaman tangannya pada yoongi. kalau saja yoongi tidak langsung menariknya, sudah dipastikan tembakan itu melesat pas dikepala naeyong.
saat naeyong menoleh kebelakang terlihat 2 orang berjas hitam dan membawa senjata api sedang mengejarnya "dia terus mengejar bagaimana ini" ucap naeyong panik sambil terus berlari.
"hey percepatlah lari mu mereka mendekat" bentak yoongi yang terus menarik naeyong yang mulai melamban "aku tidak kuat lagi" gumam naeyong dengan nafas yang tersendat sendat.
yoongi pun bedecak frustasi pengawal ayahnya pasti akan terus mengejarnya. saat sedang berlari yoongi melihat ada gang sempit disamping perumahan dengan sigap yoongi menarik naeyong masuk bersembunyi disana. sangat sempit sehingga mereka pun harus berdiri berhimpitan "mwo.. apa yang kau lakukan huh.. ini terlalu dekat dan yaampun jauhkan tubuh mu.. ayo pindah tempat" omel naeyong sambil berusaha menjauhkan tubuhnya dari yoongi.saat melihat ke arah jalan yoongi melihat pengawal itu sudah semakin dekat kearahnya sedangkan naeyong terus mengumpat "dia berisik sekali" batin yoongi. "yoongi-a cepat menyingkir carhmmmptt" dengan cepat yoongi langsung membungkam mulut naeyong dengan mulutnya.
mendapat serangan tiba tiba naeyong langsung membulatkan matanya seluruh tubuhnya menegang yang tadi nya meronta diam seketika dan ia yakin wajahnya sekarang sudah memerah seperti tomat.
melihat orang berjas itu sudah jauh dari tempat mereka bersembunyi yoongi pun melepaskan ciumannya dan langsung menatap wajah naeyong. naeyong yang masih shock masih mematung dengan tatapan kosong "hey wajah mu memerah" ucap yoongi menyadarkan naeyong dari keterkejutannya. setelah sadar naeyong langsung menatap sinis kearah yoongi "yaak..!! apa yang kau lakukan barusan" sentak naeyong. dengan posisi berhimpitan suara bentakan naeyong sangat menyakitkan ditelinga yoongi "jangan berteriak begitu yaampun berlebihan sekali" ucap yoongi santai sontak langsung mendapat tatapan sinis dari naeyong.
melihat tempat yang sempit yoongi pun meyuruh naeyong untuk keluar terlebih dahulu "keluar lah lebih dulu, kita tidak bisa keluar bersamaan" mendengarnya naeyong pun bergerak berusaha keluar dari gang itu dengan wajah menahan sakit "sepertinya kakiku terkilir" bantinnya.
merekapun berhasil keluar dari gang sempit itu "ayo kembali ini sudah sangat larut" ucap yoongi sambil berjalan duluan "orang itu bukannya minta maaf" gumam naeyong sambil ikut melangkahkan kaki, saat baru akan melangkah tiba tiba naeyong terjatuh "aww.. " rintihnya. yoongi yang sudah berjalan lebih dulu mendengar rintihan naeyong pun menghampirinya "gwenchana?" tanya yoongi cemas, "sepertinya kaki terkilir" jawab naeyong.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE MOST BEUTIFULL MOMENT IN THE LIFE
Aléatoire"The most beutifull moment in your life in senior high scholl right?" . . . . "bukankah dia yang kemarin malam ku kira dia hantu ternyata nyata" . . . . "aish jinja menyingkirlah" .. "menggemaskan ...wajahmu merah" ~lets begain~